Kuala Kapuas (ANTARA) - Bupati Kapuas, Kalimantan Tengah, Muhammad Wiyatno berharap kegiatan pelayanan di Gedung Pastori Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Abraham Kuala Kapuas, dapat berjalan lebih optimal dan memberikan manfaat bagi seluruh jemaat serta masyarakat sekitar.
"Atas nama Pemerintah Kabupaten Kapuas, kami mengucapkan selamat kepada warga Jemaat HKBP Abraham Kuala Kapuas, peresmian Gedung Pastori HKBP Abraham ini," kata Wiyatno di Kuala Kapuas, Senin.
Hal itu disampaikan oleh orang nomor satu di Pemkab Kapuas ini, setelah meresmikan Gedung Pastori HKBP Abraham, yang berlokasi di Jalan Garuda, Kuala Kapuas.
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita oleh Bupati Wiyatno. Acara berlangsung khidmat, dihadiri oleh jajaran pemerintah daerah, tokoh agama, serta masyarakat jemaat HKBP.
Wiyatno menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat atas selesainya pembangunan pastori tersebut. Ia menekankan bahwa pembangunan fisik bukanlah satu-satunya tujuan utama, melainkan pembangunan mental dan spiritual bagi seluruh jemaat.
Meski begitu, dirinya tetap mengingatkan bahwa pembangunan secara fisik jangan menjadi yang utama. Sebab, yang lebih penting adalah membangun mental dan hati.
"Jadi, umat Kristiani, terutama warga Jemaat HKBP Abraham Kuala Kapuas, semakin menghayati apa yang diajarkan dalam kehidupan sehari-hari—baik dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta dalam hidup menggereja," ujarnya.
Baca juga: Pemkab Kapuas raih dua penghargaan di Sidara Award 2025 tingkat Kalteng
Menurutnya, bangunan megah tidak ada artinya tanpa diiringi kemegahan sikap, perilaku, dan iman para pemeluknya. Ia berharap keberadaan pastori ini dapat memperkuat kehidupan kerohanian warga jemaat. Untuk itu, berdirinya pastori ini diharapkan membuat warga Jemaat HKBP akan menjadi semakin dekat dengan Tuhannya, semakin rajin bergereja, dan semakin mempelajari firman Tuhan.
"Dengan hal-hal positif tersebut, seluruh pengaruh negatif seperti narkoba dan judi online dapat kita hindari," ujarnya.
Wiyatno juga menyinggung penataan kawasan sekitar yang terus dikembangkan pemerintah. Ia menyebutkan bahwa lingkungan gereja yang luas dan tertata akan didukung dengan peningkatan infrastruktur jalan.
Dia mengatakan tahun pertama ini beberapa hal sudah dilakukan, termasuk hampir semua ruas jalan di Kota Kuala Kapuas lebarkan dan tingkatkan pengaspalannya.
"Mudah-mudahan dengan terbangunnya jalan lebar, luas serta penataan lampu yang insya Allah bisa kita selesaikan, Kota Kapuas ini menjadi kebanggaan kita semua," kata dia.
Untuk itu, ia meminta doa dan dukungan masyarakat dalam menjalankan amanah pembangunan daerah bersama Wakil Bupati Dodo.
Peresmian ini turut dihadiri jajaran pemerintah daerah, tokoh gereja, serta warga jemaat HKBP Abraham Kuala Kapuas.
Baca juga: Dinkes Kapuas gelar pemeriksaan TB massal warga binaan
Baca juga: Bupati Kapuas apresiasi perhatian Komisi I DPRD Kalteng terhadap pembangunan
Baca juga: Wabup Kapuas ajak keluarga besar GKE terus memperkuat iman