Pangkalan Bun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah telah berkomitmen akan terus melakukan pemberdayaan perempuan, sebagai upaya mewujudkan keterlibatan dan berkarya dalam pembangunan di wilayah setempat.
"Perempuan yang berdaya adalah mereka yang mampu berdiri tegak, berkarya dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah," kata Bupati Kobar Nurhidayah di Pangkalan Bun, Rabu.
Menurut orang nomor satu di lingkup Pemkab Kobar itu, perempuan memiliki peran besar, bukan hanya sebagai seorang ibu dalam keluarga, tetapi juga sebagai pilar pembangunan bangsa.
"Perempuan adalah kekuatan utama dalam mewujudkan masa depan Indonesia yang lebih maju, berdaya saing, dan sejahtera," ucapnya.
Hal itu disampaikannya saat dirinya mengikuti rangkaian kegiatan Peringatan ke 97 Hari Ibu, dengan menyongsong tema 'Perempuan Berdaya dan Berkarya, Menuju Indonesia Emas 2026'.
Bupati Kobar ini pun berharap melalui kegiatan tersebut, dapat menjadi momentum peting untuk mengingat dan menghargai jasa serta perjuangan kaum perempuan Indonesia. Apalagi Pemkab Kobar akan terus mendorong peningkatan kualitas perempuan melalui berbagai bidang.
"Tentunya, baik itu melalui pendidikan,penguatan ekonomi produktif, kesejahteraan keluarga, serta perlindungan dari berbagai bentuk kekerasan dan diskriminasi," ujar Nurhidayah.
Dirinya juga berharap organisasi wanita di Kabupaten Kobar terus berperan aktif, terutama dalam mencetak perempuan-perempuan unggul yang dapat menjadi motor penggerak kesejahteraan keluarga dan masyarakat.
Baca juga: Jaga stabilitas harga jelang nataru, Pemprov Kalteng kembali gelar pasar murah di Kobar
Baca juga: Berikut persiapan KONI Palangka Raya hadapi Porprov 2026
Baca juga: PT Pelni Pangkalan Bun fasilitasi kirim bantuan untuk korban bencana di Sumatera
Baca juga: Wabup ingatkan kolaborasi kunci utama gerakkan pertanian berkelanjutan di Kobar