Lomba presenter ANTARA berikan kesan mendalam dan banyak manfaat bagi para peserta

Palangka Raya (ANTARA) - Lomba presenter yang digelar Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA di Kalimantan Tengah bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMP), serta pemerintah kota setempat telah berakhir dan memiliki para pemenang.

Adapun yang menjadi pemenang lomba, yakni juara I Ahmad Safari, juara II M Rudi Taufana, juara III Risfa Nur Aisyah, harapan I Noor Safitri dan harapan II M Najibuddin Anshary.

"Kegiatan yang ANTARA gelar ini sangatlah positif, sebab memberikan banyak manfaat bagi diri saya dan tentunya peserta lainnya yang ikut berpartisipasi," kata Ahmad Safari di Palangka Raya, Selasa.

Setelah mengikuti lomba tersebut, ia mengaku senang karena bisa mencoba hal baru dan berkompetisi di bidang presenter untuk pertama kalinya, sekaligus bertemu anak muda lainnya di Palangka Raya yang sangat berbakat.

Kemudian Safary juga merasa mendapat banyak ilmu, terutama dari dewan juri profesional yang pada setiap penilaiannya dilakukan secara teliti dan ramah dalam memberi masukan.

M Rudi Taufana juara II lomba presenter ANTARA menjelaskan, keikutsertaannya dalam kegiatan itu merupakan pengalaman yang luar biasa.

Selain bermanfaat sebagai sarana pengembangan kemampuan berbicara di depan publik atau 'public speaking', dirinya juga mendapatkan banyak pelajaran dan ilmu baru dalam hal berbicara di hadapan kamera sebagai seorang presenter.

"Masukan serta saran dari para juri, sungguh memotivasi sekaligus memacu semangat saya untuk terus belajar dan berkembang, agar bisa menjadi lebih baik kedepannya," tegasnya kepada ANTARA.

Sementara itu Juara III lomba presenter Risfa Nur Aisyah menuturkan, ia sangat bersyukur menjadi bagian dari kegiatan yang diadakan ANTARA dalam rangka peringatan hari ulang tahunnya yang ke-82 tersebut.

Sebab disanalah ia dipertemukan dengan rekan-rekan baru dan para juri yang luar biasa. Kegiatan itu berhasil memberikan ruang kepada anak-anak muda di Kalteng, khususnya Palangka Raya untuk menunjukkan potensi yang dimiliki.

"Saya berharap kegiatan semacam ini dapat dilakukan secara berkelanjutan, sehingga tersedia cukup ruang bagi generasi muda menyalurkan bakatnya dan mengasahnya menjadi lebih baik lagi," ungkapnya.

Sejumlah pesan yang ia sangat ingat dari para juri, diantaranya menjadi presenter adalah seni yang sejatinya bisa dipelajari dan dikembangkan. Namun, modal yang harus dimiliki, selain kemampuan olah vokal dan cara menyampaikan informasi, yaitu dengan memerhatikan penampilan, konten yang dibawakan, serta etika.

Untuk diketahui lomba presenter ANTARA diikuti hampir seratus orang peserta, dimulai dari tahap penyisihan pada 13-14 Desember 2019 di Gedung Fisipol UMP dan final pada 15 Desember 2019 di Hotel Neo Palangka Raya.

Kegiatan itu juga sukses terselenggara berkat dukungan dari berbagai pihak, seperti Hotel Neo Palangka Raya, Hotel Amaris, BPJAMSOSTEK, PT Astra Agro Lestari, PT Askrindo, Bank Kalteng, PT GBSM dan PT Telkom.

Adapun yang menjadi dewan juri pada lomba tersebut, adalah MC ternama di Kalteng yaitu Nisa Rahimia, Kepala Biro iNews TV Palangka Raya Noor Ivansyah dan dua juri tamu nasional pada babak final, yakni Direktur Keuangan, MSDM dan Umum LKBN ANTARA Nina Kurnia Dewi serta Manager External Relations PT Astra Agro Lestari Mochamad Husni yang merupakan peraih penghargaan InMA Award 2019.