Jakarta (ANTARA) - Upacara kelulusan musim semi di Jepang telah dibatalkan karena pandemi coronavirus, tetapi siswa di satu sekolah dapat menghadiri upacara kelulusan dari jarak jauh dengan mengendalikan robot avatar saat login alias bergabung dari rumah.
Reuters melaporkan robot yang dijuluki "Newme" oleh pengembang ANA Holdings, mengenakan toga untuk upacara di Business Breakthrough University Tokyo.
"Wajah" robot adalah tablet yang menampilkan wajah para lulusan, yang login dari di rumah dan mengendalikan robot melalui laptop mereka.
Satu per satu, robot-robot itu menuju podium untuk menerima diploma mereka. Staf sekolah bertepuk tangan dan berkata "selamat!" ketika Presiden Universitas Kenichi Ohmae meletakkan diploma di atas rak yang dipasang di bagian tengah robot.
"Saya pikir ini benar-benar pengalaman baru untuk menerima sertifikat di area publik saat saya berada di ruang pribadi," kata salah satu wisudawan Kazuki Tamura melalui avatar komputernya ketika menerima diploma gelar masternya.
Universitas berharap pendekatan ini dapat diadopsi oleh sekolah lain yang ingin menghindari pertemuan massal. Namun, mencerminkan dunia manusia, sekolah membatasi upacara hanya untuk empat lulusan sehingga robot dapat mempraktikkan jarak sosial di tengah pandemi.
Penerjemah: Maria Rosari Dwi Putri
Berita Terkait
Warga Jepang tuntut pemerintah hingga kompensasi Rp9 miliar terkait efek samping vaksin COVID
Kamis, 18 April 2024 14:56 Wib
100 lebih hotel di Jepang jadi korban penipuan phishing Booking.com
Senin, 15 April 2024 15:06 Wib
Microsoft investasi Rp46 triliun di Jepang untuk pusat data AI
Jumat, 12 April 2024 13:51 Wib
Enam jenazah WNI korban kapal tenggelam di Jepang dipulangkan ke Indonesia
Sabtu, 6 April 2024 15:31 Wib
RI pastikan pulangkan 6 ABK WNI yang tenggelam di Jepang
Kamis, 28 Maret 2024 16:10 Wib
100 orang lebih dirawat hingga meninggal di Jepang akibat suplemen angkak
Rabu, 27 Maret 2024 15:03 Wib
Ginting bermain ketat usai tumbangkan wakil Jepang All England
Kamis, 14 Maret 2024 19:56 Wib
Ini penyebab Mercedes-Benz didenda Rp126 miliar
Kamis, 14 Maret 2024 9:07 Wib