Tissa Biani rekomendasikan lima film Indonesia yang wajib ditonton

Jakarta (ANTARA) - Tissa Biani merekomendasikan lima film Indonesia yang wajib untuk ditonton oleh anak-anak muda agar lebih bangga dengan karya anak bangsa.

Sebagai Duta Festival Film Indonesia 2029, Tissa mengatakan jika karya sineas tanah air tidak kalah bagus dengan luar negeri, bahkan Indonesia memiliki keunikan cerita tersendiri dan tidak sedikit yang membuat haru.

"Yang harus tonton 'Tanah Surga Katanya'. Itu film juga pernah dapat nominasi FFI 2012. Itu film mengenai rasa nasionalisme seorang anak kecil terhadap Indonesia. Anak kecil aja bisa mempunyai rasa yang kuat seperti itu, kenapa orang-orang dewasa enggak," kata Tissa kepada Antara, Selasa.

Baca juga: Tissa Biani dinobatkan sebagai Duta Festival Film Indonesia 2020

Pemain film "KKN Desa Penari" ini juga mengatakan bahwa "Cahaya dari Timur" menjadi salah satu yang wajib untuk ditonton. Film ini bercerita tentang Sani Tawainella (Chicco Jericho) ingin menyelamatkan anak-anak di kampungnya dari konflik agama yang terjadi di Ambon melalui sepak bola.

Di tengah kesulitan hidup serta pilihan antara keluarga atau tim sepakbolanya, Sani ditugaskan membawa timnya mewakili Maluku di kejuaraan nasional. Namun, keputusannya membaurkan anak-anak yang berbeda agama dalam satu tim justru menyebabkan perpecahan.

Melalui film ini, Chicco Jerikho mendapat Piala Citra pertamanya sebagai Aktor Terbaik pada tahun 2014.

Baca juga: Perasaan Tissa Biani saat satu film dengan Christine Hakim

Tissa juga merekomendasikan "Keluarga Cemara", sebuah film yang sangat hangat dan membuat haru. Film ini sangat cocok ditonton bersama keluarga dan dekat dengan kehidupan sehari-hari.

"Tiga Srikandi" dan "Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini" pun menurut Tissa tidak boleh dilewatkan oleh penonton Indonesia. Film-film tersebut memang sudah tidak tayang di Bioskop namun dapat ditemukan melalui platform film digital legal.

"'Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini' itu favorit," kata Tissa.

Sementara itu, Tissa mengaku sebelum masa pandemi selalu mencari film-film Indonesia di bioskop. Dia mengatakan selalu penasaran dengan karya-karya sineas tanah air.