Bupati Katingan minta ASN tidak mudah terprovokasi isu-isu memecah belah

Kasongan (ANTARA) - Bupati Katingan, Kalimantan Tengah, Sakariyas meminta seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemerintah daerah setempat agar tidak mudah terpancing dan terprovokasi isu-isu yang ingin memecah belah persatuan dan kesatuan.

"Agar tidak mudah terprovokasi maka kita harus saling menjaga keamanan dan ketentraman, meningkatkan rasa kebersamaan, kekeluargaan dan saling menghormati serta meningkatkan kerukunan di tengah masyarakat," kata Sakariyas di Kasongan, Senin.

Sakariyas juga mengajak agar para ASN meningkatkan nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan memegang teguh Panca Prasetya Korpri sebagai pedoman dalam kehidupan sebagai ASN.

Hal itu disampaikannya sewaktu menjadi pemimpin apel gabungan perangkat daerah/ASN di lingkup Pemerintah Kabupaten Katingan yang digelar di halaman kantor bupati setempat di Kota Kasongan.

Lebih lanjut, dia mengingatkan seluruh ASN agar meningkatkan kinerja, disiplin, dedikasi dan loyalitas dalam melaksanakan tugas pengabdian dan segala bentuk perintah kedinasan sesuai aturan yang berlaku sebagai jati diri. Selain itu, para ASN dituntut agar menghindari pelanggaran sekecil apapun.



Sebagai garda terdepan, seluruh ASN diminta mensosialisasikan berbagai program pembangunan yang telah, sedang dan yang akan dilaksanakan kepada masyarakat. 

"Mari kita bersama-sama melaksanakan tugas dengan penuh semangat dan tanggung jawab. Terus berjuang, bekerja, dan berkarya bagi lingkungan masyarakat maupun bangsa dan negara,” demikian Sakariyas.

Apel gabungan dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kinerja, disiplin, dedikasi, loyalitas, ketakwaan dan keimanan dan menerapkan nilai-nilai Panca Prasetya Korpri serta aturan-aturan yang berlaku dalam setiap aktivitas sebagai ASN.

Hadir dalam apel gabungan itu diantaranya Sekretaris Daerah Katingan Pransang, Kapolres Katingan AKBP I Gede Putu Widyana, Dandim 1019/Katingan Letkol Inf Anggun Wuriyanto, Kepala Kejaksaan Negeri Katingan Tandy Mualim, dan Kepala dan ASN dari seluruh organisasi perangkat daerah Kabupaten Katingan.