Palangka Raya (ANTARA) -
Gerakan Pangan Murah yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah pada Senin (22/1) menjangkau masyarakat di wilayah Hampalit Kereng Pangi, Kabupaten Katingan.
"Program dan kegiatan yang kami laksanakan ini sebagai upaya pengendalian inflasi, sekaligus membantu meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari," kata Gubernur Sugianto Sabran.
Dalam Gerakan Pangan Murah di Hampalit ini Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menyediakan berbagai komoditas pangan strategis, di antaranya beras premium 2 ton, beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) 2 ton dan gula pasir 700 kilogram.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Dishanpang) Kalimantan Tengah, Riza Rahmadi menyampaikan, komoditas yang disediakan dalam kegiatan ini telah disubsidi sehingga harganya lebih terjangkau bagi masyarakat.
Dia memaparkan untuk beras SPHP Rp55 ribu per lima kilogram, beras premium Rp60 ribu per lima kilogram, gula pasir Rp15 ribu per kilogram, minyak goreng kemasan Rp14 ribu per liter, minyak goreng Kita Rp12 ribu per liter, bawang merah dan bawang putih masing-masing Rp36 ribu per kilogram, serta telur ayam ras Rp50 ribu per tray.
"Pelaksanaan Gerakan Pangan Murah selama ini terbukti cukup efektif dan efisien dalam mengoptimalkan upaya pengendalian inflasi di daerah," jelas Riza.