RSUD Tamiang Layang galakkan imunisasi anak

Tamiang Layang (ANTARA) - Direktur RSUD Tamiang Layang, dr Vinny Safari mengajak seluruh orang tua di Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah untuk mengikuti kegiatan imunisasi anak yang akan dilaksanakan pada Jumat (15/3) besok.

“Imunisasi dilaksanakan di Poli Tumbuh Kembang RSUD Tamiang Layang. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kesehatan anak-anak melalui peningkatan daya tahan tubuh,” kata Direktur RSUD Tamiang Layang dr. Vinny Safari di Tamiang Layang, Kamis

Dijelaskannya, imunisasi untuk meningkatkan kekebalan tubuh anak karena kesehatan anak merupakan hal yang sangat penting bagi masa depan mereka.

“Mari kita wujudkan generasi yang sehat dan kuat melalui imunisasi yang tepat," kata dr Vinny lagi.

Menurutnya, imunisasi anak adalah salah satu langkah penting dalam menjaga kesehatan anak, baik saat ini maupun di masa mendatang. Imunisasi yang akan dilaksanakan meliputi berbagai jenis, seperti BCG, Polio, DPT Hb, MR, dan TT, yang telah direkomendasikan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Baca juga: Sekda Bartim: FGPD untuk pengintegrasian program prioritas kabupaten 2025

Imunisasi MR diberikan untuk mencegah penyakit campak sekaligus rubella. Vaksin Hepatitis B (HB) diberikan untuk mencegah penyakit Hepatitis B yang dapat menyebabkan pengerasan hati yang berujung pada kegagalan fungsi hati dan kanker hati. Imunisasi BCG diberikan guna mencegah penyakit tuberkulosis.

Imunisasi Polio tetes diberikan empat kali pada usia satu bulan, dua bulan, tiga bulan dan empat bulan untuk mencegah lumpuh layu. Imunisasi polio suntik pun diberikan satu kali pada usia empat bulan agar kekebalan yang terbentuk semakin sempurna.

Imunisasi Campak diberikan untuk mencegah penyakit campak yang dapat mengakibatkan radang paru berat (pneumonia), diare atau menyerang otak. Imunisasi MR diberikan untuk mencegah penyakit campak sekaligus rubella. Sedangkan Imunisasi TT bertujuan untuk mencegah infeksi tetanus yang mematikan.

Vinny mengungkapkan keprihatinannya atas fakta bahwa masih banyak anak di Indonesia yang belum mendapatkan imunisasi secara lengkap, bahkan ada yang belum pernah mendapatkan imunisasi sejak lahir. Hal ini menyebabkan anak-anak rentan terhadap penyakit-penyakit berbahaya karena kekurangan kekebalan tubuh.

"Imunisasi rutin lengkap sangat penting untuk menjaga tingkat kekebalan tubuh anak tetap optimal. Imunisasi dasar saja tidak cukup, kita perlu memastikan anak-anak mendapatkan imunisasi lanjutan untuk melindungi mereka dari penyakit-penyakit yang dapat mengancam kesehatan dan masa depan mereka," demikian dr Vinny Safari.

Baca juga: RSUD Tamiang Layang tegaskan penanganan pasien sudah sesuai SOP

Baca juga: Diskominfosantik Bartim siap implementasikan e-katalog

Baca juga: Pj Bupati Barito Timur terima sertifikat bebas frambusia dari Kemenkes RI