Jakarta (ANTARA) - Samsung dikabarkan bakal mengandalkan Graphics Processing Unit (GPU) buatannya untuk chipset kelas 2600 yang mungkin dirilis pada 2026.
Sebelumnya Samsung dalam beberapa generasi terakhir mengandalkan AMD sebagai mitra untuk menghadirkan GPU di chipnya.
Mulai dari Exynos 2200, lalu di Exynos 2400 yang memiliki GPU RDNA, hingga yang terbaru dukungan AMD pada chip Samsung diperluas ke chip kelas menengah yaitu Exynos 1480.
Baca juga: Samsung bakal lakukan Galaxy Unpacked berikutnya pada 10 Juli
Kabar Samsung berencana mengandalkan produksi GPU-nya sendiri untuk Exynos 2600 itu datang dari pembocor teknologi Roland Quant yang mencuit di akun X-nya @rquandt.
Ia menyebutkan Samsung masih akan mengandalkan AMD sebagai mitranya untuk mengembangkan Exynos 2500 namun untuk generasi selanjutnya mereka mencoba mengembangkan GPU sendiri.
"Exynos 2400 menggunakan GPU AMD. Chip selanjutnya juga bakal menggunakan GPU AMD, nampaknya. Setelahnya di 2026 Samsung bakal merilis chipset generasi selanjutnya menggunakan GPU besutannya sendiri," kata Roland dicuitannya.
Detail tentang Exynos 2600 untuk saat ini memang sangat sedikit, terutama mengenai rencana Samsung untuk pengembangan GPU internalnya.
Namun, Samsung mungkin masih menggunakan RDNA sebagai fondasi untuk membangun GPU-nya sendiri, mirip dengan GPU Adreno yang dikembangkan Qualcomm yang menggunakan AMD Radeon sebagai dasarnya.
Adapun untuk rencana ponsel pintar Samsung selanjutnya, diketahui Samsung bakal merilis Galaxy S25 series dengan chipExynos 2500 dengan GPU AMD.
Namun untuk di beberapa pasar ponsel ini masih akan menggunakan chip Qualcomm Snapdragon 8 Gen 4.
Lalu untuk 2026, Samsung diproyeksikan bakal meluncurkan Galaxy S26 seriesdengan Exynos 2600. Jadi memang masih ada banyak waktu untuk mengembangkan rencana tersebut.
Namun jika kebocoran tersebut benar adanya, hal ini dapat menunjukkan bahwa Samsung sedang menjajaki jalur menuju swasembada yang lebih besar di masa depan SoC Exynos. Demikian dilaporkan Gizmochina, Sabtu (4/5) waktu setempat.
