Seoul
(ANTARA News) - Presiden Korea Selatan Park Geun-hye kembali ke
negerinya pada Ahad dari lawatan kenegaraan selama empat hari ke China,
tempat dia sepakat dengan Presiden Xi Jinping untuk meningkatkan secara
signifikan hubungan kedua negara dan bekerja sama mengakhiri program
nuklir Korea Utara.
Kunjungan itu juga mencakup pertemuan dengan Perdana Menteri Li Keqiang dan Ketua Komite Kongres Rakyat China Zhang Dejiang, dan berpidato di Universitas Tsinghua, Beijing, almamater Xi, lapor Yonhap.
Presiden Park dan Presiden Xi bertemu pada Kamis.
Setelah pertemuan itu, kedua pihak mengeluarkan komunike bersama dalam berbagai bidang dengan janji untuk meningkatkan kerja sama di semua sektor, termasuk keamanan dan politik.
Mengenai Korea Utara, Park dan Xi sepakat bahwa program nuklir Pyongyang merupakan ancaman serius bagi perdamaian regional dan dunia, dan berjanji untuk bekerja secara erat guna membuat Semenanjung Korea bebas senjata atom, menurut komunike tersebut.
Park juga mengunjungi kota kuno Xian pada hari kedua kunjungannya tempat dia menyaksikan lokasi konstruksi pabrik Samsung Electronics dan situs arkeologi Xian yang terkenal karena ribuan patung prajurit dan kuda. (M016)
Kunjungan itu juga mencakup pertemuan dengan Perdana Menteri Li Keqiang dan Ketua Komite Kongres Rakyat China Zhang Dejiang, dan berpidato di Universitas Tsinghua, Beijing, almamater Xi, lapor Yonhap.
Presiden Park dan Presiden Xi bertemu pada Kamis.
Setelah pertemuan itu, kedua pihak mengeluarkan komunike bersama dalam berbagai bidang dengan janji untuk meningkatkan kerja sama di semua sektor, termasuk keamanan dan politik.
Mengenai Korea Utara, Park dan Xi sepakat bahwa program nuklir Pyongyang merupakan ancaman serius bagi perdamaian regional dan dunia, dan berjanji untuk bekerja secara erat guna membuat Semenanjung Korea bebas senjata atom, menurut komunike tersebut.
Park juga mengunjungi kota kuno Xian pada hari kedua kunjungannya tempat dia menyaksikan lokasi konstruksi pabrik Samsung Electronics dan situs arkeologi Xian yang terkenal karena ribuan patung prajurit dan kuda. (M016)