Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Jajaran Polda Kalimantan Tengah dari bulan Januari hingga Agustus 2018, telah melakukan penahanan terhadap 16 orang yang diduga sengaja membakar lahan secara perseorangan.
Sebenarnya ada 22 kasus kebakaran hutan dan lahan yang diduga dilakukan secara perseorangan sejak Januari hingga Agustus 2018 tersebut, namun baru 15 kasus dalam penyidikan dan tujuh lainnya masih tahap penyelidikan, kata Wakapolda Kalteng Brigjen Pol Rikwanto, di Palangka Raya, Senin.
"Dari 22 kasus yang menghanguskan lahas seluas 88,44 hektare itu, ada 16 orang yang telah ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka. Kami masih terus melakukan pengembangan," tambahnya.
Baca juga: Sertijab Wakapolda Kalteng dilaksanakan Senin
Selain pembakaran lahan secara perseorangan, Polda Kalteng juga sedang mengembangkan dua kasus pembakaran lahan yang diduga dilakukan korporasi. Dari dua kasus tersebut, satu dalam tahap penyidikan dan satunya lagi masih penyelidikan.
Rikwanto mengatakan, hasil penyelidikan sementara, kebakaran lahan di areal miliki korporasi tersebut diduga sengaja dibakar. Hal itu berdasarkan keterangan sejumlah saksi ahli yang telah didatangkan penyidik.
"Dua kasus kebakaran yang diduga melibatkan korporasi tersebut menghanguskan lahan seluas 530 hektare, dan dalam waktu dekat akan ada ditetapkan sebagai tersangka," ucapnya.
Baca juga: Brigjen Pol Rikwanto jabat Wakapolda Kalteng
Mantan Kepala Biro Multimedia Mabes Polri itu pun berjanji, pihaknya dalam waktu satu minggu kedepan akan menetapkan tersangka kasus kebakaran lahan yang melibatkan korporasi tersebut.
Dia mengatakan, penetapan tersangka tersebut dapat dilakukan karena, tim saksi ahli dari beberapa bidang bersama penyidik Polda Kalteng, sudah turun ke lapangan dan menyelidiki permasalahan tersebut.
"Dalam perkara kabakaran hutan dan lahan, kami tidak pandang bulu menindak tegas para pelaku sesuai undang-undang yang berlaku," demikian Rikwanto.
Berikut daftar-daftar lahan yang terbakar di Kalimantan Tengah :
Sebenarnya ada 22 kasus kebakaran hutan dan lahan yang diduga dilakukan secara perseorangan sejak Januari hingga Agustus 2018 tersebut, namun baru 15 kasus dalam penyidikan dan tujuh lainnya masih tahap penyelidikan, kata Wakapolda Kalteng Brigjen Pol Rikwanto, di Palangka Raya, Senin.
"Dari 22 kasus yang menghanguskan lahas seluas 88,44 hektare itu, ada 16 orang yang telah ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka. Kami masih terus melakukan pengembangan," tambahnya.
Baca juga: Sertijab Wakapolda Kalteng dilaksanakan Senin
Selain pembakaran lahan secara perseorangan, Polda Kalteng juga sedang mengembangkan dua kasus pembakaran lahan yang diduga dilakukan korporasi. Dari dua kasus tersebut, satu dalam tahap penyidikan dan satunya lagi masih penyelidikan.
Rikwanto mengatakan, hasil penyelidikan sementara, kebakaran lahan di areal miliki korporasi tersebut diduga sengaja dibakar. Hal itu berdasarkan keterangan sejumlah saksi ahli yang telah didatangkan penyidik.
"Dua kasus kebakaran yang diduga melibatkan korporasi tersebut menghanguskan lahan seluas 530 hektare, dan dalam waktu dekat akan ada ditetapkan sebagai tersangka," ucapnya.
Baca juga: Brigjen Pol Rikwanto jabat Wakapolda Kalteng
Mantan Kepala Biro Multimedia Mabes Polri itu pun berjanji, pihaknya dalam waktu satu minggu kedepan akan menetapkan tersangka kasus kebakaran lahan yang melibatkan korporasi tersebut.
Dia mengatakan, penetapan tersangka tersebut dapat dilakukan karena, tim saksi ahli dari beberapa bidang bersama penyidik Polda Kalteng, sudah turun ke lapangan dan menyelidiki permasalahan tersebut.
"Dalam perkara kabakaran hutan dan lahan, kami tidak pandang bulu menindak tegas para pelaku sesuai undang-undang yang berlaku," demikian Rikwanto.
Berikut daftar-daftar lahan yang terbakar di Kalimantan Tengah :
|
No. |
Kesatuan |
Jumlah |
Luas Area (Ha) |
Jumlah TSK Perseorangan |
Jumlah TSK Korporasi |
|
1. |
Ditreskrimsus |
2 |
530 |
- |
- |
|
2. |
Palangka Raya |
5 |
31,6 |
2 |
- |
|
3. |
Pulang Pisau |
5 |
11,4 |
5 |
- |
|
4. |
Barito Selatan |
2 |
2,5 |
1 |
- |
|
5. |
Katingan |
1 |
4 |
2 |
- |
|
6. |
Lamandau |
- |
- |
- |
- |
|
7. |
Gunung Mas |
- |
- |
- |
- |
|
8. |
Kotim |
1 |
10 |
1 |
- |
|
9. |
Seruyan |
1 |
1 |
1 |
- |
|
10. |
Kapuas |
- |
- |
- |
- |
|
11. |
Barito Utara |
1 |
5 |
- |
- |
|
12. |
Mura |
- |
- |
- |
- |
|
13. |
Sukamara |
1 |
0,94 |
1 |
- |
|
14. |
Bartim |
1 |
5 |
- |
- |
|
15. |
Kobar |
4 |
15 |
3 |
- |
|
Total |
24 |
616,44 |
16 |
- |