Jakarta (Antaranews Kalteng) - Chrysler mengumumkan penarikan kembali (recall) terhadap 2.548 unit mobil Jeep dan Pacifica yang didatangkan secara impor karena kerusakan sakelar lampu rem dan penutup pada panel manual park release (MPR).
Mulai 29 Desember, Chrysler akan menarik 1.806 unit Jeep Wrangler yang dibuat antara 7 Agustus hingga 20 September 2017, menurut otoritas China, dilansir Xinhua, Minggu.
Sakelar rem pada kendaraan itu berpotensi tidak berfungsi sehingga membuat lampu terus menyala.
Sedangkan kerusakan pada MPR mengakibatkan tuas persneling berpindah dari posisi parkir meski pedal rem tidak ditekan. Masalah ini bisa berpotensi kecelakaan.
Tidak hanya Jeep, perusahaan juga akan menarik 742 Pacifica yang diproduksi antara 19 April 2017 hingga 6 Maret 2018 mulai Sabtu (29/12).
Penutup MPR pada model Pacifica dapat dilepas tanpa alat. Jika terlepas secara tidak sengaja, kendaraan bisa meluncur dari dari parkiran dan melukai pejalan kaki atau menabrak objek terdekat.
Perusahaan memastikan akan mengganti sakelar lampu rem dan penutup MPR pada kendaraan yang terdampak dalam recall ini, demikian Xinhua.
Mulai 29 Desember, Chrysler akan menarik 1.806 unit Jeep Wrangler yang dibuat antara 7 Agustus hingga 20 September 2017, menurut otoritas China, dilansir Xinhua, Minggu.
Sakelar rem pada kendaraan itu berpotensi tidak berfungsi sehingga membuat lampu terus menyala.
Sedangkan kerusakan pada MPR mengakibatkan tuas persneling berpindah dari posisi parkir meski pedal rem tidak ditekan. Masalah ini bisa berpotensi kecelakaan.
Tidak hanya Jeep, perusahaan juga akan menarik 742 Pacifica yang diproduksi antara 19 April 2017 hingga 6 Maret 2018 mulai Sabtu (29/12).
Penutup MPR pada model Pacifica dapat dilepas tanpa alat. Jika terlepas secara tidak sengaja, kendaraan bisa meluncur dari dari parkiran dan melukai pejalan kaki atau menabrak objek terdekat.
Perusahaan memastikan akan mengganti sakelar lampu rem dan penutup MPR pada kendaraan yang terdampak dalam recall ini, demikian Xinhua.