Nanga Bulik (ANTARA) - Peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional angkatan II, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Provinsi Jawa Tengah memilih dua desa di Kabupaten Lamandau Kalimantan Tengah menjadi tujuan kunjungan belajar mereka.

Dua desa lokasi kunjungan atau locus visitasi tersebut adalah Desa Batu Kotam Kecamatan Bulik dan Desa Batu Hambawang Kecamatan Sematu Jaya.

"Karena permintaan peserta adalah desa lokal maka kami mengarahkan ke dua desa tersebut. Selain itu, berdasarkan pertimbangan bahwa dua desa tersebut dekat dengan ibu kota kabupaten," kata Bupati Lamandau Hendra Lesmana di Nanga Bulik, Senin.

Menurut Hendra, dipilihnya dua desa tersebut lantaran peserta Diklatpim II menginginkan desa yang menjadi locus visitasi merupakan desa yang betul-betul merupakan desa lokal yang masih asli atau belum banyak terpengaruh budaya luar.

Desa Batu Kotam dengan luas wilayah 61,58 kilometer persegi, dan dengan jumlah penduduk mencapai 1.181 jiwa, betul-betul masih tradisional dengan mata pencaharian masyarakatnya adalah pertanian, perkebunan dan perikanan.

Sementara itu dengan luas wilayah hanya 15,00 kilometer persegi dan jumlah penduduk hanya 404 jiea, Desa Batu Hambawang dipilih lantaran merupakan desa yang ditetapkan oleh pemerintah daerah sebagai desa unggulan untuk program kampung kerukunan sejahtera.

Dikatakannya, kampung kerukunan sejahtera adalah program yang dirancang oleh pemerintah daerah untuk menjaga dan meningkatkan sikap toleransi antar umat beragama dalam bermasyarakat, serta bekerja sama dalam peningkatan perekonomian tanpa memandang, baik agama, suku, dan budaya untuk kemakmuran bersama.

"Dengan mata pencaharian utama di sektor pertanian, perkebunan dan perikanan, Desa Batu Hambawang juga menjadi desa yang ditetapkan dalam program prioritas kampung kerukunan sejahtera," terangnya.

Hendra menambahkan, secara teknis peserta Diklatpim II dari Jawa Tengah akan melakukan kegiatan yang berkaitan dengan sosial kemasyarakatan, tata kelola pemerintahan dan berkaitan dengan pembangunan fisik yang ada di dua desa tersebut.

Dia berharap dengan kegiatan Diklatpim II di kabupaten setempat, ada nilai lebih yang didapatkan daerah, terutama dalam rangka pengenalan daerah terhadap orang-orang yang datang dalam berbagai kegiatan, salah satunya adalah dengan visitasi peserta Diklatpim II yang dilaksanakan kali ini.

"Intinya adalah outcome apa yang kita dapatkan dari penyelenggaraan kegiatan kegiatan pemerintah daerah, dengan menjadi daerah tujuan maka ada perputaran ekonomi yang terjadi, dengan mereka membelanjakan uangnya di daerah kita," demikian Hendra Lesmana.


Pewarta : Koko Sulistyo 
Uploader : Admin 2
Copyright © ANTARA 2024