Jakarta (ANTARA) - Yamaha tengah bersiap untuk memproduksi skuter roda tiga terbaru untuk melengkapi lineup sepeda motor roda tiganya yang sudah ada di pasar, yakni Tricity dan Niken.
Dalam dokumen paten yang diumumkan lembaga paten European Union Intellectual Property Office (EUIPO), dikutip Jumat, Yamaha telah mematenkan desain sebuah skuter terbaru yang beroda tiga.
Skuter roda tiga Yamaha mendatang yang desainnya sudah dipatenkan di Eropa melalui European Union Intellectual Property Office (EUIPO) pada 24 April 2019. (ANTARA News/EUIPO))
Dokumen menyebutkan bahwa paten itu didaftarkan pada 12 April 2019 dan teregistrasi pada hari yang sama, sedangkan tanggal berlakunya hingga 12 April 2024.
Tidak seperti Yamaha Tricity, desain skuter roda tiga Yamaha mendatang itu terlihat lebih modern dan tampak memiliki mesin yang sepertinya berkapasitas lebih besar.
Skuter roda tiga Yamaha mendatang yang desainnya sudah dipatenkan di Eropa melalui European Union Intellectual Property Office (EUIPO) pada 24 April 2019. (ANTARA News/EUIPO))
Desain secara keseluruhan sangat berbeda dari Tricity, skuter itu dibekali lampu depan lebih pipih dan windshield yang lebih besar.
Pada bagian roda belakang, Yamaha menempatkan dua shock absorber kanan dan kiri, sementara yang di depan masih serupa dengan Tricity meskipun mungkin telah ditingkatkan kualitasnya.
Yamaha Tricity 155 (ANTARA News/Yamaha)
Skuter yang belum diketahui namanya itu kemungkinan akan dipasarkan di Eropa karena patennya didaftarkan di kawasan itu, tapi belum ada penjelasan resmi dari Yamaha mengenai waktu produksi dan sasaran pasarnya.
Yamaha Tricity 155 yang masuk ke pasar Indonesia pada 2016 dan terjual 30 unit pada akhir tahun yang sama. Hingga menjelang akhir 2017, Tricity dilaporkan telah terjual lebih dari 240 unit di negara ini.
Dalam dokumen paten yang diumumkan lembaga paten European Union Intellectual Property Office (EUIPO), dikutip Jumat, Yamaha telah mematenkan desain sebuah skuter terbaru yang beroda tiga.
Dokumen menyebutkan bahwa paten itu didaftarkan pada 12 April 2019 dan teregistrasi pada hari yang sama, sedangkan tanggal berlakunya hingga 12 April 2024.
Tidak seperti Yamaha Tricity, desain skuter roda tiga Yamaha mendatang itu terlihat lebih modern dan tampak memiliki mesin yang sepertinya berkapasitas lebih besar.
Desain secara keseluruhan sangat berbeda dari Tricity, skuter itu dibekali lampu depan lebih pipih dan windshield yang lebih besar.
Pada bagian roda belakang, Yamaha menempatkan dua shock absorber kanan dan kiri, sementara yang di depan masih serupa dengan Tricity meskipun mungkin telah ditingkatkan kualitasnya.
Skuter yang belum diketahui namanya itu kemungkinan akan dipasarkan di Eropa karena patennya didaftarkan di kawasan itu, tapi belum ada penjelasan resmi dari Yamaha mengenai waktu produksi dan sasaran pasarnya.
Yamaha Tricity 155 yang masuk ke pasar Indonesia pada 2016 dan terjual 30 unit pada akhir tahun yang sama. Hingga menjelang akhir 2017, Tricity dilaporkan telah terjual lebih dari 240 unit di negara ini.