Kuala Kapuas (ANTARA) - Kepolisian Resor Kapuas Kalimantan Tengah, menyerahkan bantuan tali asih kepada korban keracunan massal yang menimpa warga Desa Narahan, Kecamatan Pulau Petak. Bantuan tali asih yang diberikan itu berupa 130 paket sembako yang berisikan minyak goreng, gula, beras dan lain sebagainya.
"Ini kita berikan sebagai bentuk kepedulian serta berbagi kepada sesama semoga dapat meringankan beban dari keluarga korban keracunan massal, dan diharapakan ada hikmah serta jangan ada keracunan lagi khususnya di wilayah Kapuas ini," ucap Kapolres Kapuas AKBP Tejo Yuantoro di Desa Narahan, Kecamatan Pulau Petak, Jumat.
Kapolres juga memberikan imbauan kamtibmas kepada masyarakat yang tinggal di sekitar tempat tinggal korban, untuk senantiasa lebih berhati-hati dan lebih waspada dengan situasi dan kondisi wilayah lingkungan masing-masing.
Baca juga: Ternyata! Keracunan massal di Kapuas karena bakteri ini
Baca juga: Ini yang dilakukan Polda Kalteng terkait kasus keracunan massal di Kapuas
Kapolres Kapuas Kalimantan Tengah, AKBP Tejo Yuantoro (kanan) saat menyerahkan bantuan tali asih berupa sembako kepada korban keracunan massal di Desa Narahan, Kecamatan Pulau Petak, Jumat (31/5/2019). (Foto Humas Polres Kapuas)
"Segera laporkan jika ada hal-hal yang perlu memerlukan bantuan dari pihak kepolisian serta bersama-sama menjaga kondusifitas wilayah," tandas Tejo Yuantoro.
Sementara itu, salah satu keluarga korban Nurul, yang menerima bantuan tali asih menyambut baik kedatangan rombongan Polres Kapuas, yang telah peduli kepada para korban keracunan makanan secara massal di Desa Narahan.
"Kami ucapkan terima kasih banyak atas bantuan bapak yang peduli kepada kami, semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi kami," kata Nurul.
Turut serta yang hadir dalam kegiatan tersebut yakni Waka Polres Kapuas Kompol Witdiardi, Kasat Polair Polres Kapuas, Kasat Binmas, KBO Satintelkam Polres Kapuas, Polwan Polres Kapuas dan Anggota pramuka Saka Bhayangkara Polres Kapuas.
Baca juga: Polisi bentuk tim terkait keracunan massal di Kapuas
Baca juga: Bupati, dandim, kapolsek dan warga diduga keracunan makanan usai berbuka puasa di Kapuas
Baca juga: Korban keracunan massal di Kapuas bertambah jadi ratusan orang
Baca juga: Sebagian korban keracunan massal di Kapuas diperbolehkan pulang
"Ini kita berikan sebagai bentuk kepedulian serta berbagi kepada sesama semoga dapat meringankan beban dari keluarga korban keracunan massal, dan diharapakan ada hikmah serta jangan ada keracunan lagi khususnya di wilayah Kapuas ini," ucap Kapolres Kapuas AKBP Tejo Yuantoro di Desa Narahan, Kecamatan Pulau Petak, Jumat.
Kapolres juga memberikan imbauan kamtibmas kepada masyarakat yang tinggal di sekitar tempat tinggal korban, untuk senantiasa lebih berhati-hati dan lebih waspada dengan situasi dan kondisi wilayah lingkungan masing-masing.
Baca juga: Ternyata! Keracunan massal di Kapuas karena bakteri ini
Baca juga: Ini yang dilakukan Polda Kalteng terkait kasus keracunan massal di Kapuas
"Segera laporkan jika ada hal-hal yang perlu memerlukan bantuan dari pihak kepolisian serta bersama-sama menjaga kondusifitas wilayah," tandas Tejo Yuantoro.
Sementara itu, salah satu keluarga korban Nurul, yang menerima bantuan tali asih menyambut baik kedatangan rombongan Polres Kapuas, yang telah peduli kepada para korban keracunan makanan secara massal di Desa Narahan.
"Kami ucapkan terima kasih banyak atas bantuan bapak yang peduli kepada kami, semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi kami," kata Nurul.
Turut serta yang hadir dalam kegiatan tersebut yakni Waka Polres Kapuas Kompol Witdiardi, Kasat Polair Polres Kapuas, Kasat Binmas, KBO Satintelkam Polres Kapuas, Polwan Polres Kapuas dan Anggota pramuka Saka Bhayangkara Polres Kapuas.
Baca juga: Polisi bentuk tim terkait keracunan massal di Kapuas
Baca juga: Bupati, dandim, kapolsek dan warga diduga keracunan makanan usai berbuka puasa di Kapuas
Baca juga: Korban keracunan massal di Kapuas bertambah jadi ratusan orang
Baca juga: Sebagian korban keracunan massal di Kapuas diperbolehkan pulang