Palangka Raya (ANTARA) - Jemaah Masjid Al Hijrah yang berada di Jalan Veteran Kota Palangka Raya masih dalam tahap pembangunan, namun meski demikian hal itu tidak mengurangi khusyuk ibadah para warga sekitar.
Meski dengan tempat yang cukup terbatas, warga Jalan Veteran tetap antusias dalam menjalankan Shalat Ied pada Idul Adha 1440 Hijriah, kata Pengurus Masjis Al Hijrah, Misran, di Palangka Raya, Minggu.
"Meski masih dalam tahap pembangunan, warga yang sekaligus jemaah disini tetap antusias menyelenggarakan Shalat Ied, alhamdulillah cuaca sedikit cerah meski diselimuti kabut asap," ucap Misran.
Misran juga berharap, bencana kabut asap di Palangka Raya tidak terjadi lagi seperti tahun 2015 lalu.
Sementara itu, Ketua Pengurus Masjid Al Hijrah, Nanang mengutarakan bahwa tahun ini pihaknya juga melaksanakan kurban yang berasal dari masyarakat sekitar serta bantuan Pemerintah Kota Palangka Raya.
"Tahun ini kami berkurban dua ekor sapi dan tiga ekor kambing. satu sapi berasal dari bantuan Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, sedangkan sisanya adalah arisan dari jemaah sekitar," ungkap Nanang.
Melalui kesempatan ini, pihaknya terus mengupayakan peningkatan jalinan tali silaturahmi antar umat.
Nanang juga berpesan kepada warga sekitar untuk berhati-hati dalam menjaga lahan sekitar, jangan membuat puntung rokok sembarangan mengingat masih banyaknya tanah penuh ilalang di daerah tersebut.
"Pada musim kemarau kering seperti ini, puntung rokok saja ketika terkena rumput ditambah angin dapat menimbulkan api sehingga mengakibatkan kebakaran lahan. Oleh karena itu, mari kita semua menjaga lingkungan tercinta," demikian Nanang.
Baca juga: Kabut asap tak ada, warga Sampit laksanakan shalat Idul Adha di bandara
Baca juga: Pawai takbir semarakkan perayaan Idul Adha di Palangka Raya
Baca juga: Jelang Idul Adha, dua meninggal akibat kebakaran di Pasar Kambing
Meski dengan tempat yang cukup terbatas, warga Jalan Veteran tetap antusias dalam menjalankan Shalat Ied pada Idul Adha 1440 Hijriah, kata Pengurus Masjis Al Hijrah, Misran, di Palangka Raya, Minggu.
"Meski masih dalam tahap pembangunan, warga yang sekaligus jemaah disini tetap antusias menyelenggarakan Shalat Ied, alhamdulillah cuaca sedikit cerah meski diselimuti kabut asap," ucap Misran.
Misran juga berharap, bencana kabut asap di Palangka Raya tidak terjadi lagi seperti tahun 2015 lalu.
Sementara itu, Ketua Pengurus Masjid Al Hijrah, Nanang mengutarakan bahwa tahun ini pihaknya juga melaksanakan kurban yang berasal dari masyarakat sekitar serta bantuan Pemerintah Kota Palangka Raya.
"Tahun ini kami berkurban dua ekor sapi dan tiga ekor kambing. satu sapi berasal dari bantuan Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, sedangkan sisanya adalah arisan dari jemaah sekitar," ungkap Nanang.
Melalui kesempatan ini, pihaknya terus mengupayakan peningkatan jalinan tali silaturahmi antar umat.
Nanang juga berpesan kepada warga sekitar untuk berhati-hati dalam menjaga lahan sekitar, jangan membuat puntung rokok sembarangan mengingat masih banyaknya tanah penuh ilalang di daerah tersebut.
"Pada musim kemarau kering seperti ini, puntung rokok saja ketika terkena rumput ditambah angin dapat menimbulkan api sehingga mengakibatkan kebakaran lahan. Oleh karena itu, mari kita semua menjaga lingkungan tercinta," demikian Nanang.
Baca juga: Kabut asap tak ada, warga Sampit laksanakan shalat Idul Adha di bandara
Baca juga: Pawai takbir semarakkan perayaan Idul Adha di Palangka Raya
Baca juga: Jelang Idul Adha, dua meninggal akibat kebakaran di Pasar Kambing