Palangka Raya (ANTARA) - Kaji Kelan Usop yang juga putra tokoh adat maupun budayawan Kalimantan Tengah almarhum Prof. Kena Muhammad Aini Matseman Usop, MA atau yang lebih dikenal dengan Prof KMA Usop, mengikuti bursa penjaringan calon Pilkada 2020 melalui jalur Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

"Banyak yang harus diperjuangan terutama maslah di Kalteng diantaranya isu pemekaran dan ekonomi. Seharusnya masyarkat di Kalteng bisa lebih baik dari saat ini," kata Kaji Kelan Usop di Palangka Raya, Senin.

Untuk itu, keterlibatannya dalam bursa penjaringan calon gubernur Kalteng sebagai bentuk kesiapan dan komitmen dalam upaya memajukan Kalteng dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di provinsi tersebut.

"Kami optimis bisa memberikan yang terbaik untuk Kalteng. Saya pun berharap program kerja kami yang nantinya dapat dilaksanakan bersama masyarakat Kalteng," katanya.

Dia pun mengajak seluruh warga di Provinsi berjuluk "Bumi Pancasila dan Bumi Tambun Bungai" itu menggunakan hak pilih guna memastikan pembangunan di Kalteng berjalan maksimal.

Sakil Ketua Tim Penjaringan cagub dan cawagub dari PDIP, Warda Rocky M Dahan mengatakan pihaknya sampai saat ini terus melakukan penjaringan dalam bursa kontestasi Pilkada 2020.

"Sampai saat ini ada 18 belas orang atau tim yang sudah mengambil formulir. Dari semuanya ada lima yang sudah mengembalikan," kata pria yang juga Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Kalteng itu.

Dari kelima formulir yang telah dikembalikan itu, dua diantaranya sebagai calon gubernur dan tiga lainnya sebagai calon wakil gubernur.

Pewarta : Rendhik Andika
Uploader : Ronny
Copyright © ANTARA 2024