Jakarta (ANTARA) - Kuasa hukum penyidik senior KPK Novel Baswedan, Saor Siagian mengatakan, kliennya ingin bertemu dengan dua pelaku penyiraman air keras.

"Saudara Novel ingin bertemu dengan kedua tersangka," ujar Saor saat jeda pemeriksaan Novel di Polda Metro Jaya, Senin.

Saor mengatakan, keinginan Novel untuk bertatap muka dengan kedua tersangka sudah disampaikan ke penyidik, namun belum terlaksana hingga saat ini.

Novel mengatakan, dua wajah tersangka itu tak mirip dengan orang yang menyiramkan air keras ke wajahnya.

Novel juga mengaku tak pernah bertemu dan mengenal RM dan RB selama berkarir di Kepolisian.

Baca juga: OC Kaligis minta Presiden usut kematian Yulian saat ditembak Novel Baswedan

Kasus penyiraman air keras terhadap Novel terjadi pada April 2017 dan berjalan selama dua tahun setengah tanpa ada penetapan tersangka.

Di ujung tahun 2019, Kepolisian akhirnya menangkap dua terduga pelaku penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan.

Kedua pelaku yang berinisial RB dan RM adalah anggota polisi aktif. Keduanya kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan selama 20 hari di Bareskrim Polri.

Baca juga: Polisi ungkap peran dari dua tersangka penyiraman air keras ke wajah Novel

Baca juga: Dua tersangka Novel tiba di Bareskrim

Baca juga: Kapolri prihatin pelaku kasus Novel Baswedan adalah anggota Polri

Pewarta : Fianda Sjofjan Rassat
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024