Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum DPP DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri didampingi Sekjen Hasto Kristiyanto memantau pelaksanaan Rakernas I PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu.
Usai mendengarkan materi di ruang kelas 1 Rakernas PDIP, Megawati lalu ingin memantau situasi di luar ruangan.
Kepala Pusat Analisa dan Pengendali Situasi (Situation Room) PDI Perjuangan Prananda Prabowo pun bergegas mendampinginya.
Prananda, akrab disapa Mas Nanan, lalu mengemudikan sebuah kendaraan terbuka kecil mirip golf car bagi Megawati yang juga ibunya. Terakhir diarahkannya menuju ruang transit VVIP di arena rakernas, JIExpo Kemayoran.
"Merdeka! ... Merdeka!" teriak para peserta yang berjejer di samping kiri kanan kendaraan. Bahkan, ada yang berupaya berswafoto.
Sebagian berteriak, "Ibu Mega, Ibu Mega!" sambil melambaikan tangan kepada Megawati. Putri Ir. Soekarno itu membalas balik dengan lambaian tangan sambil melepas senyum hangat kepada para kadernya.
Ada juga yang mendoakan Megawati selalu diberi kesehatan. "Sehat Bu Mega," teriak para kader.
Aktivitas di area kafe yang dilewati golf car berhenti sejenak melihat kendaraan itu melintas.
Prananda menyetir kendaraan itu hingga kendaraan tiba di ruang transit.
Sebelumnya, Megawati dan Hasto sempat hadir dalam ruang kelas Rakernas.
Dari meja pimpinan sidang, Megawati tampak tekun mendengarkan pemaparan para pemateri dan peserta kelas yang terlihat tekun menyimak paparan.
Peserta terdiri atas anggota DPR RI, kepala daerah, anggota DPRD, dan pimpinan partai daerah.
Agenda rakernas hari kedua berupa kegiatan di Kelas 1, Kelas 2, dan Kelas 3 tertutup bagi media.
Di kelas 1 pada sesi pertama materinya politik partai dalam tata kelola partai dengan narasumber Sukur Nababan, Ono Surono, Olly Dondokambey, Djarot Saiful Hidajat, dan Andi Wattiri.
Di sesi kedua tampil sebagai pemateri Bambang Wuryanto membahas pemenangan pilkada. Di meja pimpinan juga hadir Utut Adianto, Sukur Nababan, dan Rudianto Tjen.
Utut berperan sebagai moderator.
Suasana makin meriah saat Bambang menyampaikan materinya. Namun, dia terlihat lebih kalem dari yang biasanya suka bercanda dan penuh dengan guyon.
Sementara itu, Megawati sesekali terlihat berdiskusi dengan Hasto dan Prananda sambil menunjuk ke kertas yang dipegangnya.
Megawati sempat tertawa lepas mendengarkan beberapa pertanyaan peserta.
Usai mendengarkan materi di ruang kelas 1 Rakernas PDIP, Megawati lalu ingin memantau situasi di luar ruangan.
Kepala Pusat Analisa dan Pengendali Situasi (Situation Room) PDI Perjuangan Prananda Prabowo pun bergegas mendampinginya.
Prananda, akrab disapa Mas Nanan, lalu mengemudikan sebuah kendaraan terbuka kecil mirip golf car bagi Megawati yang juga ibunya. Terakhir diarahkannya menuju ruang transit VVIP di arena rakernas, JIExpo Kemayoran.
"Merdeka! ... Merdeka!" teriak para peserta yang berjejer di samping kiri kanan kendaraan. Bahkan, ada yang berupaya berswafoto.
Sebagian berteriak, "Ibu Mega, Ibu Mega!" sambil melambaikan tangan kepada Megawati. Putri Ir. Soekarno itu membalas balik dengan lambaian tangan sambil melepas senyum hangat kepada para kadernya.
Ada juga yang mendoakan Megawati selalu diberi kesehatan. "Sehat Bu Mega," teriak para kader.
Aktivitas di area kafe yang dilewati golf car berhenti sejenak melihat kendaraan itu melintas.
Prananda menyetir kendaraan itu hingga kendaraan tiba di ruang transit.
Sebelumnya, Megawati dan Hasto sempat hadir dalam ruang kelas Rakernas.
Dari meja pimpinan sidang, Megawati tampak tekun mendengarkan pemaparan para pemateri dan peserta kelas yang terlihat tekun menyimak paparan.
Peserta terdiri atas anggota DPR RI, kepala daerah, anggota DPRD, dan pimpinan partai daerah.
Agenda rakernas hari kedua berupa kegiatan di Kelas 1, Kelas 2, dan Kelas 3 tertutup bagi media.
Di kelas 1 pada sesi pertama materinya politik partai dalam tata kelola partai dengan narasumber Sukur Nababan, Ono Surono, Olly Dondokambey, Djarot Saiful Hidajat, dan Andi Wattiri.
Di sesi kedua tampil sebagai pemateri Bambang Wuryanto membahas pemenangan pilkada. Di meja pimpinan juga hadir Utut Adianto, Sukur Nababan, dan Rudianto Tjen.
Utut berperan sebagai moderator.
Suasana makin meriah saat Bambang menyampaikan materinya. Namun, dia terlihat lebih kalem dari yang biasanya suka bercanda dan penuh dengan guyon.
Sementara itu, Megawati sesekali terlihat berdiskusi dengan Hasto dan Prananda sambil menunjuk ke kertas yang dipegangnya.
Megawati sempat tertawa lepas mendengarkan beberapa pertanyaan peserta.