Jakarta (ANTARA) - Kentang sebenarnya mengandung sederet nutrisi antara lain vitamin C, potasium yang lebih banyak dari pisang, kalori tanpa lemak sehingga bisa menjadi pilihan makanan sehat.
Makanan ini bisa berubah menjadi tidak sehat karena cara memasaknya. Banyak restoran menggoreng kentang lebih dari sekali untuk membuatnya ekstra renyah.
Tetapi, Anda bisa tetap membuat hidangan kentang sehat menggunakan bahan tambahan dan cara memasak yang tepat, menurut chef asal Amerika, Devin Alexander seperti dilansir Shape.com.
Baca juga: Mengungkap rahasia ayam, burger hingga kentang goreng McD
Caranya, rebus kentang yang diiris selama 2-3 menit, lalu keringkan. Tambahkan minyak zaitun dan pangganglah.
Hidangan ini hanya punya kurang dari sepertiga lemak yang akan Anda dapatkan dari jika memesannya di restoran cepat saji.
Untuk mendapatkan bonus serat, jangan buang kulitnya. Kulit kentang mengandung setidaknya 50 persen serat,
Selain itu, menurut Alexander, ada bahan rahasia yang membuat kentang goreng Anda menyehatkan, yakni Parmesan.
Lalu bagaimana cara membuatnya? Berikut bahan dan cara membuat kentang goreng sehat (untuk empat porsi)
Bahan:
4 sendok teh minyak zaitun
4 kentang panggang ukuran sedang
1/2 sendok teh garam
1/8 hingga 1/4 sendok teh lada hitam tumbuk
1/4 cangkir parutan Parmesan
Baca juga: Apa yang terjadi pada tubuh saat konsumsi junk food?
Cara membuat:
1. Lapisi loyang dengan aluminium foil; olesi dengan 2 sendok teh minyak zaitun.
2. Potong kentang memanjang menjadi irisan setebal 1/2 inci. Pindahkan ke mangkuk besar. Tambahkan sisa minyak zaitun.
Taburkan garam dan lada hitam pada potongan kentang lalu aduk. Atur kentang dalam satu lapisan di atas loyang yang sudah disiapkan.
3. Panggang kentang dalam oven 232 derajat Celcius selama 12 menit. Balik kentang, taburi dengan Parmesan dan panggang lagi 10-12 menit hingga berwarna keemasan.
Fakta nutrisi per sajian (8 irisan): 155 kalori, 4 gram protein, 22 gram karbohidrat, 6 gram lemak (1,5 gram jenuh), 3 gram serat.
Baca juga: Efek konsumsi french fries pada kebotakan, ini penjelasan ahli
Baca juga: Kentang dikonsumsi setiap hari, baik atau buruk untuk tubuh?
Baca juga: Apa dampak bagi tubuh jika rutin konsumsi kentang?
Makanan ini bisa berubah menjadi tidak sehat karena cara memasaknya. Banyak restoran menggoreng kentang lebih dari sekali untuk membuatnya ekstra renyah.
Tetapi, Anda bisa tetap membuat hidangan kentang sehat menggunakan bahan tambahan dan cara memasak yang tepat, menurut chef asal Amerika, Devin Alexander seperti dilansir Shape.com.
Baca juga: Mengungkap rahasia ayam, burger hingga kentang goreng McD
Caranya, rebus kentang yang diiris selama 2-3 menit, lalu keringkan. Tambahkan minyak zaitun dan pangganglah.
Hidangan ini hanya punya kurang dari sepertiga lemak yang akan Anda dapatkan dari jika memesannya di restoran cepat saji.
Untuk mendapatkan bonus serat, jangan buang kulitnya. Kulit kentang mengandung setidaknya 50 persen serat,
Selain itu, menurut Alexander, ada bahan rahasia yang membuat kentang goreng Anda menyehatkan, yakni Parmesan.
Lalu bagaimana cara membuatnya? Berikut bahan dan cara membuat kentang goreng sehat (untuk empat porsi)
Bahan:
4 sendok teh minyak zaitun
4 kentang panggang ukuran sedang
1/2 sendok teh garam
1/8 hingga 1/4 sendok teh lada hitam tumbuk
1/4 cangkir parutan Parmesan
Baca juga: Apa yang terjadi pada tubuh saat konsumsi junk food?
Cara membuat:
1. Lapisi loyang dengan aluminium foil; olesi dengan 2 sendok teh minyak zaitun.
2. Potong kentang memanjang menjadi irisan setebal 1/2 inci. Pindahkan ke mangkuk besar. Tambahkan sisa minyak zaitun.
Taburkan garam dan lada hitam pada potongan kentang lalu aduk. Atur kentang dalam satu lapisan di atas loyang yang sudah disiapkan.
3. Panggang kentang dalam oven 232 derajat Celcius selama 12 menit. Balik kentang, taburi dengan Parmesan dan panggang lagi 10-12 menit hingga berwarna keemasan.
Fakta nutrisi per sajian (8 irisan): 155 kalori, 4 gram protein, 22 gram karbohidrat, 6 gram lemak (1,5 gram jenuh), 3 gram serat.
Baca juga: Efek konsumsi french fries pada kebotakan, ini penjelasan ahli
Baca juga: Kentang dikonsumsi setiap hari, baik atau buruk untuk tubuh?
Baca juga: Apa dampak bagi tubuh jika rutin konsumsi kentang?