Nanga Bulik (ANTARA) - Satu orang warga Lamandau terkonfirmasi positif COVID-19 yang dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, dinyatakan sembuh setelah menjalani dua kali uji sampel swab dengan hasil negatif usai dirawat selama 16 hari.
"Pasien yang paling cepat perawatannya hingga sembuh berasal dari Kabupaten Lamandau, sementara yang paling lama waktunya berkisar antara 34 hari hingga 22 hari berasal dari Kabupaten Kotawaringin Barat," kata Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Imanuddin Pangkalan Bun dr Fachrudin saat menggelar konferensi pers di media center COVID-19 di Diskominfo Kobar, Sabtu malam.
Ia menjelaskan, hingga saat ini pasien yang dirawat di RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun ada tujuh orang yang dinyatakan sembuh, terdiri dari enam orang asal Kabupaten Kotawaringin Barat sendiri dan satu orang asal Kabupaten Lamandau.
Bagi pasien positif COVID-19 berdasarkan hasil uji swab sebanyak dua kali dengan hasil negatif akan diberikan surat keterangan sembuh dari Dinas Kesehatan atau dari RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun.
Bupati Lamandau Hendra Lesmana mengatakan, bahwa satu orang warga Lamandau yang dinyatakan sembuh setelah melewati dua kali uji sampel swab dengan hasil terkonfirmasi negatif COVID-19. Dia dirawat di RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun merupakan pasien dari kluster Gowa.
Pasien yang dinyatakan sembuh dan diperbolehkan untuk pulang tersebut menjalani perawatan di RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun sejak tanggal 24 April 2020 lalu.
Baca juga: Ini kuota penerima BST tiap kecamatan di Lamandau
"Dengan begitu jumlah warga Lamandau yang positif COVID-19 secara otomatis berkurang satu dan saat ini tersisa dua orang," ungkapnya.
Orang nomor satu di Bumi Bahaum Bakuba itu menyebut bahwa adanya perkembangan informasi terkait kesembuhan satu orang pasien positif COVID-19 itu merupakan kabar gembira bagi masyarakat Kabupaten Lamandau.
Tidak lupa atas kesembuhan satu warganya tersebut, Hendra Lesmana mengucapkan terima kasih khususnya kepada semua pihak yang terlibat terutama tim medis dan tenaga kesehatan yang sudah bekerja keras dengan maksimal
"Satu warga Lamandau yang dinyatakan sembuh tersebut merupakan warga Desa Wonorejo, Kecamatan Sematu Jaya, Kabupaten Lamandau," demikian Hendra Lesmana.
Baca juga: Pekerja migran Kalteng meninggal di Korsel, akan dimakamkan di Lamandau
Baca juga: Puluhan PSK jalani tes HIV
"Pasien yang paling cepat perawatannya hingga sembuh berasal dari Kabupaten Lamandau, sementara yang paling lama waktunya berkisar antara 34 hari hingga 22 hari berasal dari Kabupaten Kotawaringin Barat," kata Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Imanuddin Pangkalan Bun dr Fachrudin saat menggelar konferensi pers di media center COVID-19 di Diskominfo Kobar, Sabtu malam.
Ia menjelaskan, hingga saat ini pasien yang dirawat di RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun ada tujuh orang yang dinyatakan sembuh, terdiri dari enam orang asal Kabupaten Kotawaringin Barat sendiri dan satu orang asal Kabupaten Lamandau.
Bagi pasien positif COVID-19 berdasarkan hasil uji swab sebanyak dua kali dengan hasil negatif akan diberikan surat keterangan sembuh dari Dinas Kesehatan atau dari RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun.
Bupati Lamandau Hendra Lesmana mengatakan, bahwa satu orang warga Lamandau yang dinyatakan sembuh setelah melewati dua kali uji sampel swab dengan hasil terkonfirmasi negatif COVID-19. Dia dirawat di RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun merupakan pasien dari kluster Gowa.
Pasien yang dinyatakan sembuh dan diperbolehkan untuk pulang tersebut menjalani perawatan di RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun sejak tanggal 24 April 2020 lalu.
Baca juga: Ini kuota penerima BST tiap kecamatan di Lamandau
"Dengan begitu jumlah warga Lamandau yang positif COVID-19 secara otomatis berkurang satu dan saat ini tersisa dua orang," ungkapnya.
Orang nomor satu di Bumi Bahaum Bakuba itu menyebut bahwa adanya perkembangan informasi terkait kesembuhan satu orang pasien positif COVID-19 itu merupakan kabar gembira bagi masyarakat Kabupaten Lamandau.
Tidak lupa atas kesembuhan satu warganya tersebut, Hendra Lesmana mengucapkan terima kasih khususnya kepada semua pihak yang terlibat terutama tim medis dan tenaga kesehatan yang sudah bekerja keras dengan maksimal
"Satu warga Lamandau yang dinyatakan sembuh tersebut merupakan warga Desa Wonorejo, Kecamatan Sematu Jaya, Kabupaten Lamandau," demikian Hendra Lesmana.
Baca juga: Pekerja migran Kalteng meninggal di Korsel, akan dimakamkan di Lamandau
Baca juga: Puluhan PSK jalani tes HIV