Jakarta (ANTARA) - Ada risiko berbagai patogen berbahaya termasuk virus corona baru penyebab COVID-19 menempel pada sol sepatu, salah satunya seperti yang terjadi pada petugas kesehatan di rumah sakit di Wuhan, China beberapa waktu lalu.

Meskipun memang virus corona biasanya menyebar melalui tetesan air di udara ketika orang yang terinfeksi batuk atau bersin. Usia virus bertahan bervariasi tergantung pada jenis permukaannya dan dapat berubah sesuai dengan suhu dan kelembaban.

Mengenai sepatu, para ahli kesehatan mengatakan ada beberapa tindakan kebersihan yang bisa dilakukan orang untuk memastikan alas kaki ini bebas kuman, bakteri atau virus termasuk SARS CoV-2.

Baca juga: Laku terjual, AirJordan 1s pecahkan rekor lelang sepatu kets

Berikut tipsnya, seperti dilansir dari Business Insider:

1. Taruh sepatu terpisah dari bagian dalam rumah

Para ahli kesehatan menyarankan Anda memperhatikan alas kaki dan menempatkannya jauh dari bagian dalam rumah.

Mary E. Schmidt, professor of Clinical Medicine di Virginia Commonwealth University, mengatakan bagian bawah sepatu bisa menjadi tempat penyebaran kuman.

"Rekomendasi saya memilih sepasang sepatu yang mudah untuk dilepas dan ditinggal di pintu depan," kata Schmidt.

Spesialis kesehatan masyarakat, Carol Winner, menuturkan, Anda bisa menyimpan sepatu yang dipakai di tempat terpisah di rumah atau di keranjang dekat pintu untuk mengisolasi kuman yang mungkin dibawa oleh sepatu.

Baca juga: Sepatu lari bisa lacak kecepatan hingga irama langkah

“Tindakan yang baik untuk meninggalkan sepatu di dekat pintu. Ini juga untuk menjaga lantai tetap bersih terutama jika ada anak kecil di rumah yang cenderung bermain di lantai," tutur dia.

2. Sepatu yang mudah dibersihkan

Studi menunjukkan, virus corona baru bisa hidup di plastik hingga tiga hari, tetapi para ahli mengatakan bahwa sepatu seperti Crocs bisa menjadi sangat bagus untuk dipakai selama pandemi karena mudah didesinfeksi dengan sabun, air, dan tisu.

3. Cuci tangan sebelum mendesinfeksi sepatu

Para ahli kesehatan menyarankan Anda memastikan tangan bersih ketika mendisinfeksi sepatu. Saat melepas sepatu untuk membersihkan dan mendisinfeksinya, sebaiknya jangan gunakan tangan tetapi kaki.

Atau Anda bisa mengenakan sarung tangan untuk membantu menghentikan penyebaran kuman dari sepatu ke tangan.

Baca juga: Perluas produk, Adidas luncurkan bahan baru dari daur ulang sampah plastik

4. Bersihkan sepatu sebelum disinfektan

Meskipun para ahli medis mengatakan sabun dan air pada umumnya dapat berhasil membunuh virus corona, tetapi orang yang ingin mengambil tindakan ekstra bisa menggunakan semprotan disinfektan dan alkohol.

"Jika Anda akan mendisinfeksi sepatu Anda, selalu bersihkan dulu (sepatu)," kata pakar racun lingkungan, Tonya Harris.

Membersihkan kotoran dari sol dan sisi sepatu harus menjadi langkah pertama. Harris merekomendasikan Anda menggunakan alat-alat seperti sikat gigi bekas untuk memastikan sepatu bersih sebelum menggunakan alkohol atau zat pembunuh kuman lainnya.

5. Jika bisa, cuci sepatu di mesin cuci

Para ahli setuju sol sepatu tempat paling berisiko membawa virus. Namun, Harris mengatakan, penting untuk memikirkan kuman apa yang bisa berada di bagian atas sepatu.

Jika sepatu memungkinkan dicuci di mesin cuci, maka cucilah di sana. Ingatlah menggunakan pengaturan mesin terhangat agar efektif membunuh kuman.

Baca juga: Apa keistimewaan sepatu Yeezy Boost 350 v2 Yecheil?

Baca juga: Sneakers Yeezy Boost 350 v2 Yecheil resmi dirilis, ini keistimewaannya

Baca juga: Rawat tas dan sepatu kulit Anda dengan cara ini

Pewarta : Lia Wanadriani Santosa
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024