Tamiang Layang (ANTARA) - Penjabat Sekretaris Daerah Barito Timur Kalimantan Tengah Leonard S Ampung meminta wartawan setempat bisa meningkatkan perannya dalam mengawal pembangunan daerah agar berjalan sesuai rencana sehingga membawa manfaat besar bagi masyarakat
“Wartawan bertugas mendistribusikan berita dan informasi terkini tentang pembangunan daerah. Untuk itu, mari kawal pembangunan daerah melalui pemberitaan,” kata Leonard di Tamiang Layang, Kamis.
Leonard juga mengharapkan penyajian berita hendaknya proporsional, mencerahkan, mengedukasi dan mendidik masyarakat sehingga mengetahui pembangunan daerah yang sudah dilaksanakan secara nyata.
Wartawan atau pers sangat dibutuhkan di setiap daerah dan merupakan mitra dari pemerintah daerah, sehingga Pemkab Bartim perlu masukan positif maupun negatif berupa kritik membangun dengan berpegang teguh pada profesionalitas dan independensi.
“Kita tahu ada Kode Etik Jurnalistik, ada undang-undang berkaitan dengan pers, keterbukaan informasi publik maupun pelayanan publik. Jadi wartawan dan pemerintah daerah adalah sinergitas komunikasi mutualisme simbiosis,” kata Kadis Perkim Pemprov Kalteng itu.
Jika ditemukan persoalan maka diperlukan klarifikasi dari masing-masing pihak bertanggung jawab. Penyampaian informasi yang keliru bisa memicu persoalan dan perlu pula diperhatikan dampak yang ditimbulkan dari kekeliruan informasi tersebut.
Ditambahkan Leonard, agenda penting kedepannya yakni program Food Estate di Kabupaten Bartim yang juga perlu pengawalan dari wartawan. Dengan lokasi yang strategis sebagai daerah penyangga Ibu Kota Negara yang baru nantinya.
Masyarakat memerlukan informasi yang mengedukasi terkait program ketahanan pangan tersebut, mulai jenis tanaman hingga bagaimana cara mengelolanya.
“Bartim menjadi penyangga IKN dan itu sangat strategis. Untuk itu, keberadaan wartawan diharapkan bisa membawa Kabupaten Bartim lebih maju lagi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Leonard.
“Saya mengharapkan, sinergitas yang telah terjalin dan dilaksanakan ke depannya terus meningkat dan lebih erat lagi,” demikian Leonard.
Baca juga: Koperasi berpeluang besar tingkatkan perekonomian di Bartim saat pandemi COVID-19
Baca juga: Pria tua asal Amuntai meninggal di lokalisasi Kunding Bartim
Baca juga: Ribuan pemilih pemula di Bartim terancam kehilangan hak pilih
“Wartawan bertugas mendistribusikan berita dan informasi terkini tentang pembangunan daerah. Untuk itu, mari kawal pembangunan daerah melalui pemberitaan,” kata Leonard di Tamiang Layang, Kamis.
Leonard juga mengharapkan penyajian berita hendaknya proporsional, mencerahkan, mengedukasi dan mendidik masyarakat sehingga mengetahui pembangunan daerah yang sudah dilaksanakan secara nyata.
Wartawan atau pers sangat dibutuhkan di setiap daerah dan merupakan mitra dari pemerintah daerah, sehingga Pemkab Bartim perlu masukan positif maupun negatif berupa kritik membangun dengan berpegang teguh pada profesionalitas dan independensi.
“Kita tahu ada Kode Etik Jurnalistik, ada undang-undang berkaitan dengan pers, keterbukaan informasi publik maupun pelayanan publik. Jadi wartawan dan pemerintah daerah adalah sinergitas komunikasi mutualisme simbiosis,” kata Kadis Perkim Pemprov Kalteng itu.
Jika ditemukan persoalan maka diperlukan klarifikasi dari masing-masing pihak bertanggung jawab. Penyampaian informasi yang keliru bisa memicu persoalan dan perlu pula diperhatikan dampak yang ditimbulkan dari kekeliruan informasi tersebut.
Ditambahkan Leonard, agenda penting kedepannya yakni program Food Estate di Kabupaten Bartim yang juga perlu pengawalan dari wartawan. Dengan lokasi yang strategis sebagai daerah penyangga Ibu Kota Negara yang baru nantinya.
Masyarakat memerlukan informasi yang mengedukasi terkait program ketahanan pangan tersebut, mulai jenis tanaman hingga bagaimana cara mengelolanya.
“Bartim menjadi penyangga IKN dan itu sangat strategis. Untuk itu, keberadaan wartawan diharapkan bisa membawa Kabupaten Bartim lebih maju lagi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Leonard.
“Saya mengharapkan, sinergitas yang telah terjalin dan dilaksanakan ke depannya terus meningkat dan lebih erat lagi,” demikian Leonard.
Baca juga: Koperasi berpeluang besar tingkatkan perekonomian di Bartim saat pandemi COVID-19
Baca juga: Pria tua asal Amuntai meninggal di lokalisasi Kunding Bartim
Baca juga: Ribuan pemilih pemula di Bartim terancam kehilangan hak pilih