Sampit (ANTARA) - Bupati Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Supian Hadi menggelar safari politik dengan mendatangi tokoh-tokoh politik yang bertarung sebagai calon bupati dan wakil bupati dalam pemilu kepala daerah pada Rabu (9/12) lalu.
"Saya di sini tidak ada masalah apa-apa, tetapi ingin merangkul semua calon bupati dan wakil bupati agar bagaimana kita bersama-sama menciptakan suasana yang aman, damai dan tenteram karena saya melihat di beberapa di media sosial ada riak yang takutnya akan menimbulkan hal yang tidak kita inginkan," kata Supian Hadi di Sampit, Senin.
Safari politik ini diawali Supian Hadi dengan mengunjungi calon bupati nomor urut 2 yaitu Suprianti Rambat. Saat pilkada lalu, Suprianti Rambat berpasangan dengan calon Wakil Bupati Muhammad Arsyad.
Saat menyambut kedatangan Supian, Suprianti Rambat didampingi suaminya yaitu Rambat yang merupakan anggota DPRD Kotawaringin Timur dari Partai Kebangkitan Bangsa.
Acara diawali dengan makan siang bersama, kemudian dilanjutkan dengan berbincang ringan. Suasana kekeluargaan sangat terasa meski perbincangan menyinggung masalah politik.
Selaku bupati, Supian menanyakan sikap Suprianti menyikapi hasil perolehan suara pilkada lalu. Supian mengapresiasi karena Suprianti tetap sesuai komitmen awal bahwa dia siap menang dan siap kalah.
Suprianti juga menganggap pilkada dan pesta demokrasi sudah selesai. Dia dapat menerima hasilnya dan tidak mengajukan gugatan. Perempuan yang dikenal sebagai pengusaha properti, perhotelan dan wahana permainan itu juga menyampaikan kepada tim-tim inti untuk bersama-sama membangun Kotawaringin Timur
Supian mengajak Suprianti untuk berkontribusi dalam pembangunan melalui visi dan misi mereka agar bisa diakomodir. Dia berjanji akan menyampaikan kepada siapa pun pasangan calon bupati dan wakil bupati yang ditetapkan nantinya.
Ikut membangun Kotawaringin Timur tidak harus menjadi bupati, tetapi bisa melalui profesi sebagai pengusaha atau lainnya dengan memberi masukan yang konstruktif bagi pemerintah daerah.
Seperti diketahui, berdasarkan hasil penetapan rekapitulasi hasil penghitungan suara oleh Komisi Pemilihan Umum Kotawaringin Timur pada Selasa (15/12) malam lalu, pasangan Halikinnor-Irawati (HARATI) memperoleh 56.536 suara, Suprianti Rambat-Muhammad Arsyad (SUPER) memperoleh 44.105 suara, Muhammad Taufiq Mukri-Supriadi (PANTAS) memperoleh 20.353 suara, serta Muhammad Rudini Darwan Ali-Samsudin (BERCAHAYA) memperoleh 47.161 suara.
Perolehan suara terbanyak memang diperoleh pasangan Halikinnor-Irawati atau HARATI. Namun Supian mengaku sudah menyampaikan kepada Halikinnor untuk bersama-sama membangun Kotawaringin Timur karena HARATI tidak akan bisa membangun tanpa didukung SUPER, PANTAS dan BERCAHAYA.
"Tapi karena pemenang pilkada hanya satu maka visi dan misi itulah digodok untuk dijadikan RPJMD sehingga ada keterlibatan semua pasangan calon karena semua tentu mempunyai tujuan yang sama yaitu memajukan Kotawaringin Timur," ujar Supian.
Supian Hadi mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Suprianti Rambat yang telah menerima kunjungannya dalam safari politik pascapilkada.
Selanjutnya dia akan berkunjung kepada pasangan Muhammad Taufiq Mukri dan Supriadi. Meskipun Taufiq masih aktif sebagai Wakil Bupati dan sering bertemu, tetapi secara politik nanti Supian tetap akan mengunjunginya.
Baca juga: Suprianti Rambat legowo terima hasil Pilkada Kotim
Untuk pasangan calon Muhammad Rudini Darwan Ali dan Samsudin, kunjungan akan disesuaikan waktunya. Saat ini pasangan tersebut mungkin sedang fokus pada gugatan mereka ke Mahkamah Konstitusi.
Supian mengaku menghargai sikap politik pasangan Rudini-Samsudin yang menggugat Pilkada Kotawaringin Timur ke Mahkamah Konstitusi. Menurutnya, gugatan itu bukan berarti pasangan Rudini-Samsudin tidak siap kalah, tetapi hal lumrah dalam dunia politik bahwa kalau masih ada jalan, maka tidak masalah dicoba. Setiap ada peluang, tidak masalah dicoba
"Saya tetap mengajak kepada seluruhnya, termasuk pasangan calon nomor urut 4 (Rudini-Samsudin), apapun hasilnya, itulah yang terbaik untuk seluruh masyarakat. Yang menang bukan HARATI, tetapi seluruh masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur. Semua tim pasangan calon saya ajak, mari kita bersama-sama membangun Kotawaringin Timur yang kita cintai ini," demikian Supian Hadi.
Sementara itu Suprianti Rambat saat menerima kunjungan Supian Hadi menyatakan dirinya dan keluarganya menerima hasil pilkada tersebut. Dia juga sudah menyerukan kepada seluruh timnya untuk bersama-sama turut mendukung pembangunan Kotawaringin Timur.
"Saya menyambut baik kunjungan Bupati. Saya sebagai calon bupati sebenarnya juga ingin sowan ke tempat calon bupati dan wakil bupati lainnya, namun karena masalah waktu dan kondisi saya dalam pemilihan, saya belum sempat ke sana," kata Suprianti.
Suprianti menegaskan akan mendukung siapapun bupati dan wakil bupati yang nantinya akan dilantik. Dirinya akan tetap terus berkontribusi dalam pembangunan dan membantu masyarakat, khususnya melalui bidang profesi yang digelutinya.
Baca juga: Tangkapan 151 gram sabu-sabu jadi 'kado' Polres Kotim
"Saya di sini tidak ada masalah apa-apa, tetapi ingin merangkul semua calon bupati dan wakil bupati agar bagaimana kita bersama-sama menciptakan suasana yang aman, damai dan tenteram karena saya melihat di beberapa di media sosial ada riak yang takutnya akan menimbulkan hal yang tidak kita inginkan," kata Supian Hadi di Sampit, Senin.
Safari politik ini diawali Supian Hadi dengan mengunjungi calon bupati nomor urut 2 yaitu Suprianti Rambat. Saat pilkada lalu, Suprianti Rambat berpasangan dengan calon Wakil Bupati Muhammad Arsyad.
Saat menyambut kedatangan Supian, Suprianti Rambat didampingi suaminya yaitu Rambat yang merupakan anggota DPRD Kotawaringin Timur dari Partai Kebangkitan Bangsa.
Acara diawali dengan makan siang bersama, kemudian dilanjutkan dengan berbincang ringan. Suasana kekeluargaan sangat terasa meski perbincangan menyinggung masalah politik.
Selaku bupati, Supian menanyakan sikap Suprianti menyikapi hasil perolehan suara pilkada lalu. Supian mengapresiasi karena Suprianti tetap sesuai komitmen awal bahwa dia siap menang dan siap kalah.
Suprianti juga menganggap pilkada dan pesta demokrasi sudah selesai. Dia dapat menerima hasilnya dan tidak mengajukan gugatan. Perempuan yang dikenal sebagai pengusaha properti, perhotelan dan wahana permainan itu juga menyampaikan kepada tim-tim inti untuk bersama-sama membangun Kotawaringin Timur
Supian mengajak Suprianti untuk berkontribusi dalam pembangunan melalui visi dan misi mereka agar bisa diakomodir. Dia berjanji akan menyampaikan kepada siapa pun pasangan calon bupati dan wakil bupati yang ditetapkan nantinya.
Ikut membangun Kotawaringin Timur tidak harus menjadi bupati, tetapi bisa melalui profesi sebagai pengusaha atau lainnya dengan memberi masukan yang konstruktif bagi pemerintah daerah.
Seperti diketahui, berdasarkan hasil penetapan rekapitulasi hasil penghitungan suara oleh Komisi Pemilihan Umum Kotawaringin Timur pada Selasa (15/12) malam lalu, pasangan Halikinnor-Irawati (HARATI) memperoleh 56.536 suara, Suprianti Rambat-Muhammad Arsyad (SUPER) memperoleh 44.105 suara, Muhammad Taufiq Mukri-Supriadi (PANTAS) memperoleh 20.353 suara, serta Muhammad Rudini Darwan Ali-Samsudin (BERCAHAYA) memperoleh 47.161 suara.
Perolehan suara terbanyak memang diperoleh pasangan Halikinnor-Irawati atau HARATI. Namun Supian mengaku sudah menyampaikan kepada Halikinnor untuk bersama-sama membangun Kotawaringin Timur karena HARATI tidak akan bisa membangun tanpa didukung SUPER, PANTAS dan BERCAHAYA.
"Tapi karena pemenang pilkada hanya satu maka visi dan misi itulah digodok untuk dijadikan RPJMD sehingga ada keterlibatan semua pasangan calon karena semua tentu mempunyai tujuan yang sama yaitu memajukan Kotawaringin Timur," ujar Supian.
Supian Hadi mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Suprianti Rambat yang telah menerima kunjungannya dalam safari politik pascapilkada.
Selanjutnya dia akan berkunjung kepada pasangan Muhammad Taufiq Mukri dan Supriadi. Meskipun Taufiq masih aktif sebagai Wakil Bupati dan sering bertemu, tetapi secara politik nanti Supian tetap akan mengunjunginya.
Baca juga: Suprianti Rambat legowo terima hasil Pilkada Kotim
Untuk pasangan calon Muhammad Rudini Darwan Ali dan Samsudin, kunjungan akan disesuaikan waktunya. Saat ini pasangan tersebut mungkin sedang fokus pada gugatan mereka ke Mahkamah Konstitusi.
Supian mengaku menghargai sikap politik pasangan Rudini-Samsudin yang menggugat Pilkada Kotawaringin Timur ke Mahkamah Konstitusi. Menurutnya, gugatan itu bukan berarti pasangan Rudini-Samsudin tidak siap kalah, tetapi hal lumrah dalam dunia politik bahwa kalau masih ada jalan, maka tidak masalah dicoba. Setiap ada peluang, tidak masalah dicoba
"Saya tetap mengajak kepada seluruhnya, termasuk pasangan calon nomor urut 4 (Rudini-Samsudin), apapun hasilnya, itulah yang terbaik untuk seluruh masyarakat. Yang menang bukan HARATI, tetapi seluruh masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur. Semua tim pasangan calon saya ajak, mari kita bersama-sama membangun Kotawaringin Timur yang kita cintai ini," demikian Supian Hadi.
Sementara itu Suprianti Rambat saat menerima kunjungan Supian Hadi menyatakan dirinya dan keluarganya menerima hasil pilkada tersebut. Dia juga sudah menyerukan kepada seluruh timnya untuk bersama-sama turut mendukung pembangunan Kotawaringin Timur.
"Saya menyambut baik kunjungan Bupati. Saya sebagai calon bupati sebenarnya juga ingin sowan ke tempat calon bupati dan wakil bupati lainnya, namun karena masalah waktu dan kondisi saya dalam pemilihan, saya belum sempat ke sana," kata Suprianti.
Suprianti menegaskan akan mendukung siapapun bupati dan wakil bupati yang nantinya akan dilantik. Dirinya akan tetap terus berkontribusi dalam pembangunan dan membantu masyarakat, khususnya melalui bidang profesi yang digelutinya.
Baca juga: Tangkapan 151 gram sabu-sabu jadi 'kado' Polres Kotim