Sampit (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah mendorong pemerintah desa membantu menyukseskan program vaksinasi COVID-19 untuk memutus mata rantai penularan virus mematikan tersebut.
"Saya berharap pemerintah kecamatan, kelurahan dan desa juga turut membantu mengajak masyarakat di wilayah masing-masing untuk mengikuti vaksinasi supaya program ini sukses sehingga pandemi COVID-19 segera berakhir," kata Wakil Ketua DPRD Kotawaringin Timur, Rudianur di Sampit, Selasa.
Politisi Partai Golkar ini secara khusus menyoroti pelaksanaan vaksinasi di wilayah selatan yang merupakan daerah pemilihan yang diwakilinya. Wilayah ini meliputi Kecamatan Mentaya Hilir Utara, Mentaya Hilir Selatan, Teluk Sampit dan Pulau Hanaut.
Senin (7/6) kemarin Rudianur bersama Wakil Bupati Irawati menghadiri vaksinasi massal di Kecamatan Mentaya Hilir Utara. Kegiatan ini merupakan bagian upaya optimalisasi vaksinasi COVID-19 yang terus dilakukan pemerintah daerah.
Rudianur mengajak masyarakat untuk menyukseskan vaksinasi. Masyarakat tidak perlu ragu mengikuti vaksinasi COVID-19 karena dinyatakan aman dan halal, bahkan sebagai contohnya, pejabat daerah dan pusat, termasuk Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin juga telah menjalani vaksinasi.
Masyarakat di desa juga diharapkan mengikuti vaksinasi karena penularan COVID-19 bisa terjadi di mana saja. Selain diminta tetap menjalankan protokol kesehatan, masyarakat di desa diminta mengikuti vaksinasi untuk meningkatkan imunitas tubuh.
Peran camat, lurah dan kepala desa sangat penting untuk membantu menyukseskan program ini. Mereka diharapkan berusaha maksimal untuk mengajak dan meyakinkan masyarakat di wilayah masing-masing untuk segera mengikuti vaksinasi COVID-19.
Masyarakat perlu diedukasi tentang pentingnya vaksinasi COVID-19, terlebih mereka yang selama ini beranggapan keliru tentang vaksinasi. Camat, lurah, kepala desa dan jajarannya mempunyai kewajiban untuk memberi pemahaman kepada masyarakat agar turut menyukseskan program ini.
Baca juga: Camat di Kotim ditarget menggerakkan 100 orang setiap hari untuk divaksinasi
Semakin banyak warga yang divaksinasi maka diharapkan semakin banyak pula warga yang memiliki imunitas tubuh yang baik sehingga tidak mudah tertular COVID-19. Dengan begitu pandemi COVID-19 diharapkan segera berakhir sehingga aktivitas dan perekonomian segera kembali pulih.
"Vaksinasi ini merupakan bagian dari penanganan pandemi COVID-19 dan pemulihan ekonomi. Sudah seharusnya kita semua mendukung program ini. Kami anggota dewan juga sudah divaksinasi. Ini ikhtiar kita agar terhindar dari penularan COVID-19," demikian Rudianur.
Sementara itu, Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor mengeluarkan instruksi untuk percepatan vaksinasi COVID-19, salah satunya kewajiban setiap camat menggerakkan minimal 100 orang warga setiap hari untuk divaksinasi COVID-19.
"Saya minta instruksi ini dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab. Saya akan pantau laporan setiap harinya," kata Bupati Halikinnor.
Ada dua instruksi yang dikeluarkan dalam percepatan vaksinasi COVID-19. Satu instruksi ditujukan kepada seluruh aparatur sipil negara dan pegawai kontrak untuk membantu optimalisasi vaksinasi bagi lansia dan satu instruksi lainnya khusus ditujukan kepada seluruh camat, lurah dan kepala desa.
Instruksi ini dibuat untuk menggenjot realisasi vaksinasi COVID-19 di Kotawaringin Timur yang dinilai masih rendah. Segenap aparatur pemerintah dikerahkan untuk mensosialisasikan, mengedukasi, mendorong dan memfasilitasi masyarakat untuk divaksinasi COVID-19.
Baca juga: Pemohon SIM di Kotim wajib vaksinasi COVID-19
"Saya berharap pemerintah kecamatan, kelurahan dan desa juga turut membantu mengajak masyarakat di wilayah masing-masing untuk mengikuti vaksinasi supaya program ini sukses sehingga pandemi COVID-19 segera berakhir," kata Wakil Ketua DPRD Kotawaringin Timur, Rudianur di Sampit, Selasa.
Politisi Partai Golkar ini secara khusus menyoroti pelaksanaan vaksinasi di wilayah selatan yang merupakan daerah pemilihan yang diwakilinya. Wilayah ini meliputi Kecamatan Mentaya Hilir Utara, Mentaya Hilir Selatan, Teluk Sampit dan Pulau Hanaut.
Senin (7/6) kemarin Rudianur bersama Wakil Bupati Irawati menghadiri vaksinasi massal di Kecamatan Mentaya Hilir Utara. Kegiatan ini merupakan bagian upaya optimalisasi vaksinasi COVID-19 yang terus dilakukan pemerintah daerah.
Rudianur mengajak masyarakat untuk menyukseskan vaksinasi. Masyarakat tidak perlu ragu mengikuti vaksinasi COVID-19 karena dinyatakan aman dan halal, bahkan sebagai contohnya, pejabat daerah dan pusat, termasuk Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin juga telah menjalani vaksinasi.
Masyarakat di desa juga diharapkan mengikuti vaksinasi karena penularan COVID-19 bisa terjadi di mana saja. Selain diminta tetap menjalankan protokol kesehatan, masyarakat di desa diminta mengikuti vaksinasi untuk meningkatkan imunitas tubuh.
Peran camat, lurah dan kepala desa sangat penting untuk membantu menyukseskan program ini. Mereka diharapkan berusaha maksimal untuk mengajak dan meyakinkan masyarakat di wilayah masing-masing untuk segera mengikuti vaksinasi COVID-19.
Masyarakat perlu diedukasi tentang pentingnya vaksinasi COVID-19, terlebih mereka yang selama ini beranggapan keliru tentang vaksinasi. Camat, lurah, kepala desa dan jajarannya mempunyai kewajiban untuk memberi pemahaman kepada masyarakat agar turut menyukseskan program ini.
Baca juga: Camat di Kotim ditarget menggerakkan 100 orang setiap hari untuk divaksinasi
Semakin banyak warga yang divaksinasi maka diharapkan semakin banyak pula warga yang memiliki imunitas tubuh yang baik sehingga tidak mudah tertular COVID-19. Dengan begitu pandemi COVID-19 diharapkan segera berakhir sehingga aktivitas dan perekonomian segera kembali pulih.
"Vaksinasi ini merupakan bagian dari penanganan pandemi COVID-19 dan pemulihan ekonomi. Sudah seharusnya kita semua mendukung program ini. Kami anggota dewan juga sudah divaksinasi. Ini ikhtiar kita agar terhindar dari penularan COVID-19," demikian Rudianur.
Sementara itu, Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor mengeluarkan instruksi untuk percepatan vaksinasi COVID-19, salah satunya kewajiban setiap camat menggerakkan minimal 100 orang warga setiap hari untuk divaksinasi COVID-19.
"Saya minta instruksi ini dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab. Saya akan pantau laporan setiap harinya," kata Bupati Halikinnor.
Ada dua instruksi yang dikeluarkan dalam percepatan vaksinasi COVID-19. Satu instruksi ditujukan kepada seluruh aparatur sipil negara dan pegawai kontrak untuk membantu optimalisasi vaksinasi bagi lansia dan satu instruksi lainnya khusus ditujukan kepada seluruh camat, lurah dan kepala desa.
Instruksi ini dibuat untuk menggenjot realisasi vaksinasi COVID-19 di Kotawaringin Timur yang dinilai masih rendah. Segenap aparatur pemerintah dikerahkan untuk mensosialisasikan, mengedukasi, mendorong dan memfasilitasi masyarakat untuk divaksinasi COVID-19.
Baca juga: Pemohon SIM di Kotim wajib vaksinasi COVID-19