Palangka Raya (ANTARA) - Rektor Universitas Muhammadiyah Palangka Raya Dr Sonedi optimistis pelaksanaan Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) mampu meningkatkan kualitas sumber daya mahasiswa (SDM) para mahasiswa.
"Melalui program kesempatan belajar semester di luar program studi ini para mahasiswa akan semakin kreatif, inovatif dan adaptif dengan kondisi kekinian," kata Sonedi di Palangka Raya, Senin.
Pernyataan itu diungkapkan dia saat membuka pelatihan pengelolaan manajemen kelas bagi mahasiswa Program Studi Ekonomi Universitas Muhammadiyah Palangka Raya pada program Kompetisi Kampus Mereka yang dilaksanakan di salah satu hotel di Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
Menurut Sonedi, PKKM yang diluncurkan Kemendikbud Ristek tersebut memberi peluang bagi para mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan dan sumber daya secara maksimal.
Pelatihan itu diikuti 50 mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan, UMPR. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama tiga hari dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Kegiatan ini merupakan implementasi program bantuan pemerintah PKKM liga tiga tahun 2021. UMPR sendiri merupakan satu-satunya kampus negeri dan swasta di Kalimantan Tengah yang mendapat hibah program Kemdikbud Ristek.
Untuk itu dia berkeyakinan PKKM semakin meningkatkan mutu pendidikan tinggi di universitas swasta terbesar di Kalimantan Tengah ini, terutama di Prodi Ekonomi dan Pendidikan Teknologi Informasi UMPR.
Baca juga: Tim Yustisi tingkatkan pendisiplinan protokol kesehatan pencegahan COVID-19
Pihaknya juga akan terus mendorong dan siap memfasilitasi upaya aspirasi, inovasi dan semangat civitas akademika setempat dalam merespons dan mengantisipasi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta dinamika kehidupan masyarakat. Ini juga sangat penting dan positif bagi mahasiswa yang menimba ilmu di kampus tersebut.
"Kegiatan PKKM ini juga akan memberikan pelatihan-pelatihan, program magang pada Mitra DUDI, lomba tingkat nasional serta sertifikasi kompetensi bagi dosen dan mahasiswa," kata Sonedi.
Pria nomor satu di UMPR itu pun berpesan agar seluruh program studi di lingkungan setempat dapat mengakselerasikan dan menyelaraskan program kerja dan pelaksanaan pendidikan sesuai kondisi kekinian dan kebutuhan masyarakat.
"Saya juga berharap Prodi Ekonomi segera menyiapkan akreditasi beberapa waktu ke depan. Kita ingin akreditasi B itu meningkat menjadi A atau akreditasi unggul sebagai bentuk peningkatan kualitas program studi," demikian Sonedi.
Baca juga: DLH akui sungai di Palangka Raya alami pencemaran ringan
"Melalui program kesempatan belajar semester di luar program studi ini para mahasiswa akan semakin kreatif, inovatif dan adaptif dengan kondisi kekinian," kata Sonedi di Palangka Raya, Senin.
Pernyataan itu diungkapkan dia saat membuka pelatihan pengelolaan manajemen kelas bagi mahasiswa Program Studi Ekonomi Universitas Muhammadiyah Palangka Raya pada program Kompetisi Kampus Mereka yang dilaksanakan di salah satu hotel di Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
Menurut Sonedi, PKKM yang diluncurkan Kemendikbud Ristek tersebut memberi peluang bagi para mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan dan sumber daya secara maksimal.
Pelatihan itu diikuti 50 mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan, UMPR. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama tiga hari dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Kegiatan ini merupakan implementasi program bantuan pemerintah PKKM liga tiga tahun 2021. UMPR sendiri merupakan satu-satunya kampus negeri dan swasta di Kalimantan Tengah yang mendapat hibah program Kemdikbud Ristek.
Untuk itu dia berkeyakinan PKKM semakin meningkatkan mutu pendidikan tinggi di universitas swasta terbesar di Kalimantan Tengah ini, terutama di Prodi Ekonomi dan Pendidikan Teknologi Informasi UMPR.
Baca juga: Tim Yustisi tingkatkan pendisiplinan protokol kesehatan pencegahan COVID-19
Pihaknya juga akan terus mendorong dan siap memfasilitasi upaya aspirasi, inovasi dan semangat civitas akademika setempat dalam merespons dan mengantisipasi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta dinamika kehidupan masyarakat. Ini juga sangat penting dan positif bagi mahasiswa yang menimba ilmu di kampus tersebut.
"Kegiatan PKKM ini juga akan memberikan pelatihan-pelatihan, program magang pada Mitra DUDI, lomba tingkat nasional serta sertifikasi kompetensi bagi dosen dan mahasiswa," kata Sonedi.
Pria nomor satu di UMPR itu pun berpesan agar seluruh program studi di lingkungan setempat dapat mengakselerasikan dan menyelaraskan program kerja dan pelaksanaan pendidikan sesuai kondisi kekinian dan kebutuhan masyarakat.
"Saya juga berharap Prodi Ekonomi segera menyiapkan akreditasi beberapa waktu ke depan. Kita ingin akreditasi B itu meningkat menjadi A atau akreditasi unggul sebagai bentuk peningkatan kualitas program studi," demikian Sonedi.
Baca juga: DLH akui sungai di Palangka Raya alami pencemaran ringan