Sukamara (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sukamara Kalimantan Tengah terus berupaya mendukung peningkatan dan pengembangan sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) melalui pembinaan dan bantuan yang diberikan.
"Dengan bantuan yang diberikan kepada pelaku IKM (industri kecil dan menengah) dapat memberikan kreativitas dari hasil produk-produknya, sehingga tujuan akhir dari pemberian bantuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dapat tercapai," kata Bupati Windu Subagio di Sukamara.
Belum lama ini Pemerintah Kabupaten Sukamara menyalurkan bantuan mesin atau alat industri kecil dan menengah kepada sejumlah pelaku UMKM melalui kegiatan penguatan kemampuan industri berbasis teknologi untuk sektor usaha kecil dan menengah.
Bantuan peralatan usaha tersebut bertujuan mendorong industri kecil dan menengah dapat lebih mengembangkan dan meningkatkan usaha produksi sehingga juga berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Pandemi COVID-19 yang terjadi sejak triwulan pertama 2020 lalu turut berdampak terhadap perekonomian. Sektor UMKM juga tidak luput dari kelesuan ekonomi imbas pandemi virus mematikan itu.
Kini kegiatan ekonomi berangsur membaik seiring terus menurunnya penularan COVID-19. Kondisi ini diharapkan terus membaik sehingga perekonomian kembali pulih.
Baca juga: Pengembangan wilayah pesisir Sukamara diharapkan tekan kemiskinan
Pemerintah daerah berupaya membantu pelaku UMKM untuk bangkit dari keterpurukan akibat dampak pandemi COVID-19. Bantuan peralatan yang diberikan diharapkan dapat meringankan beban pelaku usaha sehingga bisa kembali beraktivitas.
Sektor UMKM bersentuhan langsung dengan masyarakat menengah ke bawah. Jika sektor ini bangkit maka akan banyak pula masyarakat yang kesejahteraannya kembali membaik.
Pemerintah daerah berupaya memotivasi kreativitas para pelaku industri kecil dan menengah untuk mengembangkan usaha, sehingga industri kecil yang dikelolanya menjadi lebih maju dan berkembang serta selalu bergairah di masa-masa mendatang.
"Kami juga mengajak semua pihak membantu sektor UMKM agar mereka kembali bangkit, maju dan mandiri. Semoga perekonomian masyarakat kita terus membaik," demikian Windu Subagio.
Baca juga: Bupati Sukamara ingatkan penggunaan ADD harus sesuai aturan
"Dengan bantuan yang diberikan kepada pelaku IKM (industri kecil dan menengah) dapat memberikan kreativitas dari hasil produk-produknya, sehingga tujuan akhir dari pemberian bantuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dapat tercapai," kata Bupati Windu Subagio di Sukamara.
Belum lama ini Pemerintah Kabupaten Sukamara menyalurkan bantuan mesin atau alat industri kecil dan menengah kepada sejumlah pelaku UMKM melalui kegiatan penguatan kemampuan industri berbasis teknologi untuk sektor usaha kecil dan menengah.
Bantuan peralatan usaha tersebut bertujuan mendorong industri kecil dan menengah dapat lebih mengembangkan dan meningkatkan usaha produksi sehingga juga berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Pandemi COVID-19 yang terjadi sejak triwulan pertama 2020 lalu turut berdampak terhadap perekonomian. Sektor UMKM juga tidak luput dari kelesuan ekonomi imbas pandemi virus mematikan itu.
Kini kegiatan ekonomi berangsur membaik seiring terus menurunnya penularan COVID-19. Kondisi ini diharapkan terus membaik sehingga perekonomian kembali pulih.
Baca juga: Pengembangan wilayah pesisir Sukamara diharapkan tekan kemiskinan
Pemerintah daerah berupaya membantu pelaku UMKM untuk bangkit dari keterpurukan akibat dampak pandemi COVID-19. Bantuan peralatan yang diberikan diharapkan dapat meringankan beban pelaku usaha sehingga bisa kembali beraktivitas.
Sektor UMKM bersentuhan langsung dengan masyarakat menengah ke bawah. Jika sektor ini bangkit maka akan banyak pula masyarakat yang kesejahteraannya kembali membaik.
Pemerintah daerah berupaya memotivasi kreativitas para pelaku industri kecil dan menengah untuk mengembangkan usaha, sehingga industri kecil yang dikelolanya menjadi lebih maju dan berkembang serta selalu bergairah di masa-masa mendatang.
"Kami juga mengajak semua pihak membantu sektor UMKM agar mereka kembali bangkit, maju dan mandiri. Semoga perekonomian masyarakat kita terus membaik," demikian Windu Subagio.
Baca juga: Bupati Sukamara ingatkan penggunaan ADD harus sesuai aturan