Jakarta (ANTARA) - Musim terbaru serial live action "Alice in Borderland" ("Imawa no Kuni no Alice") dikonfirmasi akan tayang pada 2022 di Netflix.
Serial yang diadaptasi dari manga berjudul sama karya Haro Aso itu kembali dibintangi oleh Kento Yamazaki (live-action "Kingdom", "Orange", "JoJo's Bizarre Adventure", "Your Lie in April") sebagai Ryhei Arisu, dan Tao Tsuchiya (live-action "Rurouni Kenshin", "Orange", "Library Wars", "Aozora Yell") sebagai Yuzuha Usagi.
Mengutip Anime News Network, Rabu, Shinsuke Sat (live-action "Bleach", film "Kingdom"; film anime "Oblivion Island") akan kembali untuk mengarahkan serial ini. Musim baru sekarang dalam produksi.
Baca juga: Kreator 'Squid Game' konfirmasi kehadiran musim kedua
Musim pertama memulai debutnya di Netflix pada 10 Desember 2020 di 190 negara di seluruh dunia. Itu adalah serial live-action yang paling banyak dilihat di Jepang tahun lalu, dan berada di peringkat 10 besar Netflix di 40 negara dan wilayah di seluruh dunia.
Yoshiki Watabe dan Yasuko Kuramitsu menulis naskah musim pertama dengan Sat.
Manga berpusat pada Ryhei Arisu (diucapkan sama dengan "Alice" dalam bahasa Jepang), seorang siswa sekolah menengah yang kesal dengan kehidupan sehari-harinya yang tak tertahankan.
Suatu malam, dia ikut dengan teman-temannya, Karube dan Chta, untuk nongkrong di kota. Namun, kota itu tiba-tiba diselimuti kembang api raksasa. Ketika dia sadar, Ryhei menyadari bahwa tidak ada orang lain di sekitar.
Menemukan diri mereka di dunia yang berbeda, Ryhei, Karube, dan Chta dipaksa untuk berpartisipasi dalam permainan bertahan hidup atau mati langsung. Ketiganya berjuang untuk hidup, serta untuk menemukan jalan kembali ke dunia mereka sendiri.
Aso mulai membuat serial manga di majalah Shogakukan Weekly Shonen Sunday S (sebelumnya Shonen Sunday Ch) pada tahun 2010.
Serial ini kemudian dipindahkan ke Weekly Shonen Sunday saat memasuki arc cerita terakhirnya pada Maret 2015.
Baca juga: Netflix resmi adaptasi 'One Piece' ke serial 'live action'
Manga berakhir pada Maret 2016, dan Shogakukan menerbitkan 18 volume buku yang dikompilasi.
Serial spin-off berjudul "Alice in Borderland: Chi no Kyokuchi - Daiya no King-hen" berlangsung dari Oktober 2014 hingga Februari 2015 di Weekly Shonen Sunday.
Aso juga meluncurkan seri spin-off terpisah berjudul "Imawa no Michi no Alice" di majalah Monthly Sunday GX Shogakukan pada Agustus 2015, dengan Takayoshi Kuroda sebagai ilustrator (artist).
Manga berakhir pada Februari 2018, dan Shogakukan menerbitkan delapan volume untuk seri ini.
Aso meluncurkan seri manga spin-off baru berjudul "Imawa no Kuni no Alice Retry" ("Alice in Borderland Retry") di majalah Weekly Shonen Sunday Shogakukan pada 14 Oktober.
Baca juga: Kebijakan Apple halangi Netflix hadirkan game di iOS
Baca juga: Kim Ok Bin akan berperan dalam drama terbaru Netflix 'Love War'
Baca juga: Jadwal tayang 'Jonas Brothers Family Roast' di Netflix
Serial yang diadaptasi dari manga berjudul sama karya Haro Aso itu kembali dibintangi oleh Kento Yamazaki (live-action "Kingdom", "Orange", "JoJo's Bizarre Adventure", "Your Lie in April") sebagai Ryhei Arisu, dan Tao Tsuchiya (live-action "Rurouni Kenshin", "Orange", "Library Wars", "Aozora Yell") sebagai Yuzuha Usagi.
Mengutip Anime News Network, Rabu, Shinsuke Sat (live-action "Bleach", film "Kingdom"; film anime "Oblivion Island") akan kembali untuk mengarahkan serial ini. Musim baru sekarang dalam produksi.
Baca juga: Kreator 'Squid Game' konfirmasi kehadiran musim kedua
Musim pertama memulai debutnya di Netflix pada 10 Desember 2020 di 190 negara di seluruh dunia. Itu adalah serial live-action yang paling banyak dilihat di Jepang tahun lalu, dan berada di peringkat 10 besar Netflix di 40 negara dan wilayah di seluruh dunia.
Yoshiki Watabe dan Yasuko Kuramitsu menulis naskah musim pertama dengan Sat.
Manga berpusat pada Ryhei Arisu (diucapkan sama dengan "Alice" dalam bahasa Jepang), seorang siswa sekolah menengah yang kesal dengan kehidupan sehari-harinya yang tak tertahankan.
Suatu malam, dia ikut dengan teman-temannya, Karube dan Chta, untuk nongkrong di kota. Namun, kota itu tiba-tiba diselimuti kembang api raksasa. Ketika dia sadar, Ryhei menyadari bahwa tidak ada orang lain di sekitar.
Menemukan diri mereka di dunia yang berbeda, Ryhei, Karube, dan Chta dipaksa untuk berpartisipasi dalam permainan bertahan hidup atau mati langsung. Ketiganya berjuang untuk hidup, serta untuk menemukan jalan kembali ke dunia mereka sendiri.
Aso mulai membuat serial manga di majalah Shogakukan Weekly Shonen Sunday S (sebelumnya Shonen Sunday Ch) pada tahun 2010.
Serial ini kemudian dipindahkan ke Weekly Shonen Sunday saat memasuki arc cerita terakhirnya pada Maret 2015.
Baca juga: Netflix resmi adaptasi 'One Piece' ke serial 'live action'
Manga berakhir pada Maret 2016, dan Shogakukan menerbitkan 18 volume buku yang dikompilasi.
Serial spin-off berjudul "Alice in Borderland: Chi no Kyokuchi - Daiya no King-hen" berlangsung dari Oktober 2014 hingga Februari 2015 di Weekly Shonen Sunday.
Aso juga meluncurkan seri spin-off terpisah berjudul "Imawa no Michi no Alice" di majalah Monthly Sunday GX Shogakukan pada Agustus 2015, dengan Takayoshi Kuroda sebagai ilustrator (artist).
Manga berakhir pada Februari 2018, dan Shogakukan menerbitkan delapan volume untuk seri ini.
Aso meluncurkan seri manga spin-off baru berjudul "Imawa no Kuni no Alice Retry" ("Alice in Borderland Retry") di majalah Weekly Shonen Sunday Shogakukan pada 14 Oktober.
Baca juga: Kebijakan Apple halangi Netflix hadirkan game di iOS
Baca juga: Kim Ok Bin akan berperan dalam drama terbaru Netflix 'Love War'
Baca juga: Jadwal tayang 'Jonas Brothers Family Roast' di Netflix