Sampit (ANTARA) - Bupati Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah Halikinnor didampingi Sekretaris Daerah Fajrurrahman menemui sejumlah menteri untuk memperjuangkan program pembangunan daerah dengan harapan mendapat bantuan dari pemerintah pusat.
"Kami berupaya jemput bola. Silaturahmi ini sebagai langkah awal agar ada program pusat yang bisa dilaksanakan di Kotawaringin Timur, sehingga pembangunan daerah kita semakin meningkat," kata Halikinnor di Jakarta, Selasa.
Dalam kunjungan yang dilaksanakan selama dua hari ini, Halikinnor dan Fajrurrahman bertemu Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Desa dan PDTT Abdul Halim Iskandar. Sementara itu saat ke Kementerian Pertanian, Kementerian Kominfo dan Kementerian Tenaga Kerja, mereka diterima pejabat kementerian setempat lantaran menteri sedang ada acara lain.
Halikinnor menjelaskan, pihaknya sudah membuat rencana pembangunan daerah namun pelaksanaannya terkendala keterbatasan anggaran. Terlebih setelah pandemi COVID-19 melanda sejak Maret 2020 lalu, anggaran pembangunan merosot karena kucuran anggaran dari pemerintah pusat dipangkas dan pemasukan dari pendapatan asli daerah juga jauh berkurang akibat lesunya ekonomi.
Untuk itu pihaknya berinisiatif mendatangi sejumlah kementerian untuk memaparkan program dan aspirasi dari Kotawaringin Timur. Harapannya, ada program-program dari kementerian yang bisa diarahkan ke Kotawaringin Timur untuk mendukung percepatan pembangunan daerah ini.
Baca juga: KNPI Kotim bantu modal usaha pelaku UMKM di enam kecamatan
Menurutnya, upaya ini perlu dilakukan karena sangat berat jika membangun daerah hanya mengandalkan dana APBD. Kucuran bantuan anggaran maupun program dari pusat masih sangat dibutuhkan dan diharapkan terwujud.
Dia bersyukur karena tanggapan dari menteri cukup bagus dan antusias. Hasil pertemuan itu segera ditindaklanjuti agar ada usulan-usulan dari Kotawaringin Timur yang nantinya dapat dibantu oleh pemerintah pusat untuk direalisasikan.
"Alhamdulillah, respons dari sejumlah menteri yang saya temui tadi sangat baik. Komunikasi langsung seperti ini sangat penting untuk percepatan program pembangunan. Saya minta SOPD terkait segera menindaklanjuti hasil pertemuan ini," ujar Halikinnor.
Hasil koordinasi, banyak program pemerintah pusat yang bisa disinergikan dan sejalan dengan program pembangunan yang dibuat pemerintah daerah. Untuk itu diharapkan akan ada dukungan anggaran maupun program oleh pemerintah daerah untuk usulan-usulan dari Kotawaringin Timur.
Baca juga: Petani rotan di Kotim menjerit harga anjlok
Baca juga: PT Unggul Lestari fasilitasi vaksinasi COVID-19 untuk masyarakat desa di Kotim
Baca juga: Kunjungi Sampit, Kapolda Kalteng minta masyarakat tidak khawatir
"Kami berupaya jemput bola. Silaturahmi ini sebagai langkah awal agar ada program pusat yang bisa dilaksanakan di Kotawaringin Timur, sehingga pembangunan daerah kita semakin meningkat," kata Halikinnor di Jakarta, Selasa.
Dalam kunjungan yang dilaksanakan selama dua hari ini, Halikinnor dan Fajrurrahman bertemu Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Desa dan PDTT Abdul Halim Iskandar. Sementara itu saat ke Kementerian Pertanian, Kementerian Kominfo dan Kementerian Tenaga Kerja, mereka diterima pejabat kementerian setempat lantaran menteri sedang ada acara lain.
Halikinnor menjelaskan, pihaknya sudah membuat rencana pembangunan daerah namun pelaksanaannya terkendala keterbatasan anggaran. Terlebih setelah pandemi COVID-19 melanda sejak Maret 2020 lalu, anggaran pembangunan merosot karena kucuran anggaran dari pemerintah pusat dipangkas dan pemasukan dari pendapatan asli daerah juga jauh berkurang akibat lesunya ekonomi.
Untuk itu pihaknya berinisiatif mendatangi sejumlah kementerian untuk memaparkan program dan aspirasi dari Kotawaringin Timur. Harapannya, ada program-program dari kementerian yang bisa diarahkan ke Kotawaringin Timur untuk mendukung percepatan pembangunan daerah ini.
Baca juga: KNPI Kotim bantu modal usaha pelaku UMKM di enam kecamatan
Menurutnya, upaya ini perlu dilakukan karena sangat berat jika membangun daerah hanya mengandalkan dana APBD. Kucuran bantuan anggaran maupun program dari pusat masih sangat dibutuhkan dan diharapkan terwujud.
Dia bersyukur karena tanggapan dari menteri cukup bagus dan antusias. Hasil pertemuan itu segera ditindaklanjuti agar ada usulan-usulan dari Kotawaringin Timur yang nantinya dapat dibantu oleh pemerintah pusat untuk direalisasikan.
"Alhamdulillah, respons dari sejumlah menteri yang saya temui tadi sangat baik. Komunikasi langsung seperti ini sangat penting untuk percepatan program pembangunan. Saya minta SOPD terkait segera menindaklanjuti hasil pertemuan ini," ujar Halikinnor.
Hasil koordinasi, banyak program pemerintah pusat yang bisa disinergikan dan sejalan dengan program pembangunan yang dibuat pemerintah daerah. Untuk itu diharapkan akan ada dukungan anggaran maupun program oleh pemerintah daerah untuk usulan-usulan dari Kotawaringin Timur.
Baca juga: Petani rotan di Kotim menjerit harga anjlok
Baca juga: PT Unggul Lestari fasilitasi vaksinasi COVID-19 untuk masyarakat desa di Kotim
Baca juga: Kunjungi Sampit, Kapolda Kalteng minta masyarakat tidak khawatir