Jakarta (ANTARA) - Perusahaan teknologi asal AS, Apple, menyebutkan pihaknya berencana memperbaiki masalah "Face ID" yang kerap dikeluhkan para pengguna iPhone khususnya dari seri XS hingga yang baru- baru ini dikeluarkan yaitu seri iPhone 13 tanpa perlu terjadi penggantian perangkat.
Melansir The Verge, Jumat, Apple akan segera memberikan Apple Stores dan Apple Authorized Service Providers akses ke bagian layanan TrueDepth Camera baru yang terdiri dari Face ID dan modul kamera depan.
Dengan demikian, jika ada keluhan terkait "Face ID" dari para pengguna iPhone, maka pengguna akan mendapatkan perbaikan perangkat dan bukan lagi penggantian perangkat baru seperti yang sebelumnya sudah dilakukan.
Baca juga: Bug iOS 15 sebabkan Apple rekam percakapan dengan Siri
Langkah itu diambil sebagai upaya Apple mengurangi jejak karbon dari produk- produknya dan mengurangi jumlah perbaikan secara menyeluruh pada perangkat ciptaannya itu.
Masih belum jelas sebenarnya kapan hal itu dapat terealisasi, namun Apple menekankan akan memberikan pelatihan terlebih dahulu kepada para teknisi mereka.
Selain menghadirkan solusi baru atas masalah "Face ID" di unit- unit iPhone, baru- baru ini Apple juga mengumumkan program "Perbaikan Layanan Mandiri" yang rencana awal diluncurkan di AS terlebih dahulu.
Nantinya langkah perbaikan mandiri oleh pelanggan secara mandiri itu akan disertai dengan instruksi cara memperbaiki hingga penyediaan suku cadang dan alat untuk perbaikan perangkat.
Setiap pelanggan akan menerima kredit bernama kredit daur ulang setiap kali pelanggan mengembalikan suku cadang bekas yang sebelumnya rusak dan diganti dalam perbaikan mandiri itu. Nantinya program itu mungkin bisa diperluas ke negara- negara lain.
Baca juga: Apple segera rilis iPhone 5G 'ramah kantong' pada Maret 2022
Baca juga: Apple akan membuat iPhone jadi mesin pembayaran
Baca juga: Apple perbaiki masalah bug sinkronisasi aplikasi dengan iCloud
Melansir The Verge, Jumat, Apple akan segera memberikan Apple Stores dan Apple Authorized Service Providers akses ke bagian layanan TrueDepth Camera baru yang terdiri dari Face ID dan modul kamera depan.
Dengan demikian, jika ada keluhan terkait "Face ID" dari para pengguna iPhone, maka pengguna akan mendapatkan perbaikan perangkat dan bukan lagi penggantian perangkat baru seperti yang sebelumnya sudah dilakukan.
Baca juga: Bug iOS 15 sebabkan Apple rekam percakapan dengan Siri
Langkah itu diambil sebagai upaya Apple mengurangi jejak karbon dari produk- produknya dan mengurangi jumlah perbaikan secara menyeluruh pada perangkat ciptaannya itu.
Masih belum jelas sebenarnya kapan hal itu dapat terealisasi, namun Apple menekankan akan memberikan pelatihan terlebih dahulu kepada para teknisi mereka.
Selain menghadirkan solusi baru atas masalah "Face ID" di unit- unit iPhone, baru- baru ini Apple juga mengumumkan program "Perbaikan Layanan Mandiri" yang rencana awal diluncurkan di AS terlebih dahulu.
Nantinya langkah perbaikan mandiri oleh pelanggan secara mandiri itu akan disertai dengan instruksi cara memperbaiki hingga penyediaan suku cadang dan alat untuk perbaikan perangkat.
Setiap pelanggan akan menerima kredit bernama kredit daur ulang setiap kali pelanggan mengembalikan suku cadang bekas yang sebelumnya rusak dan diganti dalam perbaikan mandiri itu. Nantinya program itu mungkin bisa diperluas ke negara- negara lain.
Baca juga: Apple segera rilis iPhone 5G 'ramah kantong' pada Maret 2022
Baca juga: Apple akan membuat iPhone jadi mesin pembayaran
Baca juga: Apple perbaiki masalah bug sinkronisasi aplikasi dengan iCloud