Muara Teweh (ANTARA) - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteran Keluarga (TP PKK) Kabupaten Barito Utara bersama Dinas Pertanian setempat melaksanakan tanam perdana cabai rawit di Desa Trinsing Kecamatan Teweh Selatan.
"Tanam cabai rawit ini merupakan salah satu contoh yang baik untuk anak-anak muda atau generasi muda lainnya, bahwa tanaman cabai ini bisa menghasilkan nilai secara ekonomis dengan bertani atau berkebun," kata Sekretaris TP PKK Barito Utara Zamiatul Rosidah di Muara Teweh, Minggu.
Penanaman cabai rawit ini diprakasai seorang pemuda setempat di lokasi lahan milik Kepala Desa terpilih Yulianto yang diikuti Camat Teweh Selatan Asmuri,TP PKK Kecamatan Teweh Selatan dan Desa Trinsing dan petani muda milenial.
Menurut Zamiatul, Ketua TP PKK Barito Utara Sri Hidayati juga berpesan melalui penanaman perdana cabai rawit ini diharapkan nantinya mampu dan dapat menambah penghasilan dan bernilai ekonomis serta mampu meningkatkan perekonomian keluarga.
"Dengan tanam perdana ini cabai rawit ini diharapkan nantinya saat panen akan menambah penghasilan yang sangat bernilai ekonomis dan dapat meningkatkan perekonomian keluarga. Dan Mudah-mudahan ini bisa dimanfaatkan dengan baik," kata dia menyampaikan pesan dari Ketua TP PKK Barito Utara.
Sekretaris PKK Barito Utara Zamiatul Rosidah berada di lahan tanaman cabai milik seorang pemuda di Desa Trinsing, Kecamatan Teweh Selatan, Kamis (26/5/2022).ANTARA/HO-Dokumen Pribadi
Ketua Kelompok Kerja Tiga TP PKK Barito Utara, Khairun Nisa mengatakan tugas Pokja Tiga yaitu tugas utamanya adalah pemanfaatan lahan perkarangan yang dapat menghasilkan dan menambah pendapatan yang ekonomis.
"Kami berharap semua masyarakat khususnya Desa Trinsing baik Kabupaten Barito Utara secara umum bisa memanfaatkan lahannya sekecil apapun, baik untuk kebutuhan rumah tangga sendiri, dan untuk dijual," kata dia.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan pada Dinas Pertanian Barito Utara Bambang Suprianto menyampaikan ucapan terima kasih kepada petani Desa Trinsing untuk memberikan motivasi kepada petani sekitarnya, agar menanam budi daya lombok atau cabai ini sangat menjanjikan.
"Karena apabila kita menanam sendiri tentunya akan bisa membuahkan hasil dan tentunya dapat menambah penghasilan serta meningkatkan ekonomi keluarga," kata dia.
Camat Teweh Selatan Asmuri mengatakan bahwa penanaman perdana cabai ini di tempat lahan Yulianto Kepala Desa Trinsing terpilih pada pemilihan kepala desa (pilkades) serentak 2022 pada 19 Mei 2022.
"Penanaman perdana ini bukan pertama kali menanam, tapi sudah berkali kali berhasil dan dipanen. Kami berharap agar kepala desa terpilih nantinya bisa mengajak warga semua untuk mengembangkan tanam lombok atau cabai ini baik di pekarangan atau di lahan kosong.
"Karena selama ini cabai Desa Trinsing ini primadona dan mungkin satu satunya desa penghasil cabai terbanyak di Barito Utara yaitu Desa Trinsing," ujar Camat Teweh Selatan.
Baca juga: Wakil Ketua DPRD Barut dukung penanganan amblas trap Tiara Batara
"Tanam cabai rawit ini merupakan salah satu contoh yang baik untuk anak-anak muda atau generasi muda lainnya, bahwa tanaman cabai ini bisa menghasilkan nilai secara ekonomis dengan bertani atau berkebun," kata Sekretaris TP PKK Barito Utara Zamiatul Rosidah di Muara Teweh, Minggu.
Penanaman cabai rawit ini diprakasai seorang pemuda setempat di lokasi lahan milik Kepala Desa terpilih Yulianto yang diikuti Camat Teweh Selatan Asmuri,TP PKK Kecamatan Teweh Selatan dan Desa Trinsing dan petani muda milenial.
Menurut Zamiatul, Ketua TP PKK Barito Utara Sri Hidayati juga berpesan melalui penanaman perdana cabai rawit ini diharapkan nantinya mampu dan dapat menambah penghasilan dan bernilai ekonomis serta mampu meningkatkan perekonomian keluarga.
"Dengan tanam perdana ini cabai rawit ini diharapkan nantinya saat panen akan menambah penghasilan yang sangat bernilai ekonomis dan dapat meningkatkan perekonomian keluarga. Dan Mudah-mudahan ini bisa dimanfaatkan dengan baik," kata dia menyampaikan pesan dari Ketua TP PKK Barito Utara.
Ketua Kelompok Kerja Tiga TP PKK Barito Utara, Khairun Nisa mengatakan tugas Pokja Tiga yaitu tugas utamanya adalah pemanfaatan lahan perkarangan yang dapat menghasilkan dan menambah pendapatan yang ekonomis.
"Kami berharap semua masyarakat khususnya Desa Trinsing baik Kabupaten Barito Utara secara umum bisa memanfaatkan lahannya sekecil apapun, baik untuk kebutuhan rumah tangga sendiri, dan untuk dijual," kata dia.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan pada Dinas Pertanian Barito Utara Bambang Suprianto menyampaikan ucapan terima kasih kepada petani Desa Trinsing untuk memberikan motivasi kepada petani sekitarnya, agar menanam budi daya lombok atau cabai ini sangat menjanjikan.
"Karena apabila kita menanam sendiri tentunya akan bisa membuahkan hasil dan tentunya dapat menambah penghasilan serta meningkatkan ekonomi keluarga," kata dia.
Camat Teweh Selatan Asmuri mengatakan bahwa penanaman perdana cabai ini di tempat lahan Yulianto Kepala Desa Trinsing terpilih pada pemilihan kepala desa (pilkades) serentak 2022 pada 19 Mei 2022.
"Penanaman perdana ini bukan pertama kali menanam, tapi sudah berkali kali berhasil dan dipanen. Kami berharap agar kepala desa terpilih nantinya bisa mengajak warga semua untuk mengembangkan tanam lombok atau cabai ini baik di pekarangan atau di lahan kosong.
"Karena selama ini cabai Desa Trinsing ini primadona dan mungkin satu satunya desa penghasil cabai terbanyak di Barito Utara yaitu Desa Trinsing," ujar Camat Teweh Selatan.
Baca juga: Wakil Ketua DPRD Barut dukung penanganan amblas trap Tiara Batara