Palangka Raya (ANTARA) -
Tim dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, yakni Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan sedang mempersiapkan sapi kurban presiden untuk Hari Raya Idul Adha mendatang.
"Staf kepresidenan sudah meminta kami menyiapkan sapi bantuan presiden untuk kurban di Kalteng pada Idul Adha mendatang," kata Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) Kalteng Riza Rahmadi di Palangka Raya, Kamis.
Dia menjelaskan saat ini tim telah meninjau beberapa peternakan dan mempersiapkan beberapa sapi sebagai kandidat sapi kurban presiden tersebut. Sapi yang dipilih harus memiliki bobot di atas 800 kilogram dan kriteria lainnya sesuai kebutuhan.
Adapun beberapa sapi yang sementara ini akan diusulkan, semuanya berasal dari peternak di Palangka Raya, dengan bobot rata-rata di atas 800 kilogram. Sapi-sapi ini merupakan peranakan Brangus hingga Simmental.
"Sekitar minggu ketiga atau keempat dalam bulan ini, staf kepresidenan akan melihat sapi ini, baru nanti akan dilakukan pemilihan serta berlanjut ke tahap lainnya," terangnya.
Dia menerangkan, untuk teknis penyiapan sapi kurban presiden tersebut dilakukan pihaknya, sedangkan penentuan lokasi atau masjid tujuan penyaluran sapi dilakukan oleh Biro Kesra Setda Kalteng.
Sementara itu, di sisi lain pihaknya juga memastikan pasokan hewan kurban untuk Hari Raya Idul Adha mendatang dapat memenuhi kebutuhan daerah, serta bebas dari paparan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Baca juga: Siap disidangkan, Kejaksaan hentikan puluhan kasus di Kalteng melalui RJ
Baca juga: Siap disidangkan, Kejaksaan hentikan puluhan kasus di Kalteng melalui RJ
"Untuk memenuhi kebutuhan hewan kurban pada Idul Adha tahun ini seperti halnya sapi, selain dari peternak lokal, juga mendatangkan dari wilayah Sulawesi dan Bali," terangnya.
Dia menjelaskan, hewan ternak yang didatangkan untuk kebutuhan kurban di Kalteng dipastikan berasal dari daerah-daerah yang aman dari paparan PMK. Tentunya proses kedatangan hewan ternak ini, semua melalui berbagai tahapan pemeriksaan sesuai ketentuan berlaku.
"Di antaranya juga sudah ada yang masuk melalui pelabuhan di Batu Licin menuju berbagai daerah di Kalteng, sapi dari Sulawesi sebanyak tujuh truk," ucapnya.
Adapun berdasarkan data kebutuhan hewan ternak untuk kurban pada Idul Adha 2021 lalu, untuk sapi jantan sebanyak 5.258 ekor, kerbau jantan 26 ekor, kambing 1.933 ekor, serta domba 10 ekor. Jumlah ini merupakan total keseluruhan dari masing-masing kabupaten dan kota se-Kalteng.
"Mengacu dari gambaran data 2021 tersebut, melalui pasokan sapi baik dari peternak lokal maupun luar Kalteng, kami perkirakan semua kebutuhan dapat terpenuhi," katanya.
Baca juga: Upayakan embarkasi penuh, Pemprov Kalteng dorong landasan Bandara Tjilik Riwut diperpanjang
Baca juga: KI tingkatkan kinerja layanan informasi PPID di Kalteng
Baca juga: Diskominfo Kalteng: Pemberian bantuan STB diperuntukan bagi RTM
Baca juga: Upayakan embarkasi penuh, Pemprov Kalteng dorong landasan Bandara Tjilik Riwut diperpanjang
Baca juga: KI tingkatkan kinerja layanan informasi PPID di Kalteng
Baca juga: Diskominfo Kalteng: Pemberian bantuan STB diperuntukan bagi RTM