Usia paling tepat untuk anak laki-laki disunat

Senin, 13 Juni 2022 17:19 WIB

Jakarta (ANTARA) - Di Indonesia, proses khitan atau sunat untuk anak laki-laki pada umumnya dilakukan sebelum akil balig. Namun, sebetulnya usia berapa yang paling tepat untuk mengajak anak melakukan prosesi khitan?

Dokter Spesialis Bedah Saraf dari Perhimpunan Dokter Spesialis Bedah Saraf sekaligus pendiri Rumah Sunat dr. Mahdian, dr. Mahdian Nur Nasution, Sp.BS mengatakan, sunat bisa dilakukan sejak anak masih bayi bila pertimbangannya murni soal medis.

"Yang terbaik saat bayi, kalau ada luka di sel-sel kulit bayi, akan cepat sekali kembali normal," kata dr. Mahdian di Rumah Sunat dr. Mahdian, Jakarta, Senin.

Selain itu, berdasarkan penelitian 40 persen anak menderita fimosis alias kelainan pada penis dimana kulup melekat, tak bisa ditarik ke belakang. Kelainan ini dapat menimbulkan demam hingga infeksi saluran kemih.

"Kalau dari bayi sudah disunat, risiko itu akan hilang," katanya.

Baca juga: Sunat dengan teknologi terbaru hanya tiga menit

Alasan lain menyunat anak sejak masih bayi adalah untuk menghindari trauma psikologi ketika anak merasakan pengalaman tak menyenangkan selama atau setelah dikhitan, seperti merasa sakit akibat luka khitan.

"Kalau disunat saat bayi, dia tidak akan ingat dan terbebas dari trauma psikologis ke depannya," tutur Mahdian.

Itulah mengapa, di negara-negara lain seperti Australia rata-rata proses khitan dilakukan saat bayi atau justru ketika seorang laki-laki sudah dewasa dan bisa memutuskan segala sesuatunya sendiri serta siap menanggung konsekuensinya.

Bila seseorang tak cuma mementingkan soal medis, tetapi juga faktor sosial, tak masalah bila menyunat anak sebelum akil balig, rata-rata ketika duduk di sekolah dasar. Pada umumnya, masih ada ada sebagian masyarakat yang mengadakan perayaan sunat dan menggelar pesta sebagai rasa syukur dan mengundang orang-orang terdekat.

"Ada untungnya sunat saat anak SD, karena habis disunat keluarga bisa kumpul-kumpul. Sebab masyarakat Indonesia kan seperti masyarakat Melayu yang memang senang berkumpul," tutup dia.

Baca juga: Yang perlu diketahui tentang metode dan kontrol setelah sunat

Baca juga: Dokter Reisa ungkap sejumlah mitos seputar sunat

Baca juga: Laki-laki sebaiknya disunat saat bayi

Pewarta : Nanien Yuniar
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Benarkah sunat tingkatkan kualitas kehidupan seksual?

14 June 2022 16:15 Wib, 2022

Ini tips agar anak tidak takut disunat

13 June 2022 17:55 Wib, 2022

Sunat dengan teknologi terbaru hanya tiga menit

13 June 2022 16:54 Wib, 2022

Usia paling tepat untuk pria disunat

26 June 2019 18:15 Wib, 2019

Ciri-ciri pria tidak boleh disunat

26 June 2019 10:42 Wib, 2019
Terpopuler

Alfian Mawardi ingin ikuti jejak orang tuanya membangun Kapuas

Kabar Daerah - 17 May 2024 20:18 Wib

Legislator Gumas dukung 10 program pokok PKK

Kabar Daerah - 16 May 2024 13:11 Wib

Pemkab Barito Utara dapat 3.424 formasi untuk rekrutmen CPNS dan PPPK

Kabar Daerah - 15 May 2024 16:41 Wib

Pj Bupati Katingan tekankan ASN harus terus tingkatkan kapasitas

Kabar Daerah - 17 May 2024 17:39 Wib

Masyarakat Sebangau Kuala harapkan program peningkatan ekonomi

Kabar Daerah - 16 May 2024 21:15 Wib