Buntok (ANTARA) - Legislator Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Zainal Abidin mengatakan, ada sebanyak 580 usulan kegiatan yang disampaikan masyarakat saat reses seluruh anggota dewan setempat.
"Usulan kegiatan itu disampaikan masyarakat saat seluruh anggota DPRD Barsel melaksanakan reses di sejumlah desa yang tersebar di enam kecamatan," katanya saat rapat paripurna DPRD, di Buntok, Jumat.
Dikatakannya, sejumlah usulan tersebut di antaranya dalam bidang pemerintahan dan perundang-undangan, serta bidang ekonomi dan pembangunan.
"Kemudian, bidang pendidikan, kesehatan serta bidang kesejahteraan rakyat," ucap politisi dari Partai Golongan Karya (Golkar) Barito Selatan itu.
Ia menyampaikan, dalam bidang pemerintahan dan perundang-undangan, ketua Rukun Warga (RW) dan Rukun Tetangga (RT) mengusulkan agar peraturan bupati tentang besaran insentif dapat ditinjau ulang dan disesuaikan lagi.
"Perangkat desa juga mengharapkan pemerintah kabupaten melakukan rehab serta perbaikan sarana prasarana pemerintahan desa. Menyediakan fasilitas komunikasi dan internet bagi desa yang tidak terjangkau jaringan telekomunikasi," terangnya.
Baca juga: 2023 Pemkab Barsel fokus percepat penghapusan kemiskinan ekstrem
Untuk urusan perizinan dan kemudahan berusaha, masyarakat mengharapkan kepada pemerintah kabupaten melakukan pendampingan dalam pengurusan izin usaha seperti perizinan galian C.
Sedangkan di bidang ekonomi dan pembangunan, masyarakat mengusulkan perbaikan jalan terutama jalan penghubung antar desa dan jalan menuju ke ibu kota kecamatan.
"Termasuk perbaikan jembatan, drainase, irigasi dan penyediaan sarana air bersih serta sarana kebersihan lingkungan," kata Zainal Abidin yang akrab disapa Awang itu.
Untuk bidang perumahan dan pemakaman, masyarakat mengharapkan dilakukan perbaikan rumah warga kurang mampu, pembangunan WC/MCK serta dilaksanakannya program tora/PTSL.
Menurut dia, masyarakat yang desanya masih belum dialiri listrik juga mengusulkan kepada pemkab mengusahakan jaringan listrik supaya bisa masuk kesejumlah desa yang belum teraliri listrik.
"Masyarakat mengharapkan dapat disediakannya jalan dan fasilitas untuk tempat pemakaman umum (TPU)," tambah Zainal.
Di bidang pertanian, peternakan, perikanan dan perkebunan, masyarakat sejumlah desa mengusulkan bantuan bibit, pakan, subsidi pupuk dan vaksinasi hewan ternak serta pendampingan, dan pelatihan penggunaan alat-alat pertanian seperti handtraktor.
Baca juga: Generasi muda di Barito Selatan diajak teladani perjuangan pahlawan
Selain itu lanjut dia, masyarakat juga menyampaikan sejumlah usulan lainnya dalam bidang pendidikan, kesehatan dan kesejahtaraan rakyat.
"Dalam bidang pendidikan, masyarakat mengusulkan perbaikan sarana serta prasarana pendidikan. Kemudian mengusulkan dibangunnya perumahan guru serta dilakukannya pemerataan penyebaran tenaga pengajar," jelasnya.
Untuk bidang kesehatan, jumlah tenaga kesehatan masih kurang. Demikian halnya dengan alat kesehatan, dan stok obat-obatannya juga masih kurang memadai. Selain itu masih ada banyak usulan lainnya.
"Kita mengharapkan hasil reses ini dapat menjadi referensi DPRD dan pemerintah kabupaten dalam membuat kebijakan program dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat Barito Selatan," demikian Zainal Abidin.
Baca juga: Warga 'serbu' Bazar Pangan murah yang digelar Pemkab Barsel
"Usulan kegiatan itu disampaikan masyarakat saat seluruh anggota DPRD Barsel melaksanakan reses di sejumlah desa yang tersebar di enam kecamatan," katanya saat rapat paripurna DPRD, di Buntok, Jumat.
Dikatakannya, sejumlah usulan tersebut di antaranya dalam bidang pemerintahan dan perundang-undangan, serta bidang ekonomi dan pembangunan.
"Kemudian, bidang pendidikan, kesehatan serta bidang kesejahteraan rakyat," ucap politisi dari Partai Golongan Karya (Golkar) Barito Selatan itu.
Ia menyampaikan, dalam bidang pemerintahan dan perundang-undangan, ketua Rukun Warga (RW) dan Rukun Tetangga (RT) mengusulkan agar peraturan bupati tentang besaran insentif dapat ditinjau ulang dan disesuaikan lagi.
"Perangkat desa juga mengharapkan pemerintah kabupaten melakukan rehab serta perbaikan sarana prasarana pemerintahan desa. Menyediakan fasilitas komunikasi dan internet bagi desa yang tidak terjangkau jaringan telekomunikasi," terangnya.
Baca juga: 2023 Pemkab Barsel fokus percepat penghapusan kemiskinan ekstrem
Untuk urusan perizinan dan kemudahan berusaha, masyarakat mengharapkan kepada pemerintah kabupaten melakukan pendampingan dalam pengurusan izin usaha seperti perizinan galian C.
Sedangkan di bidang ekonomi dan pembangunan, masyarakat mengusulkan perbaikan jalan terutama jalan penghubung antar desa dan jalan menuju ke ibu kota kecamatan.
"Termasuk perbaikan jembatan, drainase, irigasi dan penyediaan sarana air bersih serta sarana kebersihan lingkungan," kata Zainal Abidin yang akrab disapa Awang itu.
Untuk bidang perumahan dan pemakaman, masyarakat mengharapkan dilakukan perbaikan rumah warga kurang mampu, pembangunan WC/MCK serta dilaksanakannya program tora/PTSL.
Menurut dia, masyarakat yang desanya masih belum dialiri listrik juga mengusulkan kepada pemkab mengusahakan jaringan listrik supaya bisa masuk kesejumlah desa yang belum teraliri listrik.
"Masyarakat mengharapkan dapat disediakannya jalan dan fasilitas untuk tempat pemakaman umum (TPU)," tambah Zainal.
Di bidang pertanian, peternakan, perikanan dan perkebunan, masyarakat sejumlah desa mengusulkan bantuan bibit, pakan, subsidi pupuk dan vaksinasi hewan ternak serta pendampingan, dan pelatihan penggunaan alat-alat pertanian seperti handtraktor.
Baca juga: Generasi muda di Barito Selatan diajak teladani perjuangan pahlawan
Selain itu lanjut dia, masyarakat juga menyampaikan sejumlah usulan lainnya dalam bidang pendidikan, kesehatan dan kesejahtaraan rakyat.
"Dalam bidang pendidikan, masyarakat mengusulkan perbaikan sarana serta prasarana pendidikan. Kemudian mengusulkan dibangunnya perumahan guru serta dilakukannya pemerataan penyebaran tenaga pengajar," jelasnya.
Untuk bidang kesehatan, jumlah tenaga kesehatan masih kurang. Demikian halnya dengan alat kesehatan, dan stok obat-obatannya juga masih kurang memadai. Selain itu masih ada banyak usulan lainnya.
"Kita mengharapkan hasil reses ini dapat menjadi referensi DPRD dan pemerintah kabupaten dalam membuat kebijakan program dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat Barito Selatan," demikian Zainal Abidin.
Baca juga: Warga 'serbu' Bazar Pangan murah yang digelar Pemkab Barsel