Duduk terlalu lama dan 'mager' bisa picu kelelahan hingga cedera

Rabu, 30 November 2022 16:16 WIB

Jakarta (ANTARA) - Dokter bedah tulang yang terhimpun dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Orthopedi dan Traumatologi Indonesia (PABOI) Erica Kholinne, Sp. OT(K), Ph.D mengatakan terlalu lama duduk dan malas bergerak (mager) dapat memicu kelelahan hingga cedera.

“Mager, banyak duduk dan overwork bisa juga memicu cedera. Yang seperti ini biasanya kalau kita lama duduk, maka otot belakang ini menjadi overstrained, kerja terus, dan lama-lama otot menjadi lelah, akibatnya jadi backpain,” kata dr. Erica saat dijumpai di Jakarta, Rabu.

Lebih lanjut, dr. Erica mengatakan nyeri punggung atau backpain sendiri banyak dikeluhkan oleh mereka yang berada di kota besar. Hal ini dikarenakan waktu duduk saat bekerja yang bisa memakan waktu berjam-jam tanpa memindahkan posisi tubuh.

Dokter yang juga berpraktik di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) itu mengungkapkan, keluhan tersebut banyak dialami oleh pasien dari golongan muda, di rentang usia 30 hingga 40 tahun.

Baca juga: Duduk terlalu lama di depan komputer bisa lemahkan otot

“Tren ini muncul dan meningkat sejak adanya WFH (work from home / bekerja dari rumah) karena pandemi. Waktu WFH, ini menjadi tidak terkontrol, mengingat kita tidak ada teman, tidak ada pantry, dan hanya stay di depan layar saja. Itu tren yang saya amati,” ujar dr. Erica.

Menurut dia, tren tersebut sebaiknya jangan diabaikan, melainkan dikoreksi agar menjadi kesadaran untuk menjaga tubuh agar tetap bugar dan lincah dalam beraktivitas.

“Banyak dari mereka yang mengandalkan obat. Namun, sebaiknya dimulai dari diri sendiri, jangan obat. Hanya perlu satu sesi konsultasi saja dengan dokter. Obat yang paling baik adalah kesadaran diri sendiri,” kata dokter lulusan Universitas Indonesia itu.

Selain itu, ia juga membagikan sejumlah kiat yang bisa dilakukan untuk mengurangi ketegangan tubuh saat terlalu lama duduk.

“Saat duduk harus diperhatikan kursi dan mejanya, apakah mereka ergonomis atau tidak. Lalu, tepi atas komputer (sejajar) sama dengan mata, itu untuk kebaikan kita sendiri,” kata dr. Erica.

“Tiap dua jam, manfaatkan breaktime dengan baik. Wanita lebih beruntung karena kandung kemihnya kecil jadi lebih sering ke toilet. Itu menjadi ajang stretching dan berdiri,” ujarnya menambahkan.

Baca juga: Redakan nyeri punggung bawah saat duduk dengan cara ini

Baca juga: Tips jaga kebugaran tubuh setelah duduk terlalu lama

Baca juga: Ini resiko bila duduk terlalu lama

Pewarta : Arnidhya Nur Zhafira
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Dishub Kotim gerak cepat perbaiki PJU terbakar

24 April 2024 17:52 Wib

Disarpustaka Kapuas gerak cepat lakukan singkronisasi sadar tertib arsip

26 January 2024 16:40 Wib

Disarpustaka Kapuas gerak cepat sinkronisasi GNSTA

24 January 2024 17:07 Wib

Kemenpan RB terus gerak cepat matangkan skenario pemindahan ASN ke IKN

22 January 2024 18:05 Wib

Dinas PUPR Kobar gerak cepat tindak lanjut keluhan masyarakat

07 December 2023 17:28 Wib
Terpopuler

BMKG: Hujan ekstrem di Barito Utara baru terjadi dalam 37 tahun

Kabar Daerah - 12 May 2024 9:22 Wib

Melalui PDI Perjuangan, Ketua KONI Kalteng maju jadi bacalon Wali Kota

Kabar Daerah - 08 May 2024 17:49 Wib

Mainz lolos dari zona degradasi usai kandaskan Dortmund

Olahraga - 12 May 2024 17:17 Wib

PLN UID Kalselteng gelar GM Mengajar di momen Hardiknas

Kabar Daerah - 07 May 2024 16:38 Wib

Kinerja wasit dan Witan mendominasi pemberitaan media massa

Olahraga - 11 May 2024 8:14 Wib