Buntok (ANTARA) - Penjabat Bupati Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Deddy Winarwan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) memantau dan mengecek harga sembilan bahan pokok di pasar subuh Buntok.
"Kegiatan ini untuk memantau dan mengecek perkembangan harga sembako di sejumlah pasar dan pada hari ini pengecekan dilaksanakan di Pasar Subuh," katanya disela memantau harga sembako tersebut di Buntok, Selasa.
Dikatakannya, pemantauan ini dilakukan untuk mengetahui harga kebutuhan pokok menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1444 Hijriyah tahun 2023 Masehi ini.
Oleh karena itu, pihaknya turun ke lapangan secara langsung guna mengetahui apakah harga sembako masih stabil atau ada mengalami kenaikan.
"Kalau harga sembako mengalami kenaikan, pemerintah kabupaten akan mengambil langkah strategis, sebab bila harga sembako mengalami kenaikan akan memicu terjadinya inflasi yang secara otomatis berdampak pada daya beli masyarakat," jelasnya.
Baca juga: Bina Marga DPUPR Barsel targetkan pekerjaan dimulai Juli
Berdasarkan hasil pemantauan kata dia, harga kebutuhan pokok di daerah ini masih stabil dan ada beberapa komoditi yang mengalami kenaikan, namun kenaikannya tidak signifikan dan bahkan ada komoditi yang harganya mengalami penurunan.
"Hal ini tentunya sangat menggembirakan, sebab dengan harga kebutuhan pokok stabil, maka daya beli masyarakat akan tetap baik," ucap Deddy Winarwan.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Barito Selatan, Swita Minarsih menambahkan untuk komoditas yang mengalami kenaikan yakni telur kualitas tinggi dan kenaikannya hanya Rp1.000 per 10 butirnya.
"Untuk harga cabai, ayam potong, dan ikan tetap stabil, sedangkan harga bawang merah mengalami penurunan dari Rp45.000 menjadi Rp40.000 per kilogramnya, sementara harga beras ada beberapa jenis saja yang mengalami sedikit kenaikan dan kenaikannya pun tidak signifikan," terang Swita Minarsih.
Dalam pengecekan harga kebutuhan pokok tersebut, penjabat bupati, Deddy Winarwan didampingi Sekda, Edy Purwanto dan sejumlah Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) setempat.
Baca juga: Pj Bupati Barsel rapat koordinasi penanganan inflasi bersama Mendagri
Baca juga: Pj Bupati Barito Selatan lantik delapan pejabat fungsional pengawas
Baca juga: Yayasan "Sayangi Sesama" sosialisasi bahaya seks bagi pelajar Barito Selatan
"Kegiatan ini untuk memantau dan mengecek perkembangan harga sembako di sejumlah pasar dan pada hari ini pengecekan dilaksanakan di Pasar Subuh," katanya disela memantau harga sembako tersebut di Buntok, Selasa.
Dikatakannya, pemantauan ini dilakukan untuk mengetahui harga kebutuhan pokok menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1444 Hijriyah tahun 2023 Masehi ini.
Oleh karena itu, pihaknya turun ke lapangan secara langsung guna mengetahui apakah harga sembako masih stabil atau ada mengalami kenaikan.
"Kalau harga sembako mengalami kenaikan, pemerintah kabupaten akan mengambil langkah strategis, sebab bila harga sembako mengalami kenaikan akan memicu terjadinya inflasi yang secara otomatis berdampak pada daya beli masyarakat," jelasnya.
Baca juga: Bina Marga DPUPR Barsel targetkan pekerjaan dimulai Juli
Berdasarkan hasil pemantauan kata dia, harga kebutuhan pokok di daerah ini masih stabil dan ada beberapa komoditi yang mengalami kenaikan, namun kenaikannya tidak signifikan dan bahkan ada komoditi yang harganya mengalami penurunan.
"Hal ini tentunya sangat menggembirakan, sebab dengan harga kebutuhan pokok stabil, maka daya beli masyarakat akan tetap baik," ucap Deddy Winarwan.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Barito Selatan, Swita Minarsih menambahkan untuk komoditas yang mengalami kenaikan yakni telur kualitas tinggi dan kenaikannya hanya Rp1.000 per 10 butirnya.
"Untuk harga cabai, ayam potong, dan ikan tetap stabil, sedangkan harga bawang merah mengalami penurunan dari Rp45.000 menjadi Rp40.000 per kilogramnya, sementara harga beras ada beberapa jenis saja yang mengalami sedikit kenaikan dan kenaikannya pun tidak signifikan," terang Swita Minarsih.
Dalam pengecekan harga kebutuhan pokok tersebut, penjabat bupati, Deddy Winarwan didampingi Sekda, Edy Purwanto dan sejumlah Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) setempat.
Baca juga: Pj Bupati Barsel rapat koordinasi penanganan inflasi bersama Mendagri
Baca juga: Pj Bupati Barito Selatan lantik delapan pejabat fungsional pengawas
Baca juga: Yayasan "Sayangi Sesama" sosialisasi bahaya seks bagi pelajar Barito Selatan