Pangkalan Bun (ANTARA) - Penjabat Bupati Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah Budi Santosa mengungkapkan, bahwa betapa pentingnya menciptakan lingkungan yang kondusif untuk menggiring pertumbuhan anak.
"Anak-anak adalah sebagai pewaris negeri, dan penentu maju mundurnya negara dan bangsa kita di masa yang akan datang menuju generasi emas," kata Budi Santosa di Pangkalan Bun, Selasa.
Hal tersebut disampaikannya, pada saat ia menghadiri acara puncak Hari Anak Nasional (HAN) ke-39, yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Kotawaringin Barat.
Budi Santosa mengatakan, kegiatan tersebut menurutnya juga berpengaruh terhadap anak-anak, salah satunya memberikan dorongan untuk anak anak Indonesia.
"Melalui acara puncak Hari Anak Nasional ini, kita dapat mendorong anak anak khususnya di Kabupaten Kobar ini, untuk terus tumbuh menjadi insan cerdas dan kompetitif, berkepribadian luhur, jujur, santun, dan berakhlak mulia," ucapnya.
Dia juga mengungkapkan, pentingnya asah, asih, dan asuh dalam menumbuhkan keunggulan anak-anak di Kobar. Dia mengajak semua pihak memastikan kondisi kota yang makin layak bagi anak-anak.
“Lakukan sosialisasi seoptimal mungkin agar masyarakat Kotawaringin Barat mengetahui dan memahami adanya undang-undang perlindungan anak,” imbuhnya.
Budi berharap, dengan upaya bersama antara pemerintah, masyarakat khususnya peran orang tua, dengan adanya generasi muda berprestasi dapat menumbuhkan generasi emas Indonesia, yang akan tumbuh dan berkembang. Sehingga dapat memberikan kontribusi besar bagi kemajuan daerah di masa depan.
"Semoga semangat dari peringatan Hari Anak Nasional ini dapat menjadi pendorong bagi semua pihak untuk selalu berupaya memajukan anak-anak Indonesia ke arah yang lebih baik,” ungkapnya.
Tidak lupa juga, ia mengucapkan selamat serta apresiasi kepada Dinas DP3AP2KB Kabupaten Kobar, yang telah meraih penghargaan sebagai Kabupaten Kota Layak Anak (KLA) dari kategori Pratama yang meningkat menjadi kategori Madya pada 22 Juli 2023.
"Dengan penghargaan ini menjadi bukti komitmen Pemkab Kobar dan seluruh masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan dan perlindungan anak," demikian Budi.
"Anak-anak adalah sebagai pewaris negeri, dan penentu maju mundurnya negara dan bangsa kita di masa yang akan datang menuju generasi emas," kata Budi Santosa di Pangkalan Bun, Selasa.
Hal tersebut disampaikannya, pada saat ia menghadiri acara puncak Hari Anak Nasional (HAN) ke-39, yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Kotawaringin Barat.
Budi Santosa mengatakan, kegiatan tersebut menurutnya juga berpengaruh terhadap anak-anak, salah satunya memberikan dorongan untuk anak anak Indonesia.
"Melalui acara puncak Hari Anak Nasional ini, kita dapat mendorong anak anak khususnya di Kabupaten Kobar ini, untuk terus tumbuh menjadi insan cerdas dan kompetitif, berkepribadian luhur, jujur, santun, dan berakhlak mulia," ucapnya.
Dia juga mengungkapkan, pentingnya asah, asih, dan asuh dalam menumbuhkan keunggulan anak-anak di Kobar. Dia mengajak semua pihak memastikan kondisi kota yang makin layak bagi anak-anak.
“Lakukan sosialisasi seoptimal mungkin agar masyarakat Kotawaringin Barat mengetahui dan memahami adanya undang-undang perlindungan anak,” imbuhnya.
Budi berharap, dengan upaya bersama antara pemerintah, masyarakat khususnya peran orang tua, dengan adanya generasi muda berprestasi dapat menumbuhkan generasi emas Indonesia, yang akan tumbuh dan berkembang. Sehingga dapat memberikan kontribusi besar bagi kemajuan daerah di masa depan.
"Semoga semangat dari peringatan Hari Anak Nasional ini dapat menjadi pendorong bagi semua pihak untuk selalu berupaya memajukan anak-anak Indonesia ke arah yang lebih baik,” ungkapnya.
Tidak lupa juga, ia mengucapkan selamat serta apresiasi kepada Dinas DP3AP2KB Kabupaten Kobar, yang telah meraih penghargaan sebagai Kabupaten Kota Layak Anak (KLA) dari kategori Pratama yang meningkat menjadi kategori Madya pada 22 Juli 2023.
"Dengan penghargaan ini menjadi bukti komitmen Pemkab Kobar dan seluruh masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan dan perlindungan anak," demikian Budi.