Sampit (ANTARA) - Kontingen pemuda Kabupaten Kotawaringin Timur siap memanfaatkan secara optimal momentum Ikrar Bersama Anak Bangsa (IBAB) dan upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-95 tingkat Provinsi Kalimantan Tengah untuk menguatkan kembali semangat perjuangan membangun bangsa.
"Saya minta peserta dan pendamping selalu menjaga nama baik Kabupaten Kotawaringin Timur selama mengikuti kegiatan berlangsung dan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan baik. Kontingen diminta selalu menjaga kesehatan kekompakan dan mengedepankan rasa persatuan dan kesatuan serta semangat yang tinggi," kata Asisten III Bidang Pemerintahan Umum Sekretariat Daerah Kotawaringin Timur, Muhamad Saleh di Sampit, Kamis.
Hal itu disampaikan Saleh saat memberangkatkan kontingen yang akan mengikuti Ikrar Bersama Anak Bangsa (IBAB) dan upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke 95 tingkat provinsi Kalimantan Tengah yang dilaksanakan di Kuala Kapuas Kabupaten Kapuas pada 26 sampai 28 Oktober 2023.
Peserta tampak bersemangat untuk bertolak menuju Kapuas untuk mengikuti kegiatan tersebut. Mereka juga menampilkan yelyel dan pertunjukan yang akan ditampilkan saat kegiatan.
"Secara khusus kepada pendamping, saya minta agar menjaga dengan baik seluruh peserta sehingga pergi dan pulang dalam keadaan sehat walafiat," ujar Saleh.
Menurut Saleh, Sumpah Pemuda adalah peristiwa bersejarah dan penuh cinta yang menjadi landasan anak-anak muda bangsa untuk bersatu dan bersama-sama memajukan negeri tercinta Indonesia.
Ikrar Sumpah Pemuda mengajak rakyat untuk mengaku bertumpah darah yang satu berbangsa satu serta menjunjung bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan.
Baca juga: Dewan hakim MTQ Kotim diminta utamakan kualitas
Peringatan Sumpah Pemuda tahun ini mengambil tema 'Bersama memajukan Indonesia'. Dalam tema ini tersirat harapan bahwa para pemuda sebagai potensi terbesar bangsa untuk bersama-sama secara kolektif dan kolaboratif mewujudkan harapan dan menggapai cita-cita dalam memajukan Indonesia menjadi negara yang aman dan damai.
Ditegaskannya, sudah sejak dulu negeri ini bertumpu dan berharap besar pada pemuda karena mereka yang akan menggantikan serta dibebankan cita-cita dan tujuan mulia bangsa ini.
"Oleh karena itulah generasi muda ditunjukkan untuk selalu optimis, tidak mudah putus asa serta gemar bergotong-royong sekaligus menjadi contoh dimensi untuk memajukan negara ini. Untuk menggapai Indonesia yang maju diperlukan pemuda yang merupakan harapan Bangsa," ujar Saleh.
Kepala Badan Persatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Kotawaringin Timur Sanggul Lumban Gaol mengatakan kontingen Kotawaringin Timur berjumlah 50 orang yang terdiri dari pendamping sebanyak 13 orang dari Badan Kesbangpol dan PMI Kotawaringin Timur. Selain itu ada 37 orang terdiri dari 13 anggota Paskibraka Kotawaringin Timur tahun 2022 dan 7 anggota Paskibraka ke tahun 2023 serta 10 orang pegawai Dinas Pemuda dan Olahraga Kotawaringin Timur.
"Kegiatan tersebut bertujuan membangkitkan jiwa dan sikap nasionalisme pemuda kepemimpinan Indonesia dan seluruh rakyat Indonesia di tengah perbedaan suku, agama, ras dan budaya serta berbagai kepentingan menjadi sebuah kekuatan," ujar Sanggul Lumban Gaol.
Sementara itu, Nanang Sugiarto salah seorang peserta mengaku senang bisa ikut kegiatan tersebut. Ini menjadi kesempatan penting yang positif baginya dan peserta lainnya sebagai bekal menjalani hidup.
"Kami sudah melakukan berbagai kegiatan untuk ditampilkan. Mudah-mudahan semuanya berjalan dengan baik dan membawa manfaat," harapnya.
Baca juga: KPK sebut kepala desa dominasi kasus korupsi keuangan desa
Baca juga: Desa Bagendang Hilir raih predikat Istimewa penilaian Desa Antikorupsi
Baca juga: DPRD Kotim bangga KPK bina Desa Bagendang Hilir jadi Desa Antikorupsi
"Saya minta peserta dan pendamping selalu menjaga nama baik Kabupaten Kotawaringin Timur selama mengikuti kegiatan berlangsung dan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan baik. Kontingen diminta selalu menjaga kesehatan kekompakan dan mengedepankan rasa persatuan dan kesatuan serta semangat yang tinggi," kata Asisten III Bidang Pemerintahan Umum Sekretariat Daerah Kotawaringin Timur, Muhamad Saleh di Sampit, Kamis.
Hal itu disampaikan Saleh saat memberangkatkan kontingen yang akan mengikuti Ikrar Bersama Anak Bangsa (IBAB) dan upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke 95 tingkat provinsi Kalimantan Tengah yang dilaksanakan di Kuala Kapuas Kabupaten Kapuas pada 26 sampai 28 Oktober 2023.
Peserta tampak bersemangat untuk bertolak menuju Kapuas untuk mengikuti kegiatan tersebut. Mereka juga menampilkan yelyel dan pertunjukan yang akan ditampilkan saat kegiatan.
"Secara khusus kepada pendamping, saya minta agar menjaga dengan baik seluruh peserta sehingga pergi dan pulang dalam keadaan sehat walafiat," ujar Saleh.
Menurut Saleh, Sumpah Pemuda adalah peristiwa bersejarah dan penuh cinta yang menjadi landasan anak-anak muda bangsa untuk bersatu dan bersama-sama memajukan negeri tercinta Indonesia.
Ikrar Sumpah Pemuda mengajak rakyat untuk mengaku bertumpah darah yang satu berbangsa satu serta menjunjung bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan.
Baca juga: Dewan hakim MTQ Kotim diminta utamakan kualitas
Peringatan Sumpah Pemuda tahun ini mengambil tema 'Bersama memajukan Indonesia'. Dalam tema ini tersirat harapan bahwa para pemuda sebagai potensi terbesar bangsa untuk bersama-sama secara kolektif dan kolaboratif mewujudkan harapan dan menggapai cita-cita dalam memajukan Indonesia menjadi negara yang aman dan damai.
Ditegaskannya, sudah sejak dulu negeri ini bertumpu dan berharap besar pada pemuda karena mereka yang akan menggantikan serta dibebankan cita-cita dan tujuan mulia bangsa ini.
"Oleh karena itulah generasi muda ditunjukkan untuk selalu optimis, tidak mudah putus asa serta gemar bergotong-royong sekaligus menjadi contoh dimensi untuk memajukan negara ini. Untuk menggapai Indonesia yang maju diperlukan pemuda yang merupakan harapan Bangsa," ujar Saleh.
Kepala Badan Persatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Kotawaringin Timur Sanggul Lumban Gaol mengatakan kontingen Kotawaringin Timur berjumlah 50 orang yang terdiri dari pendamping sebanyak 13 orang dari Badan Kesbangpol dan PMI Kotawaringin Timur. Selain itu ada 37 orang terdiri dari 13 anggota Paskibraka Kotawaringin Timur tahun 2022 dan 7 anggota Paskibraka ke tahun 2023 serta 10 orang pegawai Dinas Pemuda dan Olahraga Kotawaringin Timur.
"Kegiatan tersebut bertujuan membangkitkan jiwa dan sikap nasionalisme pemuda kepemimpinan Indonesia dan seluruh rakyat Indonesia di tengah perbedaan suku, agama, ras dan budaya serta berbagai kepentingan menjadi sebuah kekuatan," ujar Sanggul Lumban Gaol.
Sementara itu, Nanang Sugiarto salah seorang peserta mengaku senang bisa ikut kegiatan tersebut. Ini menjadi kesempatan penting yang positif baginya dan peserta lainnya sebagai bekal menjalani hidup.
"Kami sudah melakukan berbagai kegiatan untuk ditampilkan. Mudah-mudahan semuanya berjalan dengan baik dan membawa manfaat," harapnya.
Baca juga: KPK sebut kepala desa dominasi kasus korupsi keuangan desa
Baca juga: Desa Bagendang Hilir raih predikat Istimewa penilaian Desa Antikorupsi
Baca juga: DPRD Kotim bangga KPK bina Desa Bagendang Hilir jadi Desa Antikorupsi