Kuala Kurun (ANTARA) -
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, mulai mendistribusikan logistik Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024 ke sembilan kecamatan di daerah setempat.
 
“Sembilan kecamatan yang dimaksud yakni Rungan Hulu, Rungan, Rungan Barat, Manuhing, Manuhing Raya, Tewah, Kahayan Hulu Utara, Miri Manasa, dan Damang Batu,” ucap Ketua KPU Gunung Mas Elfrinst G Tumon saat pelepasan logistik di Kuala Kurun, Senin.
 
Pendistribusian logistik menggunakan berbagai jenis angkutan kendaraan baik untuk jalur darat maupun jalur air. Kendaraan yang dimaksud seperti truk, mobil dobel gardan, serta perahu bermesin motor atau kelotok.
 
Kelotok pasti digunakan untuk mengangkut logistik menuju Desa Luwuk Kantor Kecamatan Rungan. Sedangkan mobil dobel gardan digunakan untuk mengangkut logistik ke wilayah Miri Manasa.
 
Selain itu, sejumlah antisipasi juga telah disiapkan jika kondisi alam tidak bersahabat. Salah satunya adalah menutup kendaraan dengan terpal supaya tidak terkena air jika terjadi hujan.

Baca juga: Wabup ajak masyarakat Gunung Mas ciptakan pemilu damai
 
Lebih lanjut, pendistribusian logistik akan berlanjut pada Selasa (13/2) dengan tujuan Kecamatan Sepang, Mihing Raya, dan Kurun. Akses jalan tiga kecamatan tersebut terbilang lebih memadai, sehingga pendistribusian dilakukan pada H-1.
 
Dalam pelaksanaannya, pendistribusian logistik mendapat pengamanan dan pengawalan dari TNI-Polri, didukung oleh Pemerintah Kabupaten Gunung Mas, serta diawasi oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
 
Sementara itu, Wakil Bupati Gunung Mas Efrensia LP Umbing berharap proses pendistribusian logistik bisa berjalan dengan baik, aman dan lancar ke seluruh wilayah di daerah setempat.
 
Secara khusus, dia mengingatkan kepada KPU Gunung Mas agar waspada terhadap kemungkinan menemui jalan yang banjir terendam air di beberapa titik. Mereka disarankan untuk menunggu hingga air tersebut turun.
 
“Kalau tidak bisa jalur darat pendistribusian bisa lewat sungai. Tapi lewat sungai juga rawan, lebih baik menunggu surut, karena biasanya dalam jangka waktu dua hingga tiga jam sudah surut,” demikian Efrensia.

Baca juga: Kapolres: 244 personel Polri siap amankan Pemilu 2024 di Gunung Mas

Baca juga: Bupati Gumas ajak masyarakat gunakan hak pilih, sukseskan Pemilu 2024

Baca juga: Disdukcapil Gumas tetap buka saat libur Isra Miraj dan Imlek

Pewarta : Chandra
Editor : Muhammad Arif Hidayat
Copyright © ANTARA 2024