Pangkalan Bun (ANTARA) - Sebanyak delapan orang anggota Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah, mengikuti kompetisi National Firefighter Skill Competition (NFSC) 2024, yang dilaksanakan di Surabaya.
Walau baru pertama mengikuti kompetisi ini, personel kami tetap siap dan memberikan penampilan yang terbaik di NFSC 2024, kata Plt Kepala Dinas Damkar Kabupaten Kobar Syahruni di Pangkalan Bun, Senin.
Dikatakan, kompetisi NFSC 2024 tersebut diadakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Politeknik Penerbangan Surabaya. Di mana kompetisi dilaksanakan pada tanggal 27 Februari 2024 di Surabaya, dan kegiatan ini merupakan rangkaian memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-105 Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Indonesia.
Syahruni mengatakan bahwa dikirimnya satu tim yang terdiri dari 8 orang yang akan mengikuti kompetisi nasional keahlian aparatur pemadam. Delapan orang tersebut pun sebelumnya sudah mengikuti seleksi yang di lakukan oleh kepala bidang dan juga kasi.
"Seleksi itu telah dilakukan sejak 1 bulan setengah yang lalu, dan semua personil sudah melalui latihan terus menerus sebelum diberangkatkan ke Surabaya," beber dia.
Sebanyak 50 tim dari Damkar seluruh Indonesia mengikuti kompetisi tersebut. Adapun keterampilan yang akan dilombakan dalam kompetisi ini adalah Hose Laying, Ladder Pitching, dan Survival.
Ketiganya berperan meningkatkan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) atau skill para personel Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Kobar, serta melatih dan meningkatkan maupun ketahanan dan ketangguhan fisik sebagai personel pemadam.
Baca juga: Pj Bupati optimis P4S dapat mencetak petani muda di Kobar
Syahruni menambahkan, dirinya memohon dukungan kepada masyarakat Kabupaten Kobar, agar anggota yang mengikuti kompetisi tersebut dapat memberikan hasil yang maksimal untuk Kabupaten Kobar.
"Untuk rekan-rekan kerja dan teman-teman semua khususnya masyarakat kobar jangan lupa dukung dan doakan kami semoga dapat memberikan yang terbaik dan pulang ke Kotawaringin Barat dengan keadaan selamat," demikian Syahruni.
Baca juga: Pemkab Kobar siapkan anggaran peningkatan infrastruktur kota
Baca juga: DPKP Kobar laksanakan gerakan B2SA wujudkan SDM sehat
Baca juga: Dishub Kobar: Kesadaran dan keselamatan saat berkendara harus diajarkan sejak dini
Walau baru pertama mengikuti kompetisi ini, personel kami tetap siap dan memberikan penampilan yang terbaik di NFSC 2024, kata Plt Kepala Dinas Damkar Kabupaten Kobar Syahruni di Pangkalan Bun, Senin.
Dikatakan, kompetisi NFSC 2024 tersebut diadakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Politeknik Penerbangan Surabaya. Di mana kompetisi dilaksanakan pada tanggal 27 Februari 2024 di Surabaya, dan kegiatan ini merupakan rangkaian memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-105 Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Indonesia.
Syahruni mengatakan bahwa dikirimnya satu tim yang terdiri dari 8 orang yang akan mengikuti kompetisi nasional keahlian aparatur pemadam. Delapan orang tersebut pun sebelumnya sudah mengikuti seleksi yang di lakukan oleh kepala bidang dan juga kasi.
"Seleksi itu telah dilakukan sejak 1 bulan setengah yang lalu, dan semua personil sudah melalui latihan terus menerus sebelum diberangkatkan ke Surabaya," beber dia.
Sebanyak 50 tim dari Damkar seluruh Indonesia mengikuti kompetisi tersebut. Adapun keterampilan yang akan dilombakan dalam kompetisi ini adalah Hose Laying, Ladder Pitching, dan Survival.
Ketiganya berperan meningkatkan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) atau skill para personel Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Kobar, serta melatih dan meningkatkan maupun ketahanan dan ketangguhan fisik sebagai personel pemadam.
Baca juga: Pj Bupati optimis P4S dapat mencetak petani muda di Kobar
Syahruni menambahkan, dirinya memohon dukungan kepada masyarakat Kabupaten Kobar, agar anggota yang mengikuti kompetisi tersebut dapat memberikan hasil yang maksimal untuk Kabupaten Kobar.
"Untuk rekan-rekan kerja dan teman-teman semua khususnya masyarakat kobar jangan lupa dukung dan doakan kami semoga dapat memberikan yang terbaik dan pulang ke Kotawaringin Barat dengan keadaan selamat," demikian Syahruni.
Baca juga: Pemkab Kobar siapkan anggaran peningkatan infrastruktur kota
Baca juga: DPKP Kobar laksanakan gerakan B2SA wujudkan SDM sehat
Baca juga: Dishub Kobar: Kesadaran dan keselamatan saat berkendara harus diajarkan sejak dini