Palangka Raya (ANTARA) - Program Studi (Prodi) S1 Ilmu Komputer Fakultas Bisnis dan Informatika (FBI) Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR) menerima bantuan Program Bantuan Pengembangan dan Penyelenggaraan Pembelajaran Digital 2024 dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
"Tahun ini UMPR kembali memperoleh bantuan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi Kemendibudristek untuk pengembangan pembelajaran digital," kata Ketua Prodi Ilmu Komputer UMPR Sutami di Palangka Raya, Jumat.
Dia mengatakan bantuan itu menjadi salah satu momen yang tepat untuk meningkatkan kualitas perkuliahan, terutama untuk meningkatkan infrastruktur pembelajaran digital bagi milenial dan Generasi Z.
Menurut Sutami, pembelajaran yang sedang tren saat ini adalah pembelajaran hibrid atau daring dan luring bagi yang memudahkan para mahasiswa serta memberikan jangkauan lebih luas pada proses perkuliahan.
"Jadi hibah program yang diperoleh akan sangat membantu meningkatkan gairah pendidikan di Prodi Ilmu Komputer," katanya.
Selain itu, lanjutnya, dengan model pembelajaran digital yang dilakukan dapat memberikan harapan untuk dapat menjangkau pendidikan ke pelosok daerah. terutama di Pulau Kalimantan.
Baca juga: Universitas Muhammadiyah Palangkaraya gelar aksi bela Palestina
Dia mengatakan inovasi pembelajaran yang terus dilakukan ke arah pembelajaran digital menjadi salah satu faktor peningkatan daya tampung prodi untuk melakukan pengimbasan keilmuan kepada para generasi muda calon pemimpin bangsa.
"Melalui para generasi muda yang cemerlang akan menghasilkan iklim global yang lebih baik dan kondusif," katanya.
Dekan FBI UMPR M Jailani menambahkan kegiatan pembelajaran saat ini harus dapat dilakukan, kapanpun, dimanapun, dan dengan siapapun, apalagi di era modern digitalisasi seperti saat ini.
Jika tidak memanfaatkan digitalisasi dalam pembelajaran, kata dia, suatu institusi akan siap-siap tertinggal dalam ranah persaingan global, salah satunya di dunia pendidikan.
"Jadi jangan ragu untuk bergabung dengan Prodi Ilmu Komputer Fakultas Bisnis dan Informatika UMPR dengan wajah modernisasi melalui pembelajaran digital komprehensif," kata Jailani.
Baca juga: Pemkot Palangka Raya gandeng UMPR perkuat penerapan sekolah inklusif
Baca juga: Fisipol UMPR perkuat kolaborasi dengan alumni
Baca juga: Kemendikbudristek resmikan operasional Kampus 2 Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
"Tahun ini UMPR kembali memperoleh bantuan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi Kemendibudristek untuk pengembangan pembelajaran digital," kata Ketua Prodi Ilmu Komputer UMPR Sutami di Palangka Raya, Jumat.
Dia mengatakan bantuan itu menjadi salah satu momen yang tepat untuk meningkatkan kualitas perkuliahan, terutama untuk meningkatkan infrastruktur pembelajaran digital bagi milenial dan Generasi Z.
Menurut Sutami, pembelajaran yang sedang tren saat ini adalah pembelajaran hibrid atau daring dan luring bagi yang memudahkan para mahasiswa serta memberikan jangkauan lebih luas pada proses perkuliahan.
"Jadi hibah program yang diperoleh akan sangat membantu meningkatkan gairah pendidikan di Prodi Ilmu Komputer," katanya.
Selain itu, lanjutnya, dengan model pembelajaran digital yang dilakukan dapat memberikan harapan untuk dapat menjangkau pendidikan ke pelosok daerah. terutama di Pulau Kalimantan.
Baca juga: Universitas Muhammadiyah Palangkaraya gelar aksi bela Palestina
Dia mengatakan inovasi pembelajaran yang terus dilakukan ke arah pembelajaran digital menjadi salah satu faktor peningkatan daya tampung prodi untuk melakukan pengimbasan keilmuan kepada para generasi muda calon pemimpin bangsa.
"Melalui para generasi muda yang cemerlang akan menghasilkan iklim global yang lebih baik dan kondusif," katanya.
Dekan FBI UMPR M Jailani menambahkan kegiatan pembelajaran saat ini harus dapat dilakukan, kapanpun, dimanapun, dan dengan siapapun, apalagi di era modern digitalisasi seperti saat ini.
Jika tidak memanfaatkan digitalisasi dalam pembelajaran, kata dia, suatu institusi akan siap-siap tertinggal dalam ranah persaingan global, salah satunya di dunia pendidikan.
"Jadi jangan ragu untuk bergabung dengan Prodi Ilmu Komputer Fakultas Bisnis dan Informatika UMPR dengan wajah modernisasi melalui pembelajaran digital komprehensif," kata Jailani.
Baca juga: Pemkot Palangka Raya gandeng UMPR perkuat penerapan sekolah inklusif
Baca juga: Fisipol UMPR perkuat kolaborasi dengan alumni
Baca juga: Kemendikbudristek resmikan operasional Kampus 2 Universitas Muhammadiyah Palangkaraya