Sampit (ANTARA) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah melakukan pendampingan terhadap 84 satuan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) untuk meraih akreditasi dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan.
“Sesuai surat resmi BAN-PAUD PDM, pada 2024 ini ada 84 satuan PAUD di Kotim yang akan diakreditasi, untuk itu kami melakukan pendampingan agar setiap PAUD bisa meraih hasil yang maksimal,” kata Kepala Disdik Kotim Muhammad Irfansyah di Sampit, Jumat.
Ia menyebutkan, Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Menengah (BAN-PAUD PDM) telah menginstruksikan agar setiap satuan PAUD di daerah yang terdaftar untuk penilaian akreditasi mulai melakukan persiapan.
Dalam hal ini Disdik Kotim melalui Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal (PNF) bersama Kelompok Kerja (Pokja) Bunda PAUD telah melakukan pendampingan terhadap satuan PAUD sasaran agar nantinya bisa memperoleh hasil akreditasi maksimal sesuai yang diharapkan.
“Untuk jadwal penilaiannya masih menunggu dari BAN Provinsi Kalteng, tapi kami sudah diminta untuk mulai melakukan pendampingan,” ucapnya.
Irfansyah melanjutkan, pendampingan yang dimaksud berupa penyiapan bahan sebelum dilakukan asesor melakukan penilaian, serta asesmen ke sekolah untuk memastikan kesiapan sarana prasarana dan lainnya.
Baca juga: Disdik Kotim apresiasi peran Bunda PAUD dalam transisi pendidikan
Terdapat delapan kriteria standar nasional pendidikan (SNP) dalam penilaian akreditasi PAUD, yakni standar tingkat pencapaian perkembangan anak, standar isi, standar proses, standar penilaian, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan dan standar pembiayaan.
“Setiap PAUD sasaran harus dipastikan telah memenuhi kriteria tersebut agar mencapai hasil terbaik,” jelasnya.
Salah satu bentuk pendampingan yang telah dilakukan Disdik Kotim adalah sosialisasi akreditasi PAUD tahun 2024 pada Rabu 8 Mei 2024 lalu.
Disamping membahas terkait kriteria SNP akreditasi PAUD, sosialisasi ini bertujuan agar setiap PAUD sasaran melaksanakan pengisian data dan dokumen administrasi yang terdapat pada aplikasi Sistem Penilaian Akreditasi PAUD (Sispena) agar proses penilaian akreditasi secara administrasi dapat berjalan dengan baik.
Irfansyah menambahkan, akreditasi PAUD merupakan bentuk pembuktian komitmen satuan pendidikan dalam meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap PAUD. Saat ini lebih dari 90 persen satuan PAUD di Kotim telah akreditasi, pihaknya terus berupaya agar kedepannya agar satuan pendidikan di Kotim terakreditasi.
Baca juga: Disdik telusuri video pornografi diduga pelajar Kotim
Baca juga: Gebyar Talenta Spensa, ratusan pelajar unjuk bakat dan keterampilan
Baca juga: Disdik Kotim pastikan hak pendidikan terpenuhi di tengah situasi banjir