Jakarta (ANTARA) - Produsen alat estetika medis BTL Aesthetics meluncurkan Exion di Indonesia, sebuah alat pengencangan wajah menggunakan teknologi gelombang radio-frekuensi dengan tambahan fitur kecerdasan artifisial (AI) untuk hasil yang lebih optimal.
"Exion merupakan alat yang canggih sekaligus pintar, teknologi radio-frekuensinya sudah dilengkapi dengan kecerdasan artifisial," ujar Country Manager BTL Aesthetics Indonesia Jan Valacai dalam rilis pers yang diterima, Jumat.
Dia mengatakan inovasi ini akan memberikan hasil perawatan wajah yang lebih terprediksi, aman, dan tanpa nyeri.
Ia mengklaim alat ini mampu memberikan dosis energi yang akurat sesuai kondisi kulit setiap pasien.
Baca juga: Tips awet muda serta sehat lewat pembuangan 'zombie cells'
Valacai menjelaskan bahwa cara kerja AI pada produk ini adalah mendeteksi konduktivitas lapisan dalam kulit (dermis), kemudian teknologi AI akan menakar seberapa besar energi radio-frekuensi yang dibutuhkan lapisan kulit tersebut.
Ia mengatakan pengguna alat ini atau dokter tidak perlu lagi mengatur dosis energi karena teknologi AI dapat menentukan dosis energi yang tepat untuk setiap kondisi kulit pasien.
"Perawatan menjadi sangat praktis dan sangat aman”, kata Valacai.
Dokter spesialis kulit, kelamin dan estetika Dr. Arini Widodo, SpDVE, yang telah menggunakan Exion menjelaskan perawatan wajah menggunakan gelombang radio-frekuensi sudah lama digunakan untuk mencegah ataupun memudarkan tanda-tanda penuaan seperti kerutan, kulit kendur atau kulit kisut.
Baca juga: Mengenal penyebab penuaan dini hingga terapi agar kulit awet muda
Gelombang radio-frekuensi, kata dia, dapat menghasilkan panas dan menembus ke lapisan dalam kulit (dermis).
“Pada prinsipnya gelombang radio-frekuensi dapat memanaskan lapisan dalam kulit kita hingga menyentuh suhu 42 derajat celsius. Lalu kondisi panas tersebut dapat merangsang pembentukan kolagen baru,” kata dr Arini.
Dr. Arini menjelaskan kolagen merupakan sejenis protein yang berfungsi membentuk kerangka kulit dan mengisi jaringan. Kolagen yang melimpah akan memberi tampilan kulit yang kencang, halus, kenyal dan sehat.
Baca juga: Rajin makan udang bisa membuat awet muda
Kolagen dapat diproduksi secara alami di kulit, namun jumlah dan produksinya akan menurun seiring bertambahnya usia.
“Hampir semua perawatan pengencangan wajah memiliki tujuan yang sama, yaitu merangsang pembentukan kolagen baru. Perawatan Exion bisa menjadi pilihan untuk mengencangkan wajah karena perawatan ini sudah diteliti secara ilmiah dapat merangsang pembentukan kolagen baru,” ujar dr Arini.
Baca juga: Tips kurangi tanda-tanda penuaan dini pada kulit
Baca juga: Ini cara jaga kulit wajah agar sehat dan awet muda
Baca juga: Awas! Hal ini bisa percepat proses penuaan pada lansia
"Exion merupakan alat yang canggih sekaligus pintar, teknologi radio-frekuensinya sudah dilengkapi dengan kecerdasan artifisial," ujar Country Manager BTL Aesthetics Indonesia Jan Valacai dalam rilis pers yang diterima, Jumat.
Dia mengatakan inovasi ini akan memberikan hasil perawatan wajah yang lebih terprediksi, aman, dan tanpa nyeri.
Ia mengklaim alat ini mampu memberikan dosis energi yang akurat sesuai kondisi kulit setiap pasien.
Baca juga: Tips awet muda serta sehat lewat pembuangan 'zombie cells'
Valacai menjelaskan bahwa cara kerja AI pada produk ini adalah mendeteksi konduktivitas lapisan dalam kulit (dermis), kemudian teknologi AI akan menakar seberapa besar energi radio-frekuensi yang dibutuhkan lapisan kulit tersebut.
Ia mengatakan pengguna alat ini atau dokter tidak perlu lagi mengatur dosis energi karena teknologi AI dapat menentukan dosis energi yang tepat untuk setiap kondisi kulit pasien.
"Perawatan menjadi sangat praktis dan sangat aman”, kata Valacai.
Dokter spesialis kulit, kelamin dan estetika Dr. Arini Widodo, SpDVE, yang telah menggunakan Exion menjelaskan perawatan wajah menggunakan gelombang radio-frekuensi sudah lama digunakan untuk mencegah ataupun memudarkan tanda-tanda penuaan seperti kerutan, kulit kendur atau kulit kisut.
Baca juga: Mengenal penyebab penuaan dini hingga terapi agar kulit awet muda
Gelombang radio-frekuensi, kata dia, dapat menghasilkan panas dan menembus ke lapisan dalam kulit (dermis).
“Pada prinsipnya gelombang radio-frekuensi dapat memanaskan lapisan dalam kulit kita hingga menyentuh suhu 42 derajat celsius. Lalu kondisi panas tersebut dapat merangsang pembentukan kolagen baru,” kata dr Arini.
Dr. Arini menjelaskan kolagen merupakan sejenis protein yang berfungsi membentuk kerangka kulit dan mengisi jaringan. Kolagen yang melimpah akan memberi tampilan kulit yang kencang, halus, kenyal dan sehat.
Baca juga: Rajin makan udang bisa membuat awet muda
Kolagen dapat diproduksi secara alami di kulit, namun jumlah dan produksinya akan menurun seiring bertambahnya usia.
“Hampir semua perawatan pengencangan wajah memiliki tujuan yang sama, yaitu merangsang pembentukan kolagen baru. Perawatan Exion bisa menjadi pilihan untuk mengencangkan wajah karena perawatan ini sudah diteliti secara ilmiah dapat merangsang pembentukan kolagen baru,” ujar dr Arini.
Baca juga: Tips kurangi tanda-tanda penuaan dini pada kulit
Baca juga: Ini cara jaga kulit wajah agar sehat dan awet muda
Baca juga: Awas! Hal ini bisa percepat proses penuaan pada lansia