Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo) Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng) menggandeng Badan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk meningkatkan keamanan dalam pengelolaan sistem informasi publik.

Kepala Diskominfo Kota Palangka Raya, Saipullah di Palangka Raya Kamis, mengatakan, bekerjasama dengan BSSB, pihaknya mulai melaksanakan Information Technology Security Assessment (ITSA).

"Pelaksanaan ITSA ini sangat penting untuk memastikan bahwa sistem elektronik yang kita gunakan aman dari berbagai ancaman siber dan dapat beroperasi dengan optimal," katanya.

Dia menerangkan, kegiatan itu berlangsung sejak Selasa (4/6) lalu dan berlangsung sampai Jumat (7/6). Difokuskan melalui penilaian keamanan aplikasi Sistem Manajemen Pegawai (SIMPEG) dan Sistem Informasi Manajemen Pelayanan Terpadu (SIYAMDU).

Adapun hasil penilaiannya nanti akan dijadikan bahan masukan serta perbaikan pada masa mendatang, sehingga keamanan pengelolaan sistem informasi di Pemkot Palangka Raya semakin maksimal.

"Kegiatan ini merupakan langkah penting untuk memastikan keamanan dan keandalan sistem informasi Pemerintah Kota Palangka Raya," tegas  Saipullah.

Selain itu, pelaksanaan ITSA ini sangat penting untuk memastikan bahwa sistem elektronik yang digunakan Pemkot Palangka Raya aman dari berbagai ancaman siber dan dapat beroperasi dengan optimal.

Saipul menambahkan, kegiatan ini akan membantu dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui teknologi informasi yang lebih baik.

"Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap dapat meningkatkan kualitas dan keamanan sistem manajemen yang ada, sehingga dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan terpercaya kepada masyarakat," tambahnya.

Baca juga: Masyarakat diingatkan perhatikan kondisi tubuh menghadapi cuaca tak menentu

Langkah yang dilaksanakan pihaknya ini merupakan bagian dari komitmen Diskominfo Kota Palangka Raya untuk terus meningkatkan keamanan siber dan kualitas sistem informasi yang digunakan dalam pemerintahan.

"Dengan adanya ITSA, diharapkan SIMPEG dan SIYAMDU dapat menjadi aplikasi yang lebih andal dalam mendukung operasional pemerintahan dan pelayanan publik di Kota Palangka Raya," demikian Saipul.

Baca juga: Sekolah di Palangka Raya diminta perketat penerapan sistem zonasi dalam PPDB

Baca juga: Disdik Palangka Raya gelar O2SN 2024 tingkat SD-SMP sederajat

Baca juga: Disdik Palangka Raya berlakukan empat jalur PPDB

Pewarta : Rendhik Andika
Uploader : Admin 3
Copyright © ANTARA 2024