Muara Teweh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, melakukan konsultasi dengan tim Direktorat Sistem dan Teknologi Informasi Keimigrasian (SisTik) Ditjen Imigrasi terkait konsultasi pembentukan Unit Kerja Kantor (UKK) Imigrasi di Muara Teweh.
"Pembentukan UKK Imigrasi ini telah dilakukan MoU dan persiapan awal seperti gedung yang merupakan eks bangunan sekolah yang sudah dilakukan renovasi serta telah dipersiapkan sarana dan prasarana pendukung lainnya," kata Penjabat Bupati Barito Utara Muhlis di Jakarta, Rabu.
Hal itu disampaikan dia usai bertemu Ketua Tim Kerja sama dan Pemanfaatan Teknologi Informasi Keimigrasian (TIK) Direktorat Sistem dan Teknologi Informasi Keimigrasian (SisTik) Ditjen Imigrasi Dimas Pramudito.
Muhlis mengatakan sarana dan prasarana yang akan dipersiapkan untuk UKK Imigrasi di Muara Teweh seperti meubuler, server, sapras layanan, sapras keamanan, sapras ruang rapat dan penyelia, sapras koneksi, sapras kelistrikan dan lainnya.
“Diharapkan dengan terbentuknya UKK Imigrasi di Muara Teweh ini nantinya dapat meningkatkan pelayanan dalam bidang Keimigrasian untuk masyarakat khususnya di Kabupaten Barito Utara, kabupaten tetangga maupun berbagai daerah di Indonesia,” kata Muhlis.
Menurut Muhlis selain konsultasi pemerintah daerah juga memperlihatkan video profil UKK dan Penayangan Pusat Operasi Imigrasi Nasional (POIN).
"Ini akan disesuaikan dengan isi perjanjian kerja sama (PKS) yang akan disepakati antara Pemerintah Kabupaten Barito Utara dengan Ditjen Imigrasi," kata dia.
Baca juga: Imigrasi-Pemkab Barut koordinasikan sarana Unit Kerja Keimigrasian
Baca juga: Pemkab Barito Utara siap fasilitasi server gedung UKK Imigrasi
Ketua Tim Kerja sama dan Pemanfaatan TIK Direktorat Sistem dan Teknologi Informasi Keimigrasian (SisTik) Ditjen Imigrasi, Dimas Pramudito mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada Pj Bupati Barito Utara bersama rombongan di Ditjen Imigrasi.
Terkait dengan adanya rencana pembentukan UKK Imigrasi di Muara Teweh, pihaknya sangat mendukung dan akan melakukan pendampingan percepatan pembentukan UKK Imigrasi di daerah setempat seperti segera melakukan kunjungan sebelum dilaksanakannya perjanjian kerja sama selaras dengan tahapan-tahapan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Baca juga: Disnakertranskop UKM Barito Utara buka layanan pembuatan Eazy Paspor
“Kami mendukung dan akan melakukan percepatan pembentukan UKK Imigrasi di Muara Teweh dan ini merupakan salah satu program Ditjen Imigrasi," kata Dimas Pramudito.
Dalam pertemuan tersebut Pj Bupati Barito Utara Muhlis didampingi Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Palangka Raya Mulyadi, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi dan UKM Barito Utara M Mastur, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Mochamad Ikhsan, Sekretaris Dinas PUPR Barito Utara, Rosmadianoor, Kabid E-Government Diskominfosandi Munawar Khalil serta Kabid Ketenagakerjaan Ronald Aprianto.
"Pembentukan UKK Imigrasi ini telah dilakukan MoU dan persiapan awal seperti gedung yang merupakan eks bangunan sekolah yang sudah dilakukan renovasi serta telah dipersiapkan sarana dan prasarana pendukung lainnya," kata Penjabat Bupati Barito Utara Muhlis di Jakarta, Rabu.
Hal itu disampaikan dia usai bertemu Ketua Tim Kerja sama dan Pemanfaatan Teknologi Informasi Keimigrasian (TIK) Direktorat Sistem dan Teknologi Informasi Keimigrasian (SisTik) Ditjen Imigrasi Dimas Pramudito.
Muhlis mengatakan sarana dan prasarana yang akan dipersiapkan untuk UKK Imigrasi di Muara Teweh seperti meubuler, server, sapras layanan, sapras keamanan, sapras ruang rapat dan penyelia, sapras koneksi, sapras kelistrikan dan lainnya.
“Diharapkan dengan terbentuknya UKK Imigrasi di Muara Teweh ini nantinya dapat meningkatkan pelayanan dalam bidang Keimigrasian untuk masyarakat khususnya di Kabupaten Barito Utara, kabupaten tetangga maupun berbagai daerah di Indonesia,” kata Muhlis.
Menurut Muhlis selain konsultasi pemerintah daerah juga memperlihatkan video profil UKK dan Penayangan Pusat Operasi Imigrasi Nasional (POIN).
"Ini akan disesuaikan dengan isi perjanjian kerja sama (PKS) yang akan disepakati antara Pemerintah Kabupaten Barito Utara dengan Ditjen Imigrasi," kata dia.
Baca juga: Imigrasi-Pemkab Barut koordinasikan sarana Unit Kerja Keimigrasian
Baca juga: Pemkab Barito Utara siap fasilitasi server gedung UKK Imigrasi
Ketua Tim Kerja sama dan Pemanfaatan TIK Direktorat Sistem dan Teknologi Informasi Keimigrasian (SisTik) Ditjen Imigrasi, Dimas Pramudito mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada Pj Bupati Barito Utara bersama rombongan di Ditjen Imigrasi.
Terkait dengan adanya rencana pembentukan UKK Imigrasi di Muara Teweh, pihaknya sangat mendukung dan akan melakukan pendampingan percepatan pembentukan UKK Imigrasi di daerah setempat seperti segera melakukan kunjungan sebelum dilaksanakannya perjanjian kerja sama selaras dengan tahapan-tahapan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Baca juga: Disnakertranskop UKM Barito Utara buka layanan pembuatan Eazy Paspor
“Kami mendukung dan akan melakukan percepatan pembentukan UKK Imigrasi di Muara Teweh dan ini merupakan salah satu program Ditjen Imigrasi," kata Dimas Pramudito.
Dalam pertemuan tersebut Pj Bupati Barito Utara Muhlis didampingi Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Palangka Raya Mulyadi, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi dan UKM Barito Utara M Mastur, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Mochamad Ikhsan, Sekretaris Dinas PUPR Barito Utara, Rosmadianoor, Kabid E-Government Diskominfosandi Munawar Khalil serta Kabid Ketenagakerjaan Ronald Aprianto.