Sampit (ANTARA) - Sekretaris Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Fajrurrahman mengapresiasi ide Pemerintah Kecamatan Baamang dalam upaya meningkatkan kualitas tata kelola produk pelayanan dan pengadministrasian setempat.
"Sudah seharusnya kita terus berupaya memberi kemudahan pelayanan kepada masyarakat. Tentunya secara administrasi, juga harus kita tingkatkan pengelolaannya," kata Fajrurrahman Sampit, Jumat.
Fajrurrahman mendorong setiap kecamatan untuk berinovasi dalam meningkatkan pelayanan. Gagasan yang dijalankan tentunya disinergikan dan tidak boleh sampai melanggar aturan.
Dia mengapresiasi inisiatif yang dilakukan Pemerintah Kecamatan Baamang. Pengintegrasian produk pelayanan mereka dengan aplikasi SRIKANDI yang selama ini digunakan pemerintah, tentu diharapkan memberikan dampak positif bagi pemerintahan setempat.
"Koordinasikan dengan baik kepada stakeholder terkait supaya dijalankan sesuai harapan. Kita perlu terobosan-terobosan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," ujar Fajrurrahman.
Sementara itu, Pemerintah Kecamatan Baamang sudah melakukan asistensi dan pendampingan optimalisasi tata kelola produk pelayanan dan pengadministrasian berbasis SRIKANDI.
Sekretaris Kecamatan Baamang Zikrillah selaku penggagas mengatakan, kegiatan tersebut merupakan upaya mengimplementasikan peningkatan kualitas tata kelola produk pelayanan dan pengadministrasian di Kecamatan Baamang melalui pengintegrasian tata kelola produk pelayanan dengan aplikasi SRIKANDI.
Untuk mewujudkan itu, Kecamatan Baamang bekerja sama dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kotawaringin Timur melaksanakan kegiatan asistensi dan pendampingan optimalisasi tata kelola produk pelayanan dan pengadministrasian di Kecamatan Baamang berbasis SRIKANDI V3 pada Selasa (30/7) di Aula Kelurahan Baamang Hilir. Kegiatan diikuti seluruh Sekretaris Kelurahan dan operator SRIKANDI kelurahan se-Kecamatan Baamang.
Menurut Zikrillah, rangkaian langkah-langkah untuk mewujudkan optimalisasi tata kelola produk pelayanan dan pengadministrasian di Kecamatan Baamang Berbasis SRIKANDI telah dilaksanakan sejak Maret 2024 dengan melakukan koordinasi kepada berbagai pihak terkait.
Camat Baamang Sufiansyah menyampaikan sambutan saat asistensi dan pendampingan optimalisasi tata kelola produk pelayanan dan pengadministrasian di Kecamatan Baamang berbasis SRIKANDI V3 di Aula Kelurahan Baamang Hilir, Selasa (30/7/2024). ANTARA/HO-Kecamatan Baamang
Pelaksanaan asistensi dan pendampingan ini salah satu langkah agar pengintegrasian produk pelayanan dan pengadministrasian dengan aplikasi SRIKANDI dapat dilaksanakan oleh seluruh kelurahan di Kecamatan Baamang.
Pada aplikasi SRIKANDI telah tersedia template enam produk pelayanan yang umum dihasilkan oleh kelurahan yang sudah mulai dapat digunakan.
"Salah satu manfaat utama pengintegrasian ini adalah terkoneksinya dan terarsipkannya dengan baik seluruh produk pelayanan yang dihasilkan oleh kelurahan dan langsung terkoneksi dengan kecamatan sehingga secara langsung akan menjadi database pelayanan di Kecamatan Baamang yang selalu terupdate atau diperbarui," demikian Zikrillah.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kebupaten Kotawaringin Timur melalui Kepala Bidang Pengelolaan, Penataan, Pembinaan dan Pelestarian Kearsipan, Oria Desi Natalina mengatakan, pihaknya juga sangat mengapresiasi penggunaan aplikasi SRIKANDI di kelurahan dan kecamatan Baamang dengan melakukan pengintegrasian produk pelayanan.
"Ini merupakan inovasi baru dan semoga dapat diterapkan dengan baik sehingga kualitas tata kelola produk pelayanan dan pengadministrasian di kelurahan dapat meningkat. Semoga inovasi ini dapat pula diimplementasikan oleh seluruh kecamatan dan kelurahan yang ada di Kabupaten Kotawaringin Timur," harapnya.
Camat Baamang Sufiansyah mengatakan kegiatan ini merupakan salah upaya menindaklanjuti Permendagri Nomor 1 tahun 2023 tentang Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah Daerah, serta beberapa regulasi tentang pelayanan publik.
Selanjutnya camat akan mengeluarkan instruksi untuk seluruh jajarannya di kelurahan dan kecamatan agar mengimplementasikan langkah pengintegrasian produk pelayanan berbasis SRIKANDI serta terus melakukan evaluasi berkelanjutan agar dapat diperoleh hasil yang semakin baik.
Dia berharap informasi yang telah disampaikan narasumber dari Tim Arsiparis dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kotawaringin Timur dapat diserap dan dijalankan dengan baik.
"Narasumber sudah memaparkan langkah-langkah pengoperasian aplikasi SRIKANDI dan langkah-langkah melakukan penerbitan produk pelayanan dengan menggunakan aplikasi SRIKANDI. Pada akhir kegiatan, operator kelurahan telah dapat mengoperasikan penerbitan produk pelayanan dengan terintegrasi dengan aplikasi SRIKANDI," demikian Sufiansyah.
Baca juga: Kecamatan Baamang integrasikan produk pelayanan untuk optimalisasi pengadministrasian
Baca juga: Pemerhati dan pelestari budaya gagas festival kue tradisional di Kotim
Baca juga: Pemkab Kotim sambangi Kemenhub intensifkan koordinasi pengembangan Bandara Haji Asan
"Sudah seharusnya kita terus berupaya memberi kemudahan pelayanan kepada masyarakat. Tentunya secara administrasi, juga harus kita tingkatkan pengelolaannya," kata Fajrurrahman Sampit, Jumat.
Fajrurrahman mendorong setiap kecamatan untuk berinovasi dalam meningkatkan pelayanan. Gagasan yang dijalankan tentunya disinergikan dan tidak boleh sampai melanggar aturan.
Dia mengapresiasi inisiatif yang dilakukan Pemerintah Kecamatan Baamang. Pengintegrasian produk pelayanan mereka dengan aplikasi SRIKANDI yang selama ini digunakan pemerintah, tentu diharapkan memberikan dampak positif bagi pemerintahan setempat.
"Koordinasikan dengan baik kepada stakeholder terkait supaya dijalankan sesuai harapan. Kita perlu terobosan-terobosan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," ujar Fajrurrahman.
Sementara itu, Pemerintah Kecamatan Baamang sudah melakukan asistensi dan pendampingan optimalisasi tata kelola produk pelayanan dan pengadministrasian berbasis SRIKANDI.
Sekretaris Kecamatan Baamang Zikrillah selaku penggagas mengatakan, kegiatan tersebut merupakan upaya mengimplementasikan peningkatan kualitas tata kelola produk pelayanan dan pengadministrasian di Kecamatan Baamang melalui pengintegrasian tata kelola produk pelayanan dengan aplikasi SRIKANDI.
Untuk mewujudkan itu, Kecamatan Baamang bekerja sama dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kotawaringin Timur melaksanakan kegiatan asistensi dan pendampingan optimalisasi tata kelola produk pelayanan dan pengadministrasian di Kecamatan Baamang berbasis SRIKANDI V3 pada Selasa (30/7) di Aula Kelurahan Baamang Hilir. Kegiatan diikuti seluruh Sekretaris Kelurahan dan operator SRIKANDI kelurahan se-Kecamatan Baamang.
Menurut Zikrillah, rangkaian langkah-langkah untuk mewujudkan optimalisasi tata kelola produk pelayanan dan pengadministrasian di Kecamatan Baamang Berbasis SRIKANDI telah dilaksanakan sejak Maret 2024 dengan melakukan koordinasi kepada berbagai pihak terkait.
Pelaksanaan asistensi dan pendampingan ini salah satu langkah agar pengintegrasian produk pelayanan dan pengadministrasian dengan aplikasi SRIKANDI dapat dilaksanakan oleh seluruh kelurahan di Kecamatan Baamang.
Pada aplikasi SRIKANDI telah tersedia template enam produk pelayanan yang umum dihasilkan oleh kelurahan yang sudah mulai dapat digunakan.
"Salah satu manfaat utama pengintegrasian ini adalah terkoneksinya dan terarsipkannya dengan baik seluruh produk pelayanan yang dihasilkan oleh kelurahan dan langsung terkoneksi dengan kecamatan sehingga secara langsung akan menjadi database pelayanan di Kecamatan Baamang yang selalu terupdate atau diperbarui," demikian Zikrillah.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kebupaten Kotawaringin Timur melalui Kepala Bidang Pengelolaan, Penataan, Pembinaan dan Pelestarian Kearsipan, Oria Desi Natalina mengatakan, pihaknya juga sangat mengapresiasi penggunaan aplikasi SRIKANDI di kelurahan dan kecamatan Baamang dengan melakukan pengintegrasian produk pelayanan.
"Ini merupakan inovasi baru dan semoga dapat diterapkan dengan baik sehingga kualitas tata kelola produk pelayanan dan pengadministrasian di kelurahan dapat meningkat. Semoga inovasi ini dapat pula diimplementasikan oleh seluruh kecamatan dan kelurahan yang ada di Kabupaten Kotawaringin Timur," harapnya.
Camat Baamang Sufiansyah mengatakan kegiatan ini merupakan salah upaya menindaklanjuti Permendagri Nomor 1 tahun 2023 tentang Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah Daerah, serta beberapa regulasi tentang pelayanan publik.
Selanjutnya camat akan mengeluarkan instruksi untuk seluruh jajarannya di kelurahan dan kecamatan agar mengimplementasikan langkah pengintegrasian produk pelayanan berbasis SRIKANDI serta terus melakukan evaluasi berkelanjutan agar dapat diperoleh hasil yang semakin baik.
Dia berharap informasi yang telah disampaikan narasumber dari Tim Arsiparis dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kotawaringin Timur dapat diserap dan dijalankan dengan baik.
"Narasumber sudah memaparkan langkah-langkah pengoperasian aplikasi SRIKANDI dan langkah-langkah melakukan penerbitan produk pelayanan dengan menggunakan aplikasi SRIKANDI. Pada akhir kegiatan, operator kelurahan telah dapat mengoperasikan penerbitan produk pelayanan dengan terintegrasi dengan aplikasi SRIKANDI," demikian Sufiansyah.
Baca juga: Kecamatan Baamang integrasikan produk pelayanan untuk optimalisasi pengadministrasian
Baca juga: Pemerhati dan pelestari budaya gagas festival kue tradisional di Kotim
Baca juga: Pemkab Kotim sambangi Kemenhub intensifkan koordinasi pengembangan Bandara Haji Asan