Kuala Kapuas (ANTARA) - Parij Ismeth Rinjani menyatakan mundur dari Partai Demokrat lantaran merasa kecewa kepada partainya tersebut.
“Benar, kemarin saya langsung menyerahkan surat pengunduran diri melalui surat resmi di atas meterai kepada Ketua Umum Partai Demokarat AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) di Jakarta,” kata Parij Ismeth Rinjani saat dihubungi di Kuala Kapuas, Sabtu.
Pasalnya, lanjutnya, rekomendasi partai yang dinantikan untuk maju sebagai Calon Wakil Bupati pada Pilkada Kapuas Kalimantan Tengah 2024 ini jatuh ke tangan lawannya yakni pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Wiyatno-Dodo.
“Saya kaget, ternyata rekomendasi yang diharapkan jatuh ke tangan lawan. Harapan saya kan yang sudah sepuluh tahun mengabdi di Partai Demokrat, mestinya menjadi pertimbangan partai, ternyata tidak,” keluhnya.
Baca juga: Dampingi Abdul Razak di Pilkada 2024, Sri Suwanto komitmen majukan Kalteng
Walaupun demikian, mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dua periode ini, mengaku tetap akan maju di Pilkada Kapuas, berpasangan dengan Dealdo Dwierendragraha Bahat selaku Calon Bupati Kapuas diusung oleh NasDem.
”Terima kasih kepada Partai Demokrat yang telah memberikan banyak pelajaran, khususnya tentang kesetiaan dan perjuangan. Saya akan terus berjuang di Pilkada Kapuas walaupun sudah tidak berseragam Partai Demokrat,” jelasnya.
Ia yakin dan percaya, dirinya bersama Dealdo mampu membawa perubahan untuk kabupaten setempat yang lebih baik lagi ke depan. Dan pasangan muda ini, berjanji akan membawa kemajuan kabupaten ini yang 'Aman, Indah dan Ramah’, sesuai moto Kota Air Kuala Kapuas tersebut.
“Kami tidak patah semangat untuk maju di Pilkada Kapuas ini, dan kami tetap maju dan berjuang. Mohon doa restunya kepada masyarakat Kapuas,” demikian Ismeth.
Baca juga: Sekretaris Golkar Kalteng: Razak gandeng Sri Suwanto di Pilkada 2024
Baca juga: Demokrat rekomendasikan Halikinnor-Suprianti maju di Pilkada Kotim
Baca juga: Nuryakin-Doni dapat rekomendasi PKS dan PPP di Pilkada 2024