Palangka Raya (ANTARA) - Pasangan calon ASRI, melalui calon Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Sri Suwanto mengunjungi gedung gereja Maranatha yang menjadi korban peristiwa kebakaran, di Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Rabu (25/9).

Sri Suwanto yang hadir mewakili calon Gubernur Kalimantan Tengah, Abdul Razak, melihat secara langsung kondisi bangunan gereja serta kondisi para pengurus gereja.

"Hari ini kami datang ke lokasi untuk melihat secara langsung kondisi teman-teman umat Kristiani yang tengah dilanda musibah kebakaran pada gereja yang menjadi tempat ibadah mereka," katanya.

Baca juga: Resmi! KPU tetapkan nomor urut Paslon Gubernur-Wagub Pilkada Kalteng 2024

Dalam kesempatan tersebut dirinya berdialog bersama pengurus gereja untuk memastikan bahwa tidak ada pengurus yang menjadi korban peristiwa kebakaran tersebut.

Dirinya mengaku prihatin atas bangunan gereja yang hampir seluruhnya hangus akibat dilahap amukan si jago merah, sebab gereja Maranatha merupakan salah satu rumah ibadah tertua di Kota Palangka Raya.

"Mudah-mudahan gereja ini bisa segera dibangun kembali dan lebih bagus, sehingga umat Kristiani bisa memanfaatkan kembali gereja ini sebagaimana mestinya untuk tempat ibadah," ucapnya.

Baca juga: Deklarasi Abdul Razak-Sri Suwanto banjir dukungan

Dalam kesempatan tersebut, Sri juga mengungkapkan, bahwa untuk sementara para jemaat dan pengurus gereja Maranatha akan beribadah di gedung Sangkuwung yang berada tepat di sebelah gereja Maranatha.

Hal ini menunjukkan bahwa peristiwa kebakaran tersebut tidak menyurutkan iman umat Kristiani untuk tetap beribadah dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

"Semoga peristiwa ini menjadi ujian kesabaran untuk menunjukkan bagaimana sebenarnya iman dari teman-teman umat Kristiani. Saya minta agar teman-teman umat Kristiani dapat tetap semangat dalam menjalani ibadah," ujarnya.

Baca juga: Nadalsyah-SKY dan Razak-Sri Suwanto daftar ke KPU Kalteng 28 Agustus

Di tempat yang sama, Ketua Majelis Jemaat GKE Langkai, Pendeta Yopriandie mengungkapkan, bahwa usai peristiwa kebakaran ini terjadi, pihaknya telah melakukan rapat dan memutuskan bahwa ibadah dialihkan ke gedung Sangkuwung.

Dirinya berharap dengan adanya kunjungan dari pemerintah serta para tokoh, dapat mempercepat pembangunan kembali gereja yang menjadi ikon di pusat Kota Palangka Raya.

"Tentu kami ingin gereja Maranatha ini bisa kembali dibangun dan jemaat kami bisa kembali beribadah di gereja ini dengan nyaman dan aman," demikian Yopriandie.

Baca juga: Agustiar Sabran prihatin Gereja Maranatha dan SMP Kristen Palangka Raya terbakar

Baca juga: Empat ruang sekolah dan Gereja di Palangka Raya hangus terbakar
 

Pewarta : Rajib Rizali
Uploader : Ronny
Copyright © ANTARA 2024