Kasongan (ANTARA) - Asisten I Setda bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah (Kalteng), George Heplin Edwar Doddy menyatakan bahwa Survei Status Gizi Indonesia sangat penting sebagai alat, untuk mendapatkan data akurat mengenai status gizi masyarakat di lapangan.

Seluruh perangkat daerah pun harus dapat bersinergi dengan beberapa program yang ada pada perangkat daerah masing-masing, kata George Heplin Edwar Doddy, di Kasongan, kemarin.

"Hal ini dilakukan  agar mampu bergerak cepat menuju Generasi Emas khusus di Kabupaten Katingan," tambahnya.

Dikatakan, kegiatan rapat Koordinasi Persiapan Pendampingan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Tahun 2024 di Kabupaten Katingan tersebut, dibuka secara resmi Asisten I Setda Katingan George Heplin Edwar Doddy, di Aula Bappedalitbang setempat.

Rapat koordinasi dihadiri oleh perwakilan dari berbagai instansi terkait, termasuk Dinas Kesehatan, Bappedalitbang, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, serta Camat Se-Kabupaten Katingan.

George berharap dengan persiapan yang matang, SSGI Tahun 2024 dapat berjalan lancar dan memberikan hasil yang bermanfaat bagi perbaikan status gizi di Kabupaten Katingan.

"Dalam rapat ini nantinya akan membahas berbagai aspek teknis yang terkait dengan pelaksanaan SSGI, termasuk pengumpulan data, pelatihan petugas pendamping, serta penjadwalan survei," ucapnya.

Selain itu, peserta juga melakukan diskusi tentang tantangan yang mungkin dihadapi dalam pelaksanaan survei, serta strategi mitigasi yang perlu disiapkan.

Baca juga: Pasha Ungu akan meriahkan Katingan Bersholawat

Baca juga: Pemkab Katingan usulkan relokasi rumah sakit masuk RPJMN

Baca juga: Pemkab Katingan dukung Bank Kalteng terus meningkatkan layanan

Baca juga: ASN Pemkab Katingan diingatkan disiplin tingkatkan kualitas kerja

Pewarta : Naslee/Rendhik Andika
Uploader : Admin 3
Copyright © ANTARA 2024