Pesawat Air India mendarat darurat usai ada ancaman

Rabu, 16 Oktober 2024 11:37 WIB

Jakarta (ANTARA) -
Pesawat Air India dengan nomor penerbangan 127 pada Selasa terpaksa mendarat darurat di Kanada utara setelah muncul ancaman keamanan di media daring.

"Pada 15 Oktober sekitar pukul 5:21 pagi (waktu setempat), Air India penerbangan 127 mendarat darurat di Iqaluit, Nunavut," kata Kepolisian Kanada, RCMP, lewat pernyataan pers.

"Penerbangan itu lepas landas dari New Delhi menuju Chicago. Semua 211 penumpang dan awak turun dari pesawat dan menunggu di Bandara Internasional Iqaluit," kata RCMP.

Di media sosial, Air India memastikan bahwa seluruh penumpang pesawat itu diperiksa dan penerbangan akan segera dilanjutkan.

Menurut media India, NDTV, 10 penerbangan India dihentikan atau dilarang terbang di Kanada dalam 48 jam terakhir menyusul adanya ancaman keamanan yang kemudian diketahui adalah hoaks.

Baca juga: Pesawat kargo Boeing mendarat darurat tanpa roda depan di Istanbul

Ancaman tersebut muncul setelah Kanada pada Senin digemparkan oleh kabar yang menuduh pemerintah India terlibat dalam aktivitas kejahatan, termasuk pembunuhan dan pemerasan, di negara Amerika Utara itu.

Dalam konferensi pers, RCMP menyebut kejahatan tersebut "ancaman serius bagi masyarakat" Kanada.

Tuduhan terhadap India itu muncul di tengah penyelidikan RCMP terhadap kasus pembunuhan Hardeep Singh Nijjar pada 2023. Aktivis Kanada beragama Sikh itu mendukung pembentukan negara sendiri bagi kaum Sikh di India.

Merespons temuan RCMP tersebut, Menteri Luar Negeri Kanada Melanie Joly mengumumkan pengusiran enam diplomat India dari Kanada. India kemudian membalasnya dengan mengusir enam diplomat Kanada pada Senin.

Baca juga: Helikopter BNPB mendarat mendadak di lahan gambut wilayah Kobar

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menegaskan bahwa negaranya "tidak akan menoleransi keterlibatan pemerintah asing untuk mengancam dan membunuh warga Kanada di tanah Kanada".

Dia menambahkan bahwa pelanggaran terhadap kedaulatan Kanada dan hukum internasional "benar-benar tak dapat diterima."

Sumber: Anadolu

Baca juga: Ini penyebab pesawat Lion Air Jakarta-Bengkulu mendarat di Palembang

Baca juga: Mesin rusak, Citilink mendarat darurat di Bandara Ahmad Yani

Baca juga: Ini penyebab Citilink mendarat darurat di Bandara Ahmad Yani

Pewarta : Nabil Ihsan
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Komisi III DPRD minta pemerintah perketat pengawasan depot air minum

11 November 2024 12:51 Wib

8 minuman berikut bisa bantu BAB dengan segera

10 November 2024 17:36 Wib

Berikut waktu yang tepat untuk melakukan service AC

07 November 2024 16:25 Wib

Halikinnor siap tuntaskan perluasan jaringan air bersih PDAM

05 November 2024 21:38 Wib

Pemkab Kapuas tindak lanjuti program CSR pembangunan infrastruktur air bersih

01 November 2024 17:28 Wib

Simak tips IDAI cegah anak terkena gondongan dan cacar air

01 November 2024 12:56 Wib

DPRD sebut Air Terjun Desa Pangke potensial dikembangkan

31 October 2024 13:40 Wib

Warga Desa Tewah Pupuh perlu air bersih

30 October 2024 6:11 Wib
Terpopuler

Hendra-Budiman perkuat tim kemenangan hadapi Pilkada 2024

Kabar Daerah - 10 November 2024 16:37 Wib

Liverpool perlebar jarak dengan City di klasemen Liga Inggris

Olahraga - 11 November 2024 19:55 Wib

Pemkab Bartim bantu atasi masalah pelaku UMKM di Kecamatan Awang

Kabar Daerah - 12 November 2024 15:04 Wib

Timnas MLBB putra Indonesia menang atas Guam di IESF WEC 2024

Olahraga - 13 November 2024 8:39 Wib

Rodri mulai membaik, ingin tetap tampil musim ini

Olahraga - 13 November 2024 20:41 Wib